Batu akik jenis kalsedon adalah termasuk salah satu jenis batu akik yang paling banyak diburu. Batu akik jenis ini sering disebut kaladen, keleden atau di dunia internasional biasa dikenal dengan chalcedony. Dengan begitu banyaknya yang meminati batu akik jenis ini, tak heran jika harga batu ini melambung tinggi. Tidak hanya di Indonesia, batu akik kalsedon juga begitu diminati oleh pehobi dari manca negara karena selain warnanya indah batu mulia jenis ini memiliki tingkat kekerasan sampai 7 skala Mohs. Batu yang di daerah asalnya akrab disebut dengan batu keladen ini pertama ditemukan di pacitan Jawa Timur oleh seorang ahli batu akik. Batu akik jenis kalsedon awal ditemukannya sekitar sepuluh tahun yang lalu oleh seorang ahli batu akik dari Pacitan. Dia adalah Mbah Paiman Timbul, ahli dan pengusaha batu akik dari Kecamatan Donorejo Kabupaten Pacitan yang menemukan specimen batu mulia jenis keladen ini. Kemudian baru pada sekitar tahun 2013 batu ini dikenalkan pada publ...
Kali ini budaya khas masyarakat Pacitan itu berasal dari lereng gunung limo di Kecamatan Kebonagung. Keyakinan masyarakat sekitar Gunung Limo yang masih menganggap memiliki nilai magis diwujudkan dengan bentuk upacara atau ritual di daerah tersebut. Namanya adalah upacara Tetaken. Upacara ini dilaksaakan masyarakat Gunung Limo setiap tanggal 15 Muharram/Suro. Upacara berbentuk ritual ini sudah turun temurun dilaksanakan masyarakat di lereng Gunung Limo, tepatnya berada di Desa Mantren Kecamatan Kebonagung, Pacitan. Ritual upacara Tetaken ini merupakan upacara bersih desa atau sedekah bumi. Model dari ritual ini adalah ketika sang juru kunci Gunung Lima, Somo Sogimun, turun gunung. Bersama 16 anak buahnya, yang sekaligus murid-muridnya. Mereka baru selesai menjalani tapa di puncak gunung dan akan kembali ke tengah masyarakat. Tetaken adalah tradisi khas masyarakat kaki Gunung Lima yang masih dipelihara dengan baik sampai saat ini. Bagi masyarakat Pacitan, Gunung Limo adalah simbo...
Salah satu yang menjadi keunggulan masyarakat Jawa adalah semangat gotong royongnya yang tinggi, dan selalu dipupuk dalam setiap kesempatan dan kegiatan yang ada. Seperti yang dilakukan oleh sekelompok nelayan di Desa Worawari, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan Jawa Timur. Warga yang tergabung dalam serikat nelayan Kebonagung menyelenggarakan tradisi eret atau eretan. Eret adalah mencari ikan dengan metode jaring panjang yang dipasang melingkari teluk. Kedua ujung jaring ada di daratan dan kemudian ditarik bersama untuk menggiring ikan kearah pesisir. Ikan yg berhasil digiring nantinya akan terperangkap ke dalam jaring panjang tersebut, atau biasa disebut menangkap ikan jaring keruk. Filosofi yang muncul dalam tradisi eret ini adalah "Eretan Ngupaya Mina", yang merupakan kalimat bahasa Jawa dengan makna saling bergandengan mencari ikan. Nilai yang mungkin sulit didapat dalam zaman yang serba pragmatis dan mementingkan kepentingan sendiri. Selain agenda inti eretan, budaya unik...
Kertas yang biasa dipakai sebagai sebuah bahan yang digunakan untuk tulis menulis. Sejarah umum mengatakan bahwa kertas yang banyak beredar saat ini ialah berasal dari Cina ataupun Eropa. Tapi ternyata Indonesia pun memroduksi kertas sendiri, yang biasa disebut kertas Daluang. Kertas Daluang adalah kertas yang berasal dari kulit pohon kayu Daluang atau Glugu. Kertas ini berguna untuk bahan tulis naskah-naskah kuno, pembuatan piagam perhargaan, dan juga sebagai alas untuk membuat kaligrafi di pesantren-pesantren. Sejarah Kertas Daluang Kertas Daluang atau yang biasa disebut juga kertas gedhog dimulai sejak Kyai Jaelani, tahun 1937 di Tegalsari Ponorogo, mencetuskan ide untuk membuat kertas daluang atau gedhog dengan bahan dasar kulit kayu pohon Glugu. Kertas gedhog dulunya digunakan untuk menulis teks-teks bersejarah di kalangan pesantren. Kertas ini juga digunakan untuk membuat piagam dan bahkan digunakan untuk membuat uang kertas. Pada tahun 1950-an pembuatan ke...
Pacitan memiliki salah satu kuliner yang perlu sekali untuk dicoba. Kuliner itu adalah soto ayam khas Pacitan, yang banyak terdapat di kecamatan Kebonagung. Soto ayam pacitan adalah sebuah kuliner yang sebenarnya sangat simpel, yakni soto ayam kampung. Meskipun demikian, soto ayam kampung di kota akik ini memiliki sensasi kelezatan yang cukup unik. Soto pacitan ini adalah varian dari makanan soto yang banyak digemari masyarakat Indonesia, akan tetapi soto pacitan mungkin agak berbeda dengan varian soto lainnya, seperti soto kudus, soto semarang, maupun soto Lamongan. Soto Pacitan memang cukup unik karena tidak memakai santan, seperti halnya soto Surabaya. Dan yang paling kelihatan adalah pemakaian sledri, kacang tanah yang digoreng, bawang goreng. Soto Pacitan. Komposisi soto Pacitan jauh lebih simpel dibanding soto kebanyakan. Hanya paduan kuah bening, kecambah, suwir ayam kampung, ditambah taburan bawang goreng, irisan seledri,&nb...
Pacitan, selain dari keindahan alam dan wisata pantainya, kabupaten diujung propinsi Jawa Timur ini sejak dari dahulu sudah terkenal akan kuliner dan oleh olehnya. Kita sebut saja makanan khas Pacitan yang fenomenal antara lain; kolong klethik, gethuk lindri, bucon, jenang pitheng, tiwul, kalak an dan sale pisang. Tetapi sejak tahun 2010an keatas produk – produk olahan tuna mulai bermunculan dan mendapat sambutan yang antusias baik bagi warga Pacitan sendiri maupun diluar Pacitan. Salah satu oleh – oleh olahan tuna khas Pacitan yang paling populer adalah tahu tuna Dewa Ruci karena terkenal dengan rasa enak dan harga murah. Tahu tuna Dewa Ruci diproduksi oleh kelompok pengolah dan pemasar ( Poklahsar ) Peni yang beralamatkan di desa Ngadirojo, Kecamatan Ngadirojo, Pacitan yang memperkerjakan karyawan disekitar lokasi pabrik sebagai wujud pemberdayaan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga. Poklahsar Peni berkomitmen membuat produk yang sehat dan bergizi dengan jami...
Madura sangat terkenal dengan cita rasa Sate Ayam Madura -nya yang sangat khas dan legendaris. Hampir semua daerah di Indonesia terdapat penjual makanan satu ini. Apakah Sate Ayam Madura itu? Sate Ayam Madura adalah makanan jenis sate yang terbuat dari bahan dasar daging ayam dan diolah dengan racikan bumbu yang khas dari Madura, Jawa Timur . Sate Ayam Madura merupakan salah satu makanan tradisional yang sangat terkenal di Indonesia. Hampir semua daerah di Indonesia terdapat penjual makanan ini. Keistimewaan Sate Ayam Madura Sate Ayam Madura ini bila dilihat hampir sama dengan sate ayam di Indonesia pada umumnya, namun yang menjadi keistimewaan dari Sate Ayam Madura ini adalah rasa bumbu kacangnya yang sangat khas. Selain itu daging satenya juga terasa sangat empuk dan memiliki aroma yang sedap dan menggugah selera. Pengolahan Dan Penyajian Sate Ayam Madura Pe...
Tari Bedoyo Wulandaru adalah tarian tradisional yang dipentaskan dalam penyambutan tamu agung dari Banyuwangi, Jawa Timur. Tarian ini merupakan perwujudan dari rasa bahagia masyarakat saat menyambut kedatangan tamu besar yang datang kesana. Tari Bedoyo Wulandaru merupakan salah warisan tarian tradisional yang terkenal di Banyuwangi, selain Tari Gandrung. Secara etimologi, “wulandaru” merupakan gabungan dari “wulan” dan “ndaru”. “Wulan” berarti bulan, yang secara luas dapat dimaknai menerangi kegelapan. “Ndaru” berarti bintang jatuh, atau secara filosofis dimaknai sebagai tanda keberuntungan. Sementara, “bedoyo” merujuk pada para penari yang membawakannya. “Bedoyo” merupakan ungkapan yang ditujukan kepada para wanita yang membawakan sebuah tari. Selain memiliki nilai seni dan budaya, Tari Bedoyo Wulandaru ini memiliki sejar...
---------- PUDAK ---------- Pudak adalah makanan khas dari Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur. Makanan ini memiliki rasa manis yang bersumber dari gula sebagai bahan bakunya. Cara memasaknya yaitu dengan cara dikukus. Bahan baku untuk membuat makanan ini adalah; tepung beras, gula pasir/gula Jawa, dan santan kelapa yang dibungkus dengan ope (pelepah daun pinang). Selain bahan-bahan tersebut, pudak juga ada yang berbahan utama sagu dan biasa disebut pudak sagu. Pada awalnya terdapat 3 macam pudak antara lain; pudak putih (berbahan gula pasir), pudak merah (berbahan gula merah), dan pudak sagu (berbahan sagu).. Sampai dengan saat ini, perkembangan jenis pudak cukup beragam seperti pudak dengan menggunakan campuran dari sari daun pandan. Pudak ini berwarna hijau dengan aroma harum khas pandan. Selain daun padan ada juga pudak yang menggunakan daun suji sebagai pewarna hijau alami makanan dengan warna dan aroma yang tidak kalah menarik jika dibangdingkan dengan pandan. Ke...