Butshake Butshake terbuat dari bambu dan buah kenari. Buthsake adalah alat musik dari bahan buah kenari, berasal dari Muyu Kabupaten Merauke. Alat musik tersebut berfungsi pada pesta tari-tarian adat di masyarakat Papua. https://www.silontong.com/2017/05/04/alat-musik-tradisional-papua/
Amyen Terbuat dari kayu, Amyen merupakan alat musik tiup yang digunakan untuk mengiringi tari-tarian di Papua. Fungsi lain dari alat musik ini adalah untuk memanggil dan memberi tanda bahaya pada saat berperang melawan musuh. Tidak sekedar kayu, alat musik tersebut dibuat harus memakai bahan kayu putih, dan dipakai masyarakat Suku Web, Kabupaten Keerom, Papua. https://www.silontong.com/2017/05/04/alat-musik-tradisional-papua/
Guoto Dimainkan dengan cara petik , Guoto dikenal sebagai alat musik dari daerah Papua Barat. Adapun yang dipetik pada alat musik itu ialah bagian dawai atau senar. Bisa disebut alat musik Guoto termasuk kedalam kelompok alat musik jenis petik . https://www.silontong.com/2017/05/04/alat-musik-tradisional-papua/
Fuu Ada banyak istilah alat musik ini, ada yang sebut Fu, ada juga yang sebut Tahuri dan ada juga yang menenalnya dengan sebutan Korno. Seiring berjalan waktu, Tahuri yang dalam Budaya Papua juga disebut dengan nama Fu. https://www.silontong.com/2017/05/04/alat-musik-tradisional-papua/
Kecapi Mulut Jika dalam alat musik Kecapi yang dikenal dimainkan dengan cara di petik, maka pada kali ini Kecapi mulut mempunyai perbedaan. Menurut informasi, Kecapi mulut dimainkan dengan cara dijepit di antara bibir, lalu ditiup sambil menarik talinya. https://www.silontong.com/2017/05/04/alat-musik-tradisional-papua/
Festival Lembah Baliem awalnya merupakan acara perang antarsuku Dani, Lani, dan Suku Yali sebagai lambang kesuburan dan kesejahteraan. Sebuah festival yang menjadi ajang adu kekuatan antarsuku dan telah berlangsung turun temurun namun tentunya aman untuk Anda nikmati. Festival Lembah Baliem berlangsung selama tiga hari dan diselenggarakan setiap bulan Agustus bertepatan dengan bulan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia. Awalnya pertama kali digelar tahun 1989. Yang istimewa bahwa festival ini dimulai dengan skenario pemicu perang seperti penculikan warga, pembunuhan anak suku, atau penyerbuan ladang yang baru dibuka. Adanya pemicu ini menyebabkan suku lainnya harus membalas dendam sehingga penyerbuan pun dilakukan. Atraksi ini tidak menjadikan balas dendam atau permusuhan sebagai tema tetapi justru bermakna positif yaitu Yogotak Hubuluk Motog Hanoro yang berarti Harapan Akan Hari Esok yang Harus Lebih Baik dari Hari Ini. Suku-suku di suku Papua meski mengalami modernisasi tet...
1. Tari Musyoh Tari Musyoh merupakan salah satu tarian sakral asal Papua, dan tarian ini diadakan jika ada sanak saudara ataupun warga yang mengalami kecelakaan maut dan diperkirakan arwahnya tidak tenang. Jika kita lihat dari unsur gerakannya, tarian ini mencerminkan masyarakat Papua yang lincah dan energik. Dan biasanya penarinya terdiri dari sekelompok penari pria. Menurut budayanya, tarian ini dapat bermanfaat untuk mengusir arwah yang gentayangan. Kostum yang digunakan adalah pakaian adat Papua yang terdiri dari Koteka, Rok rumbai, dan peralatan perang seperti tameng dan tombak. Sedangkan alat musik yang digunakan adalah tifa. 2. Tari Sajojo Tari Sajojo dibuat untuk mencerminkan budaya warga Papua yang senang bergaul. Tarian ini dapat ditarikan dengan jumlah penari yang sangat banyak, tidak terpatok dengan jenis kelamin dan dapat ditarikan oleh anak muda ataupun tua. Konon, tarian ini sudah ada semenjak tahun...
Tari Musyoh merupakan salah satu tarian sakral asal Papua, dan tarian ini diadakan jika ada sanak saudara ataupun warga yang mengalami kecelakaan maut dan diperkirakan arwahnya tidak tenang. Jika kita lihat dari unsur gerakannya, tarian ini mencerminkan masyarakat Papua yang lincah dan energik. Dan biasanya penarinya terdiri dari sekelompok penari pria. Menurut budayanya, tarian ini dapat bermanfaat untuk mengusir arwah yang gentayangan. Kostum yang digunakan adalah pakaian adat Papua yang terdiri dari Koteka, Rok rumbai, dan peralatan perang seperti tameng dan tombak. Sedangkan alat musik yang digunakan adalah tifa.
Batik Papua memiliki motif yang unik dibandingkan motif batik pada umumnya di Indonesia. Unsur khas pada batik dari Papua biasanya terinspirasi dari keseharian penduduknya, yakni hal-hal yang sering dilihat masyarakat Papua disekitarnya. Salah satu contoh motif batik tersebut adalah Motif Tifa Honai. Motif batik ini melambangkan ‘rumah bahagia’ yakni rumah yang dipenuhi kebahagiaan. Sesuai namanya terdapat gambar Honai sebagai rumah adat Papua yang melambangkan sebuah keluarga, kemudian tifa sebagai alat musik khas Papua yang melambangkan kebahagiaan. Keduanya menggambarkan tempat untuk berpulang dan berlindung dalam kebersamaan keluarga yang bahagia.