Es Brenebon - Gorontalo Kacang merah atau brenebon, bagi warga Gorontalo atau Sulawesi Utara pada umumnya tidak hanya dijadikan sup. Namun ada satu kuliner segar yang menggunakan bahan ini, dan merupakan minuman khas Gorontalo yakni Es Brenebon. Es Brenebon, memang biasanya disajikan saat bulan Ramadhan. Namun, dalam Festival Nusantara Expo dan forum di TMII, yang berlangsung hingga 23 Oktober ini, minuman khas Gorontalo ini siap dinikmati oleh siapa saja tanpa mengenal bulan. Menurut Afrianista Nur, penjual minuman dan makanan khas Gorontalo di ajang tersebut, Es Brenebon adalah es yang sangat digemari di Gorontalo. Selain karena Es Brenebon rasanya manis dan menyegarkan, kuliner ini juga sekaligus mengenyangkan. “Es Gorontalo ini disebut es Brenebon. Terbuat dari kacang merah rebus, puding, susu coklat, sirup, dan es serut. Karena menggunakan kacang merah rebus, es ini juga mengenyangkan dan sehat," ungkap Afrianista di Jakarta, Kamis (1...
Waffle merupakan kue khas Belgia dan Amerika Serikat yang cukup digemari masyarakat Indonesia dengan berbagai rasa. Selain di Belgia, di Nusantara pun ternyata memiliki waffle tradisional, wapili namanya. Waffle tradisional satu ini berasal dari Provinsi Gorontalo. Aroma wapili juga tak kalah menggoda karena menggunakan bahan-bahan khas Indonesia. Bentuk wapili juga hampir sama dengan waffle, yaitu terdapat rongga-rongga berbentuk kotak. Bahan-bahannya pun hampir sama dengan waffle, seperti tepung terigu, mentega, susu, telur dan garam. Yang membedakannya, wapili menggunakan gula merah, santan, serta kayu manis. Sehingga rasa dan aromanya sangat khas. Teksturnya pun sedikit berbeda. Bagian luar lebih renyah, namun empuk di tengah, dan lebih lembut. Di Gorontalo, biasanya wapili dihidangkan sebagai camilan pada acara-acara adat dan spesial. Kini, makanan ini sudah mulai langka ditemukan. Sumber: https://food.detik.com/info-kuliner...
Bahan: 1. 1 kg daging khas dalam, potong tipis melebar 2. 1 liter air 3. 3 sdm minyak, untuk menumis BUmbu yang dihaluskan: 1. 100 gram kacang tanah goreng 2. 8 butir bawang merah 3. 5 siung bawang putih 4. 6 buah cabai merah keriting 5. 1 buah tomat 6. 1 sdm garam Bumbu lainnya: 1. 1 sdt pala bubuk 2. 1/2 sdt cengkih bubuk 3. 1 sdt kayu manis bubuk 4. 5 mata asam jawa, seduh air panas, saring 5. 4 sdm kecap manis Cara membuatnya: 1. Lumuri daging dengan semua bumbu hingga rata. Diamkan dalam lemari es selama 30 menit. 2. Panaskan minyak, tumis daging bersama bumbunya, aduk hingga kaku. 3. Tuangkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk. Masak hingga daging empuk dan kuah menyusut. Angkat. 4. Bakar daing di atas bara api sampai kecoklatan. Angkat, sajikan. Bisa dibeli di: Restaurant OLAMITA Jalan Kh. Abdullah Syafei No.51B, Tebet, RT.6/RW.9, Buk...
Bahan: 1. 1 ekor ayam, potong 8 bagian 2. 1 sdm jeruk nipis 3. 750 ml air BUmbu yang dihaluskan: 1. 10 butir bawang merah 2. 5 siung bawang putih 3. 6 buah cabai merah keriting 4. 1 buah tomat merah 5. 3 cm jahe bakar 6. 6 butir kemiri 7. 1 sdt gula merah sisir 8. 2 sdt garam Bumbu lainnya: 1. 3 batang serau, memarkan 2. 5 sdm kecap manis Cara membuatnya: 1. Lumuri ayam dengan air jeruk nipis, diamkan selama 20 menit. 2. Campur ayam dengan bumbu yang dihaluskan dan bumbu lainnya, lalu tuangkan air. Jerang di atas api kecil hingga bumbu meresap dan kuah menyusut. Angkat. 3. Panggang ayam di atas bara api atau dalam oven sambil sesekali diolesi sisa bumbu. Panggang hingga kecokelatan. Angkat. Bisa dibeli di: Ayam Bakar Gorontalo 021 91991632 Jl. Pekapuran, Cimanggis, Depok Sumber: Buku 668 Resep Masakan Khas Nusantara dari 33 Provin...
Bahan: 1. 300 gram tepung terigu 2. 3 butir telur ayam 3. 150 gram gula pasir 4. 1 liter santan dari 2 butir kelapa Bahan Isi: 1. 500 gram ikan tongkol, kukus, suwir-suwir dagingnya 2. 5 butir bawang merah, cincang halus. 3. 5 siung bawang putih, cincang halus 4. 1 sdt merica bubuk 5. 1 sdt garam 6. 2 sdm margarin Cara membuatnya: 1. Isi: panaskan margarin, tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum. Masukkan daging ikan cakalang suwir, aduk rata. Tambahkan merica bubuk dan garam, aduk rata. Masak hingga matang. Angkat. Sisihkan. 2. Campurkan telur dengan gula, kocok hingga gula larut. Masukkan tepung terigu, aduk rata. Masukkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata. 3. Tuangkan adonan ke dalam cetakan cara, bakar hingga hampir matang. Taburkan adonan isi di atasnya. Bakar kembali hingga matang. Angkat. Bisa dibeli di: Mona Melani Djamal Jl. Dokte...
Bahan: 1. 1 kg singkong, parut 2. 5 siung bawang putih, haluskan 3. 4 sdm gula pasir 4. 6 buah pisang raja, potong kecil-kecil 5. Minyak secukupnya, untuk menggoreng Cara membuat: 1. Campur singkong parut dengan bawang putih dan gula pasir, aduk rata. 2. Ambil 2 sdm adonan, isi tengahnya dengan pisang, bentuk oval. Lakukan hingga adonan habis. 3. Goreng dalam minyak panas hingga kuning kecokelatan. Angkat, tiriskan. Sumber: Buku 668 Resep Masakan Khas Nusantara dari 33 Provinsi
Bagi masyarakat Gorontalo, Ikan Sagela dikonsumsi untuk kondisi tertentu saja alias dalam keadaan darurat. ikan sagela ini hanya terdapat di perairan Sulawesi Khususny pesisir pantai Gorontalo. Ikan Sage;a dikonsumsi dalam bentuk sambal dengan dua rasa, yaitu pedas dan terasi. dari hal tersebut Yusuf Olii warga Gorontalo terilhami untuk mengemasi sambal ikan sagela ini dan dipasarkan ke seluruh indonesia. http://www.gapuranews.com/sambal-ikan-sagela-khas-gorontalo-merambah-nusantara/
Salah satu peninggalan sejarah yang cukup menarik di Gorontalo adalah benteng Oranye ( Fort Orange ). Benteng ini terletak di Bukit Arang yang masuk wilayah administratif Lingkungan I, Desa Dambalo, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo. Lokasi ini berada sekitar 61 kilometer dari Kota Gorontalo, atau 2 kilometer dari pusat Kota Kwandang, ibukota Kabupaten Gorontalo. Menurut sejarahnya, yang pertama kali datang mendiami pesisir pantai Kwandang, yaitu suku Buol, kemudian suku Gorontalo yang berasal dari Kerajaan Limboto. Masusknya suku Gorontalo dari Limboto ini, didorong oleh kekhawatiran mereka bahwa Tomilito (Kwandang) akan dikuasai oleh Kerajaan Buol. Pada saat itu, perairan pantai Kwandang berkecamuk perang melawan Mangindano, komplotan bajak laut yang berasal dari Philipina (Mindanawo). Pada pertengahan abad 15-16, datang bangsa Barat ke Indonesia, terus menuju ke Timur yaitu bangsa Portugis yang menduduki Ternate...
Binte Buluhuta Gorontalo merupakan salah satu daerah penghasil Jagung di Nusantara. Tak heran banyak panganan asal Gorontalo yang menggunakan jagung sebagai bahan utamanya, seperti Binte Buluhuta Binte Buluhuta sendiri memiliki arti jagung yang disiram. Makanan khas Gorontalo ini dibuat dari parutan jagung yang dicampur parutan kelapa, udang, potongan ikan cakalang dan disirami dengan kuah rempah yang gurih. Dilengkapi daun bawang, tomat , kemangi, cabai, dan segarnya air perasan jeruk lemon, tak hanya lezat kuliner khas Gorontalo ini juga bisa mengenyangkan perut. https://www.tokopedia.com/blog/travel-makanan-khas-gorontalo/