Terbang Buhun merupakan salah satu seni pertunjukan rakyat yang sebagian besar tersebar di beberapa tempat di Jawa Barat, dengan beberapa sebutan seperti Terbang Gede, Terbang Gebes, dan Terbang Ageung. Pada masa lalu, seni terbang digunakan sebagai media dakwah Islam, melalui puji-pujian yang dilantunkan sepanjang pertunjukan berlangsung. Terbang Buhun dianggap pula memiliki kekuatan-kekuatan spiritual dan mitis, karena itu seringkali dipakai dalam upacara Ngaruwat, misalnya ngaruwat anak, ngaruwat rumah, dan lain-lain. Dalam upacara ruwatan biasa diadakan acara Ngahurip dengan menebarkan air suci serta membuat sesajen dan sambung layang, yakni rangkaian hasil bumi yang disusun tiga lingkaran. Biasanya dibuat sepasang. - See more at: http://disparbud.jabarprov.go.id/wisata/dest-det.php?id=324&lang=id#sthash.V1t9ybZo.dpuf
Pada awalnya Seni Rudat hanya berkembang di pesantren-pesantren, namun kemudian seni yang bernafaskan Islam ini berkembang pula di masyarakat umum. Menurut Enoch Atmabrata, rudat tarian merupakan tarian di iringi oleh musik terbangan di mana unsur tarian nya banyak kental dengan nuansa agama, seni bela diri, dan seni suara. Munculnya kesenian Rudat berawal dari tumbuhnya semangat perjuangan masyarakat dalam upayanya melawan penjajah yang dipimpin oleh seorang pangeran dari Kesultanan Kanoman Cirebon. Bersama pimpinan-pimpinan pesantren ia menyusun kekuatan dengan mengajarkan ilmu beladiri pada para santri. Kegiatan tersebut kemudian disamarkan dengan membentuk gerakan-gerakan berbentuk tarian. Adapun alat musik yang digunakan dalam pertunjukan Rudat adalah perangkat genjring, trebang dan bedug. Maka dalam tarian Rudat, Anda akan melihat perpaduan gerak silat, dzikir dan gerakan sholat, kemudian diiringi dengan lantunan puji-pujian yang mengagungkan asma Allah dan Rasulnya – su...
Tema : "SILATURAHMI MUSISI NEGERI" Berkumpul, saling berbagi dalam wawasan musik sekaligus bersilaturahmi jabat erat brsama para musisi menyambut bulan ramadhan . Lokasi : Cafe Waroeng Coffe Cibubur - Jakarta Timur 08 Agustus 2010 ...thx to : waroeng coffe, PUMA organizer & artis management, GALERI artis management, KAS production, VIO Banders,GANNAS(gerakan anti narkoba nasional), BNN(badan narkotik nasional), MUSIC LIVE, KAPANLAGI.COM , ANTV,, WARTA JAKARTA, STARMUSICINDO, MUSIC BOX INDONESIA...thx juga bt band2 yg setia brsama proM.I (LETTER-EF, MAWAR, DEFFA, CLARA, TIME OUT, D'FOS, MJ-FIVE, B-YOU, PUJA).....sukses...ya.... _______________ Team Creative: proMIcommunity - Minor- Wahyu- Alex- Budi Flamboyan- MC : Dilla - dkk ...
Sampyong merupakan salah satu kesenian yang berasal dari Majalengka, Jawa Barat. Seni pertunjukan ini sudah jarang diketahui oleh masyarakat Majalengka, terutama anak-anak muda masa kini. Namun, masih ada masyarakat yang melestarikan seni pertunjukkan ini. Awalnya, Sampyong merupakan permainan rakyat di daerah Cibodas, Majalengka, dan lebih dikenal dengan Ujungan. Permainan ini merupakan permainan adu ketangkasan dengan saling memukul menggunakan alat dari kayu atau rotan. Ujungan dimainkan oleh dua orang laki-laki ataupun perempuan yang saling memukul, kepala mereka menggunakan teregos (penutup kepala). Permainan ini juga terdapat satu wasit. Ujungan tidak dikategorikan sebagai seni bela diri, karena mereka tidak menampilkan jurus-jurus bela diri. Namun, permainan ini masuk kategori seni karena permainan ini diiringi oleh alat musik gamelan. Seiring dengan berjalannya waktu, permainan ini dianggap pemainan berbahaya, tokoh-tokoh ujungan menyederhanakan permainan ini, deng...
Komantan Korong, Kabupaten Situbondo Upacara adat Komantan Korong merupakan upacara temu pengantin khas masyarakat Kabupaten Situbondo. Dalam upacara ini, sebelum pengantin dipertemukan diawali dengan mamaca, yakni pembacaan doa-doa oleh seorang pemuka adat dengan membakar kemenyan. Maksud dan tujuan mamaca adalah agar dalam pelaksanaan upacara tidak terjadi hambatan, dan akan mendapatkan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa. Setelah mantra dibaca, pemuka adat membakar kemenyan pada dua buah pilar terop, dan menaburkan beras kuning pada pihak keluarga perempuan, dengan tujuan agar pelaksanaan upacara pernikahan memperoleh perlindungan dari Allah SWT. Keesokan harinya dilangsungkan acara temu pengantin dengan diiringi musik ketepongan. Dalam upacara Komantan Korong ini terdapat acara Sambit Nyaut, yaitu kedua wakil dari masing-masing mempelai berbicara bersahut-sahutan, diselingi dengan pantun. Pertunjuk...
Kesenian ini awalnya berasal dari kebudayaan dan tata cara keraton dan biasa dilakukan pada upacara-upacara besar seperti Arak-arakan Pernikahan Putri Raja