1
1.905 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Ukiran Pa'tanduk Re'pe
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Pa'tanduk Re'pe, ukiran ini menyerupai tanduk kerbau. Ukiran ini ditempatkan di segala sisi rumah adat Toraja sebagai kenang-kenangan kepada kerbau dimana kerbau dipandang sebagai simbol status sosial dalam masyarakat. Makna Tanda perjuangan hidup agar dapat menemukan ketentraman dalam hasil jerih payah dan juga dalam menemukan harta yang berharga seperti nilaikerbau bagi masyarakat Toraja.     Sumber: https://www.kompasiana.com/heriyanto_rantelino/mengenal-ragam-10-ukiran-toraja-dan-makna-filosofinya

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Dapur - Bugis Makassar - Sulawesi Selatan - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Dapur Orang Bugis Makasar   Istilah dapur (tradisional) disini mencakup pengertian dapur sebagai ruang /bangunan, tempat menyimpan peralatan masak dan tempat berlangsungnya kegiatan makan minum. Eksistensi dapur ini timbul bersamaan dengan diketemukannya api oleh manusia. Dapur bagi orang Bugis-Makassar sangat dekat dengan proses dan eksistensi keluarga. Keluarga yang masih “hidup” dapat ditengarai dengan dapur yang masih berasap. Sebaliknya sebuah dapur yang sudah tidak berasap lagi menandakan bahwa keluarga pemilik dapur sudah mati.   Dapur tradisional Bugis-Makasar pada umumnya berbentuk segi empat, mengikuti filsafat orang Sulawesi Selatan yang disebut “Sulapa Eppa” yang artinya “Yang dianggap paling sempurna adalah yang bersegi empat”. Bentuk formasi bangunan untuk perletakan tungku ada yang terbuat dari kayu dan ada pula yang diletakkan diatas lantai rumah secara berdampingan. Bangunan dapur tradisional Bugis-Makasa...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Dapo - Suku Bugis - Sulawesi Selatan - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Tungku masak yang digunakan kebanyakan masih menggunakan tiga batu yang diatur diatas lantai yang sudah diberi pasir atau tanah. Dalam satu dapur bisa berderet dua sampai tiga buah tungku. Bila masih memerlukan tungku lagi, dibuatlah tungku yang terpisah dengan dapur yang disebut dapo (Bugis) atau palu (Makasar) yang mudah dipindah-pindahkan.   Sumber: https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=234556916642189&id=174778575953357

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Palu - Makassar - Sulawesi Selatan - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Tungku masak yang digunakan kebanyakan masih menggunakan tiga batu yang diatur diatas lantai yang sudah diberi pasir atau tanah. Dalam satu dapur bisa berderet dua sampai tiga buah tungku. Bila masih memerlukan tungku lagi, dibuatlah tungku yang terpisah dengan dapur yang disebut dapo (Bugis) atau palu (Makasar) yang mudah dipindah-pindahkan. Di beberapa daerah di Sulawesi bagian Selatan, palu yang mempunyai bentuk seperti perahu dengan tiga tatakan sangat dominan dipakai. Sedangkan untuk wilayah utara cukup bervariasi, diantaranya: formasi tiga batu, bentuk silinder, dua besi panjang sejajar, dan lain sebagainya. Dalam perkembangan selanjutnya, dapur tersebut bergeser ke ruang belakang dan dibuatkan bangunan tambahan khusus dibagian belakang atau bagian sebelah kiri bangunan induk. Bangunan khusus untuk dapur ini disebut Jongke atau Bola Dapureng.     Sumber: https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=234556916642189&id=174778575953357

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Jongke - Makassar - Sulawesi Selatan - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Jongke ini merupakan tempat pelaksanaan kegiatan penyediaan makanan dan minuman keluarga atau tamu, serta tempat untuk menyimpan makanan dan peralatan masak.   Sumber: https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=234556916642189&id=174778575953357

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Bola Dapureng - Makassar - Sulawesi Selatan - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Bola Dapureng ini merupakan tempat pelaksanaan kegiatan penyediaan makanan dan minuman keluarga atau tamu, serta tempat untuk menyimpan makanan dan peralatan masak.   Sumber: https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=234556916642189&id=174778575953357

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Sanggul Simpolong Tattong - Suku Bugis - Sulawesi Selatan - Tata Rambut
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Sulawesi Selatan

Simpolong artinya ‘sanggul’, sedangkan tattong artinya ‘berdiri’. Sanggul ini berbentuk tanduk. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh animisme, meskipun suku Bugis penganut agama Islam yang taat. Kerbau atau tanduk kerbau dianggap binatang yang mempunyai kekuatan gaib dan di dalam buku Kielich yang berjudul Volken Stammaen dikatakan bahwa wanita Bugis mendapat kedudukan yang tinggi dalam masyarakatnya. Oleh karena itu, secara simbolis sanggul yang berbentuk tanduk ini dapat diartikan sebagai penghargaan kepada pengantin. Simpolong tattong adalah sanggul pengantin suku Bugis.   - Aksesoris bunga sibali/ pattodo sibali yaitu bunga yang terbuat dari emas dan diletakkan pada kanan dan kiri sanggul bunga mawar, aster, melati ( bunga setaman) yang terdiri dari lima warna, diletakkan kanan dan kiri sanggul sebelah bawah kembang pinang goyang yang terbuat dari emas banyaknya tergantung dari tingkat social , bagi bangsawan 9 buah, masyar...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Kue Mendut
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Kue Mendut  Bahan-bahan - 150 gram kelapa yang diparut kasar - 300 ml santan kental - 75 gram gula pasir - Air hangat secukupnya - 250 gram tepung ketan - 3 sdm tepung beras - 1/2 sdt air kapur sirih - 1 sdt garam - Pewarna merah secukupnya - Pewarna hijau secukupnya - Daun pisang secukupnya  - Daun Pandan secukupnya - Batang lidi kecil secukupnya Cara Membuat - Saus : masak santan kental, tepung beras, dan garam sedikit saja. Masukkan selembar daun pandan yang disimpulkan. Masak hingga mengental dan mendidih. Sisihkan.  - Unti kelapa : campur kelapa parut, gula pasir, sedikit garam, dan 1/2 gelas air. Masak hingga air meresap dan tercampur rata.  - Kulit : campur tepung ketan, garam halus, dan air kapur sirih. Uleni bersama dengan air hangat sampai adonan kalis dan bisa dibentuk. Bagi 2 adonan, masing-masing beri pewarna kue merah dan hijau.  - Ambil sedik...

avatar
Yeni27naibaho
Gambar Entri
Songkok Guru
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Sulawesi Selatan

Songkok atau peci tradisional Makassar, Sulawesi Selatan, biasa disebut songkok guru/nibiring bulaeng menjadi penutup kepala “wajib” bagi lelaki Makassar dalam setiap acara adat. Namun, pemakaian songkok itu telah meluas dan kerap digunakan dalam acara-acara formal selain adat. Bentuknya bundar dan kaku karena terbuat dari serat pelepah lontar. Anyaman lontar dipadukan dengan benang  sutra berwarna emas yang menutupi bidang seukuran koin di bagian pangkal songkok dan separuh garis kelilingnya. Warna songkok ini lazimnya hitam, cokelat, atau krem. Wujud songkok guru/ nibiring bulaeng bentuknya bundar dan kaku . Songkok ini menjadi simbol budaya orang Makassar dan bugis begitupun mandar seperti halnya blangkon pada orang Jawa. Modelnya pun tak pernah berubah sepanjang zaman. Awal mula penggunaan songkok guru/nibiring bulaeng ini dipakai oleh ANRONG GURU kerajaan gowa pada saat mengislamkan semua kerajaan bugis termasuk bone di jaman raja gowa sultan...

avatar
Rizki Azizah