867 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tenun Songket Siak Riau
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Riau

Orang pertama yang memperkenalkan tenun Siak adalah seorang perajin yang didatangkan dari Kerajaan Terangganu Malaysia pada masa ketika Kerajaan Siak diperintahkan oleh Sultan sayid ali. Dari terangganu Wan Sitti Binti Wan Karim dibawa ke Siak Sri Indrapura. Beliau adalh seorang wanita yang cakap dan terampil dalam bertenun. Beliau mengajarkan bagaimana cara menenun kain songket.   Pada awalmya tenun yang diajarkan adalah tenun tumpu, kemudian bertukar ganti dengan menggunakan alat yang dinamakan dengan  “Kik” . Kain yang dihasilkan disebut dengan kain tenun siak. Pada awalnya kain tenun Siak ini dibuat terbatas bagi kalangan bangsawan saja, terutama sultan dan para keluarga serta para pembesar kerjaan dikalangan Istana Siak. Kik adalah alat tenun yang sederhana, terbuat dari bahan kayu berukuran  sekitar 1 x 2 meter. Sesuai dengan ukuran alatnya, maka kain yang dihasilkan tidaklah lebar, sehingga tidak cukup untuk satu kain sarung, sehingga harus...

avatar
Arlene Nadya Nafarin
Gambar Entri
Gurindam Dua Belas
Tarian Tarian
Riau

Gurindam Dua Belas  ( Jawi :  ڬورينداÙ... دوا بلس ) merupakan puisi, hasil karya R aja Ali Haji  seorang sastrawan dan Pahlawan Nasional  dari  P ulau Penyengat , Provinsi  K epulauan Riau . Gurindam ini ditulis dan diselesaikan di  Pulau Penyengat  pada tanggal 23 Rajab 1264  Hijriyah  atau  1847  Masehi pada saat usianya 38 tahun. Karya ini terdiri dari 12 Fasal dan dikategorikan sebagai Syi'r al-Irsyadi  atau  puisi didaktik , karena berisikan nasihat dan petunjuk menuju hidup yang diridhai oleh Allah SWT. Selain itu terdapat pula pelajaran dasar Ilmu Tasawuf  tentang mengenal " yang empat " : yaitu syariat, tarketat , hakikat  dan makrifat . Diterbitkan pada tahun  1854  dalam&nbs...

avatar
Arlene Nadya Nafarin
Gambar Entri
Benteng Bukit Kursi
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Riau

Benteng Bukit Kursi  merupakan sebuah benteng di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau yang dibangun oleh Raja Haji.  Benteng Bukit Kursi  ini didirikan menjelang perang antara Kerajaan Riau-Lingga dengan Belanda pada tahun 1782-1784. Benteng Bukit Kursi  denahnya berbentuk empat persegi panjang. Dinding-dindingnya dibuat dari tanah yang bagian luarnya diperkuat dengan struktur bata yang disemen. Pada sudut-sudutnya terdapat  bastion  (bagian yang menonjol pada sebuah benteng). Pada bagian tengah dinding sebelah barat dan timur terdapat bagian yang menonjol berbentuk setengah lingkaran dengan garis tengah 9,80 m. Sebagaimana layaknya sebuah benteng, di sekeliling  Benteng Bukit Kursi  terdapat parit dengan jembatan menuju pintu masuknya ada di sebelah barat.

avatar
Sriutanti
Gambar Entri
Benteng Kroonprins Hendrik
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Riau

Benteng Kroonprins Hendrik  terletak di dalam kompleks rumah sakit TNI Angkatan Laut kota Tanjungpinang. Dibangun pada tahun 1824 oleh Letnan Zeni Schonermark, peresmian penggunaannya dimulai pada tahun 1825. Sejak saat itu, Benteng Kroonprins Hendrik  tetap berfungsi sebagai layaknya benteng pertahanan sejak dari Belanda, Jepang, hingga Indonesia. Benteng Kroonprins Hendrik  dibangun di atas sebuah bukit kecil yang tingginya sekitar 190 kaki di atas permukaan laut pada koordinat 0°55’63” LU dan 104°26’35” BT. Bahan baku utama untuk membangun benteng ini adalah batu laterit yang khusus didatangkan dari Melaka. Melihat lokasinya, pembangunan benteng ini dimaksudkan untuk menahan serangan yang datang dari arah laut. Letaknya di sebelah selatan muara sungai Riau berhadapan dengan Pulau Penyengat. Bentuk denah tidak beraturan, namun secara umum bentuknya empat persegi panjang membujur arah Barat-Timur dengan ukuran...

avatar
Sriutanti
Gambar Entri
Si Lancang Kuning
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Riau

Alkisah tersebutlah sebuah cerita, di daerah Kampar pada zaman dahulu hiduplah si Lancang dengan ibunya. Mereka hidup dengan sangat miskin. Mereka berdua bekerja sebagai buruh tani. Untuk memperbaiki hidupnya, maka Si Lancang berniat merantau. Pada suatu hari ia meminta ijin pada ibu dan guru ngajinya. Ibunya pun berpesan agar di rantau orang kelak Si Lancang selalu ingat pada ibu dan kampung halamannya. Ibunya berpesan agar Si Lancang jangan menjadi anak yang durhaka. Si Lancang pun berjanji pada ibunya tersebut. Ibunya menjadi terharu saat Si Lancang menyembah lututnya untuk minta berkah. Ibunya membekalinya sebungkus lumping dodak, kue kegemaran Si Lancang. Setelah bertahun-tahun merantau, ternyata Si Lancang sangat beruntung. Ia menjadi saudagar yang kaya raya. Ia memiliki berpuluh-puluh buah kapal dagang. Dikhabarkan ia pun mempunyai tujuh orang istri. Mereka semua berasal dari keluarga saudagar yang kaya. Sedangkan ibunya, masih tinggal di Kampar dalam keadaan yang s...

avatar
Siti Badriah Gofur
Gambar Entri
Lukah Gilo
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Riau

Lukah gilo adalah sebuah permainan rakyat yang menggunakan kekuatan magis, permaianan ini membutuhkan dua orang atau lebih menggunakan lukah ( alat perangkap ikan tradisional sakai ) yang diikat ditengah tengah dua batang kayu yang panjangnya kira - kira 3 m atau lebih. Dengan kekuatan magis lukah ini akan bergoyang ke kiri dan kanan sehingga dibutuhkan orang lelaki dewasa untuk menahannya.

avatar
Arditeserah
Gambar Entri
Merah bawang putih
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Riau

Bawang Merah Bawang Putih adalah dongeng populer Melayu Indonesia yang berasal dari Riau. Kisah ini bercerita mengenai dua orang gadis cantik kakak beradik yang memiliki sifat dan perangai sangat berbeda lagi bertolak belakang, serta mengenai seorang ibu tiri yang tidak adil dan pilih kasih. Dongeng ini memiliki tema dan pesan moral yang hampir sama dengan dongeng Cinderella dari Eropa.

avatar
Dicky
Gambar Entri
Gulai Belacan
Makanan Minuman Makanan Minuman
Riau

Gulai Belacan salah satu masakan khas dari Riau, gulai ini dibuat dengan kuah campuran belacan atau terasi. Bahannya biasanya memakai udang atau ikan.

avatar
Annisa Fatchatul Izzah
Gambar Entri
KERNAS
Makanan Minuman Makanan Minuman
Riau

  Kernas adalah makanan khas asal Natuna sejenis kue, yang terbuat dari campuran ikan dan sagu. Dua jeis bahan baku ini di kolaborasi menjadi kuliner yang enak dan gurih. Rasanya tentu tidak terlepas dari rasa ikan segar asli natuna. bentuknya berkeping-keping dan terdapat buliran sagu butir dipermukaan maupun didalamnya.Makanan ini sangat mudah didapatkan, jika anda sudah berada di Pulau Natuna.Sangat rugi rasanya jika anda telah sampai di Natuna tetapi tidak mencicipi makanan khas ini.  berikut adalah cara membuat kernas .   KERNAS   Pertama-tama kita harus menyiapkan bahan-bahannya: Siapkan ikan tongkol 1 ekor yang beratnya 1-2 kg. Buliran sagu 3 ons Bawang merah 8-10 biji (sesuai selera) Bawang putih 7-9 biji (sesuai selera) Lada hitam 2 sdm Sahang 1 sdm Cabe rawit 5 biji Garam sesuai selera Ajinamoto sesuai selera Sagu butir   Cara membuat kerna...

avatar
Vaina Shafana Thahir