Kode-Kode Nusantara
58 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Dabuih (debus) Piaman
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Sumatera Barat

Kesenian Debus (Atraksi kekebalan tubuh dari senjata tajam) tidak hanya eksis di Provinsi Banten. Debus juga eksis di Padangpariaman, Provinsi Sumatera Barat. Kesenian Debus di daerah ini biasa dikenal dengan nama Dabuih Piaman. Menurut sejarah, Dabuih merupakan warisan dari para pengikut Nabi Ibrahim AS. Dabuih merupakan permainan/atraksi religius yang digunakan para pengikut ajaran agama Islam tertentu dalam rangka menjalankan misi syi'ar ajaran di tengah-tengah masyarakat. Kesenian yang mengandalkan kekebalan tubuh ini dibawa ke nusantara oleh paa ulama dari kawasan Asia Barat. Kesenian Dabuih berkembang seiring penyebaran agama Islam di pesisir barat pulau Sumatera dan Jawa. Kesenian Dabuih masuk melalui Aceh, Minangkabau (Sumatera Barat) dan Banten, Jawa Barat. Dalam bahasa Arab, Dabuih (Debus) berarti senjata tajam yang terbuat dari besi, berujung runcing dan berbentuk sedikit bundar. Dabuih inilah yang dipakai para pemain Debus untuk melukai badan saat atraksi. D...

avatar
agus deden
Gambar Entri
Gendang Sulawesi Barat
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Barat

Seperti yang telah kita ketahui bahwa alat musik gendang atau kendang ini merupakan salah satu alat musik tradisional yang hampir terdapat di seluruh pelosok nusantara, termasuk di Provinsi Sulawesi Barat ini. Gendang biasanya terbuat dari kayu yang dimainkan dengan cara dipukul seperti alat musik perkusi. Dari segi ukuran, terdapat beberapa macam ukuran gendang, ada yang kecil, ada yang sedang, dan ada yang besar. Memang cukup sederhana, gendang dapat mengeluarkan suara hanya dengan memukul bagian kulit yang direntang diujung gendang tersebut. Baik dengan menggunakan alat pemukul, atau langsung menggunakan tangan untuk membunyikannya. Jika dilihat dari fungsinya, gendang sebenarnya merupakan salah satu alat musik yang tidak memiliki tangga nada, namun gendang berperan sebagai penentu cepat lambatnya atau tempo suatu pagelaran musik tradisional. Sebenarnya tidak hanya musik tradisional karena saat sekarang ini juga tidak jarang kita lihat musik-musik modern yang menggunakan...

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Sepak Tekong
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Sumatera Barat

Dalam permainan sepak tekong ini berasal dari bahasa Minang dari dua suku kata. Sepak dalam bahasa Indonesia artinya sepak-menyepak, sedangkan pengertian tekong adalah kaleng. Jika saat bermain anak-anak tidak menemukan kaleng maka dapat diganti dengan tempurung kelapa yang penting saat disepak benda tersebut mengeluarkan bunyi dan tidak mudah terbawa angin. Permainan sepak tekong dimainkan oleh anak laki-laki berusia 7 tahun – 8 tahun, dan jumlah yang ideal dalam permainan ini antara 5 orang- 10 orang. Dilakukan di halaman rumah yang mempunyai tempat-tempat persembunyian. Peralatan yang diperlukan dalam permainan ini adalah tempurung kelapa atau kaleng susu yang kecil diisi dengan pasir, dengan tujuan ketika disepak akan mengeluarkan bunyi dan ketika disepak pemain harus meneriakkan sepak tekong dengan demikian anak-anak yang bersembunyi dapat mengetahui ke arah mana kaleng tersebut disepak temannya. Sebelum permainan dimulai, lebih dulu para pemain me...

avatar
Oase
Gambar Entri
Talempong
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Barat

Alat musik yang berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat ini disebut dengan Talempong. Talempong merupakan alat musik pukul. Secara bentuk fisik, Talempong mirip dengan gong, namun dalam ukuran yang lebih kecil. Talempong biasanya dimainkan secara perangkat, bukan kesatuan. Dulu Talempong banyak terbuat dari kayu, batu, dan kuningan. Namun, kini kuningan lebih sering ditemukan dijadikan sebagai bahan pembuat Talempong. Talempong berdiameter 7,5 hingga 15 cm, dengan bagian menonjol pada atasnya berukuran 5 cm. Meskipun bentuk dan ukurannya sama, namun bunyi yang dihasilkan Talempong akan berbeda, mulai dari nada "do" hingga "si". Ada dua jenis Talempong, yaitu duduak dan pacik. Talempong duduak dimainkan dengan cara duduk, sedangkan pacik dimainkan secara berdiri dan biasanya set Talempong lebih banyak. Talempong diletakkan pada sebuah meja khusus yang menyangga agar alat musik tersebut tidak jatuh atau bergeser ketika dipukul. (Sumber : http://www.indonesia.travel/i...

avatar
Eniwinarti
Gambar Entri
Rumah Gadang
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sumatera Barat

Salah satu unsur budaya Minangkabau yang secara lahiriah segera tampak sebagai ciri khas adalah Rumah Gadang. Arsitektur yang khas dengan fungsi yang khas Minangkabau itu merupakan salah satu un­sur budaya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara. Suatu ciri  Rumah Gadang  yang sangat menonjol adalah bentuk atapnya yang melengkung dan menjulang pada kedua ujungnya se­hingga dari arah depan tampak seperti kepala kerbau yang berbentuk runcing atau seperti bentuk perahu. Bentuk atap yang demikian anta­ra lain juga kita jumpai pada masyarakat Toraja di Sulawesi Selatan dan juga rumah tradisional daerah Tapanuli. Bentuk kepala kerbau itu mungkin saja dapat dikaitkan dengan tradisi pemujaan arwah nenek moyang dari masa prasejarah melalui media megalit (budaya batu besar) yang peninggalannya memang sangat banyak terdapat di daerah Minangkabau, bahkan di Minang­kabau masih subur legenda tentang "kerbau yang menang", namun banyak yang memberi keterangan b...

avatar
Oase
Gambar Entri
Rumah Gadang
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sumatera Barat

Salah satu unsur budaya Minangkabau yang secara lahiriah segera tampak sebagai ciri khas adalah Rumah Gadang. Arsitektur yang khas dengan fungsi yang khas Minangkabau itu merupakan salah satu un­sur budaya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara. Suatu ciri  Rumah Gadang  yang sangat menonjol adalah bentuk atapnya yang melengkung dan menjulang pada kedua ujungnya se­hingga dari arah depan tampak seperti kepala kerbau yang berbentuk runcing atau seperti bentuk perahu. Bentuk atap yang demikian anta­ra lain juga kita jumpai pada masyarakat Toraja di Sulawesi Selatan dan juga rumah tradisional daerah Tapanuli. Bentuk kepala kerbau itu mungkin saja dapat dikaitkan dengan tradisi pemujaan arwah nenek moyang dari masa prasejarah melalui media megalit (budaya batu besar) yang peninggalannya memang sangat banyak terdapat di daerah Minangkabau, bahkan di Minang­kabau masih subur legenda tentang "kerbau yang menang", namun banyak yang memberi keterangan b...

avatar
Oase
Gambar Entri
Rumah Gadang
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sumatera Barat

Salah satu unsur budaya Minangkabau yang secara lahiriah segera tampak sebagai ciri khas adalah Rumah Gadang. Arsitektur yang khas dengan fungsi yang khas Minangkabau itu merupakan salah satu un­sur budaya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara. Suatu ciri  Rumah Gadang  yang sangat menonjol adalah bentuk atapnya yang melengkung dan menjulang pada kedua ujungnya se­hingga dari arah depan tampak seperti kepala kerbau yang berbentuk runcing atau seperti bentuk perahu. Bentuk atap yang demikian anta­ra lain juga kita jumpai pada masyarakat Toraja di Sulawesi Selatan dan juga rumah tradisional daerah Tapanuli. Bentuk kepala kerbau itu mungkin saja dapat dikaitkan dengan tradisi pemujaan arwah nenek moyang dari masa prasejarah melalui media megalit (budaya batu besar) yang peninggalannya memang sangat banyak terdapat di daerah Minangkabau, bahkan di Minang­kabau masih subur legenda tentang "kerbau yang menang", namun banyak yang memberi keterangan b...

avatar
Oase
Gambar Entri
Sepak Tekong
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Sumatera Barat

Dalam permainan sepak tekong ini berasal dari bahasa Minang dari dua suku kata. Sepak dalam bahasa Indonesia artinya sepak-menyepak, sedangkan pengertian tekong adalah kaleng. Jika saat bermain anak-anak tidak menemukan kaleng maka dapat diganti dengan tempurung kelapa yang penting saat disepak benda tersebut mengeluarkan bunyi dan tidak mudah terbawa angin. Permainan sepak tekong dimainkan oleh anak laki-laki berusia 7 tahun – 8 tahun, dan jumlah yang ideal dalam permainan ini antara 5 orang- 10 orang. Dilakukan di halaman rumah yang mempunyai tempat-tempat persembunyian. Peralatan yang diperlukan dalam permainan ini adalah tempurung kelapa atau kaleng susu yang kecil diisi dengan pasir, dengan tujuan ketika disepak akan mengeluarkan bunyi dan ketika disepak pemain harus meneriakkan sepak tekong dengan demikian anak-anak yang bersembunyi dapat mengetahui ke arah mana kaleng tersebut disepak temannya. Sebelum permainan dimulai, lebih dulu para p...

avatar
Sriutanti
Gambar Entri
Gasiang
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Sumatera Barat

Gasiang adalah salah satu bentuk permainan rakyat yang bersifat tradisional yang telah dikenal secara luas di seluruh pelosok Nusantara. Semua daerah yang ada di wilayah Kepulauan Indonesia umumnya memiliki permainan ini. Itulah sebabnya, bangsa Indonesia yang masyarakatnya multietnik, terdiri dari berbagai suku bangsa mengenal berbagi jenis permainan gasiang. Permainan gasiang dalam bahasa Minangkabau atau gasing dalam Bahasa Indonesia umumnya dimainkan pada waktu sore hari. Gasiang yaitu alat permainan yang terbuat dari kayu dan dapat diputarkan dengan tali. Jumlah pemain gasiang minimal 2 orang, dimainkan oleh anak laki-laki berusia antara 6 tahun – 14 tahun. Permainan ini dilakukan di pekarangan rumah. Gasiang termasuk permainan yang berlangsung secara musiman dan dilakukan secara periodik atau pada waktu-waktu tertentu. Artinya dalam satu periode bisa bertahan selama satu bulan atau lebih dan sesudah itu tidak dimainkan lagi, sama saja dengan musim layang-lay...

avatar
Oase