892 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Ukiran Pa'kangkung
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Pa'kangkung;  menyerupai pucuk daun kangkung. Makna Agar manusia membaktikan dirinya tidak hanya bagi diri sendiri tetapi buat orang-orang di sekitarnya. Diharapkan pula agar keluarga sehat dan murah rejeki seperti sayur kangkung yang tumbuh subur.     Sumber: https://www.kompasiana.com/heriyanto_rantelino/mengenal-ragam-10-ukiran-toraja-dan-makna-filosofinya

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Ukiran Pa'barana' I
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Pa'barana' I berasal dari kata Baranaq yang artinya pohon beringin. Makna Agar keturunan dapat memperoleh rejeki dan berkembang seperti halnya pohon beringi yang selalu tumbuh dengan lebatnya dan juga diharapkan nantinya muncul keturunan yang bisa menjadi pemimpin dan melindungi rakyat umum.     Sumber: https://www.kompasiana.com/heriyanto_rantelino/mengenal-ragam-10-ukiran-toraja-dan-makna-filosofinya

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Ukiran Ne' Limbongan
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Ne' Limbongan  berasal dari kata Limbongan ; sumber mata air yang tidak pernah kering yang dapat memberi penghidupan segar kepada alam dan manusia. Makna Orang Toraja bertekad memperoleh rezeki dari empat penjuru mata angin bagaikan mata air yang bersatu dalam danau dan memberi kebahagiaan bagi anak cucu kelak.     Sumber: https://www.kompasiana.com/heriyanto_rantelino/mengenal-ragam-10-ukiran-toraja-dan-makna-filosofinya

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Ukiran Pa'tanduk Re'pe
Ornamen Ornamen
Sulawesi Selatan

Pa'tanduk Re'pe, ukiran ini menyerupai tanduk kerbau. Ukiran ini ditempatkan di segala sisi rumah adat Toraja sebagai kenang-kenangan kepada kerbau dimana kerbau dipandang sebagai simbol status sosial dalam masyarakat. Makna Tanda perjuangan hidup agar dapat menemukan ketentraman dalam hasil jerih payah dan juga dalam menemukan harta yang berharga seperti nilaikerbau bagi masyarakat Toraja.     Sumber: https://www.kompasiana.com/heriyanto_rantelino/mengenal-ragam-10-ukiran-toraja-dan-makna-filosofinya

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Seunungkee Tanoh - Aceh - Nanggroe Aceh Darussalam - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Aceh

Seunungkee adalah tungku tradisional yang banyak terdapat di kalangan masyarakat Aceh. Tungku ini hingga sekarang masih digunakan oleh masyarakat Aceh, terutama mereka yang tinggal di wilayah perdesaan. Seunungkee ada yang terbuat dari tanah liat (Seunungkee tanoh) dan Seunungkee yang terbuat dari batu (Seunungkee batee).   Seunungkee tanoh  1. Bahan Bahan untuk membuat seunungkee tanoh adalah tanah liat. Tanah liat yang baik untuk membuat tungku ini adalah tanah liat yang mengandung sedikit pasir. Tanah yang mengandung sedikit pasir mempunyai daya lekat yang lebih kuat daripada tanah yang lebih banyak unsur pasirnya. Tanah yang dipilih untuk membuat tungku harus tanah yang basah. Jika seunungkee tanoh dibuat pada saat musim kemarau atau tanah tersebut dalam keadaan kering, maka tanah tersebut harus disiram air terlebih dahulu.    2. Cara Pembuatan Tanah liat yang telah dikumpulkan selanjutnya dilumat-lumatkan. Hal ini dimaksudkan...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Seunungkee Batee - Aceh - Nanggroe Aceh Darussalam - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Aceh

Seunungkee adalah tungku tradisional yang banyak terdapat di kalangan masyarakat Aceh. Tungku ini hingga sekarang masih digunakan oleh masyarakat Aceh, terutama mereka yang tinggal di wilayah perdesaan.    Seunungkee batee  Seunungkee batee berarti tungku batu. Dari namanya telah jelas bahwa bahan baku tungku ini ialah batu. Batu yang baik sebagai bahan untuk membuat seunungkee batee adalah batu kali yang berukuran sama dan berbentuk lonjong. Batu kali tahan terhadap api dan biasanya permukaannya halus. Jumlah batu untuk membuat tungku tergantung keperluan. Untuk membuat sebuah tungku satu mata, diperlukan tiga batu. Kalau ingin menambah satu mata lagi, cukup menambah dua batu, begitu seterusnya. Tungku dua mata menggunakan batu lima buah sedangkan untuk membuat tiga mata tungku digunakan tujuh buah batu.    Cara Pembuatan  Cara membuat tungku berbahan batu relatif mudah. Caranya membuatnya adalah: pilih lokasi di mana tung...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Dapur - Suku Gayo - Nanggroe Aceh Darussalam - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Aceh

Masyarakat Gayo, NAD menyebut tempat memasak dengan kata dapur.   Kamus bahasa Aceh-Indonesia (Abu Bakar et. al., 2001:159) mengartikan kata dapu sebagai dapur sebagai ruangan untuk memasak dan tungku. Kata dapu sering digabungkan dengan kata rumoh sehingga menjadi rumoh dapu, yang berarti ruang dapur di belakang rumah Aceh.    Tulisan ini menggunakan kata dapur untuk menunjuk ruang yang digunakan untuk memasak sedangkan tungku merujuk pada perapian untuk mengolah makanan.   Masyarakat Aceh menganggap dapur sebagai ruang pribadi yang hanya boleh dimasuki anggota keluarga. Adalah hal yang tidak sopan jika ada seorang tamu yang masuk ke dapur. Bahkan, anggota keluarga pria yang baru, misalnya menantu, baru boleh masuk ke dapur bila sudah menjadi anggota keluarga selama bertahuntahun Atau paling tidak ketika pasangan suami istri tersebut sudah mempunyai dua atau tiga anak.    Fungsi Dapur: Tempat menyimpan peralatan...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Dapue - Suku Aneuk Jamee - Nanggroe Aceh Darussalam - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Aceh

Masyarakat Suku Aneuk Jamee, NAD menyebut tempat memasak dengan kata dapue.   Kamus bahasa Aceh-Indonesia (Abu Bakar et. al., 2001:159) mengartikan kata dapu sebagai dapur sebagai ruangan untuk memasak dan tungku. Kata dapu sering digabungkan dengan kata rumoh sehingga menjadi rumoh dapu, yang berarti ruang dapur di belakang rumah Aceh.    Tulisan ini menggunakan kata dapur untuk menunjuk ruang yang digunakan untuk memasak sedangkan tungku merujuk pada perapian untuk mengolah makanan.   Masyarakat Aceh menganggap dapur sebagai ruang pribadi yang hanya boleh dimasuki anggota keluarga. Adalah hal yang tidak sopan jika ada seorang tamu yang masuk ke dapur. Bahkan, anggota keluarga pria yang baru, misalnya menantu, baru boleh masuk ke dapur bila sudah menjadi anggota keluarga selama bertahuntahun Atau paling tidak ketika pasangan suami istri tersebut sudah mempunyai dua atau tiga anak.    Fungsi Dapur: Tempat men...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Dapur - Suku Tamiang - Nanggroe Aceh Darussalam - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Aceh

Masyarakat Suku Tamiang, NAD menyebut tempat memasak dengan kata dapur.   Kamus bahasa Aceh-Indonesia (Abu Bakar et. al., 2001:159) mengartikan kata dapu sebagai dapur sebagai ruangan untuk memasak dan tungku. Kata dapu sering digabungkan dengan kata rumoh sehingga menjadi rumoh dapu, yang berarti ruang dapur di belakang rumah Aceh.    Tulisan ini menggunakan kata dapur untuk menunjuk ruang yang digunakan untuk memasak sedangkan tungku merujuk pada perapian untuk mengolah makanan.   Masyarakat Aceh menganggap dapur sebagai ruang pribadi yang hanya boleh dimasuki anggota keluarga. Adalah hal yang tidak sopan jika ada seorang tamu yang masuk ke dapur. Bahkan, anggota keluarga pria yang baru, misalnya menantu, baru boleh masuk ke dapur bila sudah menjadi anggota keluarga selama bertahuntahun Atau paling tidak ketika pasangan suami istri tersebut sudah mempunyai dua atau tiga anak.    Fungsi Dapur: Tempat menyimpan pe...

avatar
hallowulandari