Pasar Imlek Semawis merupakan event tahunan yang diselenggarakan pertama kali tahuun 2004 untuk menyambut ditetapkannya Imlek sebagai hari libur nasional. Kurang lebih selama sepekan, event ini diadakan di daerah Pecinan, Kota Semarang. Beragam pertunjukkan dan kuliner yang unik bisa ditemui di sini, misalnya: pertunjukan barong sai, pertunjukan wayang potehi, aneka lampion dan kuliner khas peranakan Tionghoa bisa dinikmati di sini. Pasar Imlek Semawis biasanya diadakan selama sepekan menjelang perayaan Imlek. Sumber : http://hellosemarang.com/10-acara-unik-di-semarang-yang-wajib-ditonton/
Acara tahunan ini diselenggarakan untuk memperingati pendaratan Laksamana Cheng Ho di Semarang. Meski secara historis masih menjadi perdebatan, namun masyarakat Tionghoa meyakini bahwa Laksamana Cheng Ho atau Sam Poo pernah mendarat di Semarang pada bulan keenam penanggalan Imlek. Puncak acara berupa arak-arakan duplikat patung Cheng Ho dari Klenteng Tay KAk Sie menuju Klenteng Sam Poo Kong. Selain itu juga, acara ini juga dimeriahkan berbagai pertunjukan barongsai dari warga keturunan Thionghoa di Semarang Sumber : http://hellosemarang.com/10-acara-unik-di-semarang-yang-wajib-ditonton/
Festival Kota Lama pertama kali diadakan pada tahun 2011. Event ini menarik untuk dikunjungi karena venue-nya yang special. Selama beberapa hari, Kota Lama yang dipenuhi oleh bangunan bersejarah peninggalan jaman colonial Belanda akan menjadi lebih semarak karena adanya banyak pameran dan acara. Acara ini biasanya diselenggarakan pada bulan September Sumber : http://hellosemarang.com/10-acara-unik-di-semarang-yang-wajib-ditonton/
Bagi yang menggemari bidang seni dan budaya, acara ini wajib dikunjungi. Event ini diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Semarang di komplek Taman Budaya Raden Saleh. Selama penyelenggaraan, pengunjung bisa menikmati berbagai acara misalnya pameran seni, workshop penulisan, pementasan sastra dan teater dan lain-lain. Ribuan hasil karya seni seperti lukisan, mural, patung, dll bisa ditemukan di acara ini. Sumber : http://hellosemarang.com/10-acara-unik-di-semarang-yang-wajib-ditonton/
TUGU MARGA, SENI PENYADARAN BAGI ORANG BATAK Tugu merupakan bagian penting bagi kebudayaan Batak. Berbagai upaya dilakukan kelompok marga untuk dapat mendirikannya. Semakin mewah bentuknya dan semakin besar ukurannya, maka semakin bangga kelompok yang memilikinya. Pendirian tugu sangat penting, karena sebagian orang Batak masih mempercayai adanya hubungan manusia dengan roh si mati. Makna tugu sebenarnya adalah jauh daripada fungsi bangunan itu sendiri. Bagi sebagian orang Batak selalu memesankan kepada keturunannya agar kelak ia tua dan meninggal, jenazahnya dikuburkan ke kampung halamannya, walaupun ia berada jauh di tanah rantau seperti pulau Jawa. Hal ini terdapat dalam filosofi Arga do bona ni pinasa (betapa pentingnya kampung halaman), kampung halaman, tempat leluhur merupakan suatu hubungan sosial agar keturunannya tidak lupa pada leluhurnya. Tugu adalah sebuah karya seni yang mengandung makna untuk peringatan suatu peristiwa, atau untuk me...
Jika mendengar kata “barong” yang terlintas dibenak kita adalah barongsay atau barong dari Bali. Di Wikipedia dijelaskan bahwa Kesenian Barongan adalah karakter dalam mitologi Jawa , Sunda , Madura dan Bali . Ia adalah raja dari roh-roh serta melambangkan kebaikan. Ia merupakan musuh Rangda dalam mitologi Jawa, Bali. Banas Pati Rajah adalah roh yang mendampingi seorang anak dalam hidupnya. Banas Pati Rajah dipercayai sebagai roh yang menggerakkan Barong. Sebagai roh pelindung, Barong sering ditampilkan sebagai seekor singa. Jadi memang betul jika barongan dikenal di tanah Jawa dan Bali. Jika di Tegal sendiri, kesenian barongan merupakan kesenian yang cukup langka. Karena hanya dipertontonkan pada saat acara tertentu saja, seperti pawai HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, atau ada acara hajatan khitanan warga. Salah satunya kesenian tradisional barongan yang kemarin malam sempat dipertontonkan di daerah Kramat, Pantu...
Tari topeng merupakan bagian drama tari tradisional Bali. Selain dipentaskan sebagai pertunjukan hiburan, ada pula jenis tari topeng yang menjadi pelengkap dari upacara keagamaan. Salah satu tari topeng yang memiliki fungsi dalam kedua hal tersebut adalah tari topeng tua, yang disebut juga tari werda lumaku. Tari topeng tua menampilkan seorang penari dengan busana yang megah dan mengenakan topeng kayu dari kayu ylang-ylang. Dari raut wajahnya, terlihat tokoh yang diperankan adalah pria berusia senja. Saat pertunjukan, sang penari akan berjalan mengelilingi panggung dan menari dengan gerakan yang lambat. Sesekali, sang penari menghela napas putus-putus dan membuat gerakan menyapu keringat dari topengnya dengan gaya jenaka. Koreografi yang dibawakan penari menggambarkan sang pria tua sedang terkenang akan masa mudanya. Sebagai tari yang memiliki nilai kesakralan, tari topeng tua biasanya dipentaskan dalam ritual peringatan piodalan. Pada peringatan yang diadakan...
Meskipun usia mereka tidak lagi muda tapi semangat mereka untuk menjadi salah satu peserta yang ambil bagian dalam Solo Karnaval tidak kalah dari anak-anak muda. Inilah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kejawen yang turut meramaikan parade Solo Karnaval yang tahun ini mengambil tema Merayakan Kostum Jawa. Sambil memegang alu atau alat penumbuk padi dan memakai topi caping khas ibu-ibu yang akan berangkat ke sawah, ibu-ibu ini berjalan perlahan dalam barisan parade Solo Karnaval yang mengambil tempat di sepanjang jalan dari Ngarsupura hingga ke Jalan Sudirman lokasi puncak acara Solo Karnaval digelar. Baju lurik beraneka warna yang mereka kenakan terlihat memberikan warna tersendiri dalam rombongan arak-arakan Solo Karnaval. Meskipun perjalanan arak-arakan yang harus dilalui menempuh jarak yang lumayan jauh, tapi mereka tetap berjalan kaki dengan penuh semangat. " Kita senang bisa ikut parade ini" begitu ungkap salah satu peserta dari Pokdarwis Kejawen ini. Sesekali...
Kegiatan yang dilakukan dalam memperingati Hari Ulang Tahun Kabupaten Muba biasanya kegiatan yang digelar adalah lomba lagu Pop daerah, Senjang, Tarian daerah, Lomba Lagu Wajib Muba, dan berbagai lagu dan tarian daerah lainnya.