Budaya Indonesia
165 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kisah Si Bungsu Tujuh Bersaudara
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Alkisah,  di sebuah kampung di daerah Lampung, Indonesia, tinggallah suami-istri bersama dengan tujuh orang putrinya. Untuk menghidupi keluarganya, sang Ayah mencari kayu bakar di hutan dan menjualnya ke pasar. Namun, hasil yang didapatkan tidak cukup untuk mereka makan bersama. Mereka tidak pernah makan sampai kenyang. Agar bisa makan kenyang tanpa diganggu oleh anak-anaknya, sang Ayah dan sang Ibu sering menyisihkan makanan untuk mereka makan pada malam harinya, di saat ketujuh putrinya sedang tertidur lelap. Pada suatu malam, sang Ayah dan sang Ibu sedang asyik menikmati makan malam berdua. Tanpa disadarinya, si Bungsu Tujuh Bersaudara terbangun dan melihat mereka sedang makan. Si Bungsu pun segera membangunkan kakaknya yang sedang tertidur pulas. “Kakak-kakak…!” ucap si Bungsu dengan pelan. Keenam kakaknya pun terbangun. Saat melihat kedua orang tuanya makan, mereka pun ikut makan, sehingga membuat kedua orang tua mereka tidak kenya...

avatar
Roro
Gambar Entri
Senjata Tradisional Badik Bugis Lampung
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Lampung

 Senjata Tradisional Badik Lampung Badik  adalah senjata tradisional yang dapat dijumpai di beberapa wilayah di Indonesia diantaranya adalah di Lampung dan Sulawesi Selatan. Badik yang ada di Lampung maupun di Sulawesi memiliki bentuk yang sama, akan tetapi belum diketahui secara pasti asa badik tersebut. Hanya saja ada dugaan bahwa rakyat Goa Sulawesi Selatanlah yang membawa dan mengenalkan badik ke KerjaanTulang Bawang Lampung. Berdasarkan ukuran badik, senjata tradisional badik Lampung ini dibedakan menjadi 2, yaitu badik kecil yang berukuran bilah 11 cm dan lebar sekitar 2 cm dan dan badik siwokh yang memiliki panjang bilah lebih dari 12 cm serta lebar lebih dari 2 cm.  

avatar
Roro
Gambar Entri
Senjata Tradisional Badik Palembang Capit
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Lampung

Badik  adalah senjata tradisional yang dapat dijumpai di beberapa wilayah di Indonesia diantaranya adalah di Lampung dan Sulawesi Selatan. Badik yang ada di Lampung maupun di Sulawesi memiliki bentuk yang sama, akan tetapi belum diketahui secara pasti asa badik tersebut. Hanya saja ada dugaan bahwa rakyat Goa Sulawesi Selatanlah yang membawa dan mengenalkan badik ke KerjaanTulang Bawang Lampung. Berdasarkan ukuran badik, senjata tradisional badik Lampung ini dibedakan menjadi 2, yaitu badik kecil yang berukuran bilah 11 cm dan lebar sekitar 2 cm dan dan badik siwokh yang memiliki panjang bilah lebih dari 12 cm serta lebar lebih dari 2 cm.  

avatar
Roro
Gambar Entri
Senjata Tradisional Badik Tumbuk Lada
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Lampung

Badik  adalah senjata tradisional yang dapat dijumpai di beberapa wilayah di Indonesia diantaranya adalah di Lampung dan Sulawesi Selatan. Badik yang ada di Lampung maupun di Sulawesi memiliki bentuk yang sama, akan tetapi belum diketahui secara pasti asa badik tersebut. Hanya saja ada dugaan bahwa rakyat Goa Sulawesi Selatanlah yang membawa dan mengenalkan badik ke KerjaanTulang Bawang Lampung. Berdasarkan ukuran badik, senjata tradisional badik Lampung ini dibedakan menjadi 2, yaitu badik kecil yang berukuran bilah 11 cm dan lebar sekitar 2 cm dan dan badik siwokh yang memiliki panjang bilah lebih dari 12 cm serta lebar lebih dari 2 cm. http://www.tradisikita.my.id/2015/05/3-senjata-tradisional-lampung.html

avatar
Roro
Gambar Entri
Mekhatin
Ritual Ritual
Lampung

Mekhatin adat adalah musyawarah mengenai urusan yang berkenaan dengan adat, yang dilakukan oleh para penyimbang adat dan dipimpin oleh penyimbang adat tertinggi (penyimbang marga, Bandar) atau penyimbang yang ditunjuk mewakili. Menurut sebagian penyimbang adat, Perwatin diartikan sebagai pelaksana musyawarah adat; sedangkan Merwatin diartikan sebagai warga non-penyimbang sbg pelaku musyawarah. Pendapat ini juga dapat diterima kebenarannya sesuai dengan pemahaman maknanya bagi kepenyimbangan adat dan para kelompok masyarakat setempat (lokal). Merwatin juga dapat diartikan sebagai tokoh/pemimpin/jakhu/pimpinan warga di luar struktur adat yang melakukan (me=kata kerja, predikat) kegiatan musyawarah. Pada dasarnya istilah Merwatin menunjukkan pada kegiatan peppung/buhippun (musyawarah), baik dari para penyimbang adat, maupun dari tokoh-tokoh masyarakat setempat. Sedangkan mekhatin warga di luar struktur adat dalam kehidupan sosial sehari-hari sering diartikan sebagai kegiatan peppun...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Sambal Lampung Sangat Pedas Cabai Asli Lampung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Lampung

Sambal Lampung Sesuai dengan namanya, Sambal ini berasal dari Provinsi Lampung, Sumatera Selatan. Sambal yang sering dijadikan oleh-oleh khas Lampung ini umumnya memiliki rasa yang sangat pedas. Dibuat dengan bahan-bahan sederhana, membuat sambal ini memiliki rasa yang ringan dan pedas yang dominan. Sambal ini cocok untuk dinikmati dengan lauk-pauk lainnya. https://www.tokopedia.com/blog/top-jenis-macam-sambal-indonesia/

avatar
Roro
Gambar Entri
Sambal Seruit Asam Manis Lampung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Lampung

Sambal Seruit Sambal yang berasal dari Lampung ini memiliki cita rasa yang cenderung asam dan manis. Rasa asamnya berasl dari mangga kuini yang dicincang halus, sementara manis didapat dari campuran gula. 10 buah cabai merah 3 siung bawang merah 1 sdt terasi yang telah dibakar 1 sdt gula pasir 2 buah mangga kuini, cincang kasar Cara membuat; cabai, bawang merah, dan terasi diulek kasar lalu diberi garam dan gula. Masukkan cincangan mangga kuini, aduk rata. http://mahligai-indonesia.com/ragam-kuliner/sejarah-sambal-khas-nusantara-4458

avatar
Roro
Gambar Entri
Cerita Pendekar Sebay Ngembela Mengian (Cerita Zubaidah)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Sultan Abidin adalah seorang putra Raja yang disuruh ayahnya mencari jodohnya ke seberang lautan. Dalam perjalanannya Sultan Abidin singgah di sebuah pulau. Di pulau ini Sultan Abidin mendengar suara seorang putri yang sedang membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an di atas sebuah mahligai. Suaranya sangat merdu dan menawan hati, sehingga Sultan Abidin terpikat dan jatuh cinta pada putri itu. Sultan Abidin langsung menghadap Raja (ayah anda sang putri), dan mengatakan bahwa ia ingin melihat Batu permata raja yang elok dan besar. Sang Raja yang bernama Kurbi Pandita menjawab, "Ada memang saya simpan sendiri di tempat yang khusus, terpisah dari yang lainnya." Sesungguhnya Kurbi Pandita telah mengerti apa yang dimaksud oleh Sultan Abidin, Sultan Abidin langsung melamar putri Kurbi Pandita dan diterima oleh Kurbi Pandita tapi tanpa sepengetahuan putranya yang tertua, kakak putri tadi. Perkawinan segera dilaksanakan. Selesai perkawinan Sultan Abidin kembali ke negerinya membawa sang putr...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Asal Usul Nama Pulau Tabuan
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Pada zaman dulu, sebelum Islam masuk ke daerah Lampung pulau tersebut bernama pulau Langkeban Selangkapuri, artinya pulau yang indah tempat pertemuan dan permandian para bidadari yang turun dari Kayangan. Memang benar, sampai sekarang di pulau itu yaitu di Sawang Binuk ada sebuah sumur, yang disebut Sumur Putri, karena di sumur itulah tempat para bidadari mandi. Tempat itu yang didatangi orang, karena dianggap angker. Mula-mula tak ada orang yang tertarik untuk menjelajahi atau menguasai pulau Langkeban itu, karena letaknya jauh terpencil dan sangat berbahaya. Orang-orang yang berpindah dari Kota Agung, Way Ratai, lebih tertarik kepada daerah-daerah, Kaur Gading, Tirom, Way Nipah, Betung, Limau, Badak Putih, Pertiwi dan Kelumbayan, disebabkan daerah-daerah tersebut selain dapat ditempuh melalui laut dapat juga ditempuh melalui darat. Berapa lama pulau Langkeban itu dilupakan orang, tidak dapat diketahui dengan pasti, hanya dapat diperkirakan saja yaitu sejak adanya orang-ora...

avatar
Admin Budaya