253 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Daul Dug-Dug
Ritual Ritual
Jawa Timur

Daul dug dug merupakan kesenian yang banyak ditemui di 4 Kabupaten yang ada di Pulau Madura. Daul dug dug sendiri merupakan perpaduan alat musik saronin, kendang, kesrek serta dug dug itu sendiri, yang bentuknya mirip dengan tong, namun dengan bentuk yang lebih besar, yang dimainkan bersamaan oleh para penabuhnya sehingga menimbulkan bunyi yang sangat khas. Selain itu, gerobak atau alat pengangkut daul dug dug sendiri guna mengitari kota dibentuk sedemikian rupa, ada yang berbentuk kereta kencana, bahkan ornamen Buta Kala. Dengan berjalannya waktu, di Kabupaten Sampang terlahir sebuah daul dug dug keni’ atau daul dug dug mini, yang pada awalnya diperuntukkan untuk para anak-anak serta untuk mengenalkan dan memupuk rasa cinta mereka terhadap kesenian dan kebudayaan tradisional.

avatar
Widra
Gambar Entri
Ritual Carok
Ritual Ritual
Jawa Timur

Ritual carok merupakan sebuah ritual yang dilakukan oleh masyarakat Madura sebagai bentuk tindakan oembalasan terhadap orang yang melakukan pelecehan harga diri- terutama gangguan terhadap istri ataupun perempuan yang melibatkan orang Madura. Dalam konteks ini, carok sebagai institusionalisasi kekerasan mencerminkan monopoli kekuasaan suami (laki-laki) terhadap istri (perempuan). Monopoli ini antara lain ditandai oleh adanya perlindungan secara berlebihan terhadap istri (perempuan) seperti tampak pada pola permukiman taneyan lanjang, tata cara penerimaan tamu (khususnya laki-laki), cara berpakaian dan model pakaian, kebiasaan melakukan perkawinan antar keluarga khususnya perkawinan dibawah umur, dan sebagainya. Oleh karena semua pelaku carok adalah laki-laki, maka pembunuhan yang melibatkan orang perempuan tidak disebut sebagai carok. Carok, oleh orang Madura dianggap semata-mata sebagai urusan laki-laki. 1 Carok, juga dipandang sebagai alat untuk meraih posisi atau status sosial y...

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Kapat
Ritual Ritual
Jawa Timur

Upacara bulan Kapat atau yagn sering juga dikenal dengan upacara selamatan bumi, air, kayu dan segala macam tanaman beserta hasil buminya. Upacara ini dilakukan oleh masyarakat suku Tengger untuk membawa hasil bumi mereka ke Rumah Sanggarnya di masing masing Dusun. Upacara kapat ini juga sebenarnya berhubungan dengan siklus pertanian. Upacara kapat lebih menekankan kepada usaha masyarakat untuk menolak-bala agar terhindar dari berbagai bencana yang dapat merugikan manusia, tanaman dan binatang piaraan. Tempat : Rumah Sanggar Mantra : Pujan Sharon.

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Kawolu
Ritual Ritual
Jawa Timur

Tanggal 1 bulan Kawolu merupakan hari untuk melaksanakan upacara yang bertujuan untuk memperingati terjadinya manusia. Perayaan itu dilangsungkan sebagai akhir megeng pada Pujan Kapitu. Upacara ter­sebut ditujukan untuk meminta selamat kepada Hong Pukulun, agar manusia serta alam sekelilingnya terhindar dari malapetaka. Upacara kawolu juga ditujukan untuk menghormati Bumi, sebagai tempat semua makhluk. Penghormatan kepada bumi juga dilambangkan sebagai ibu pertiwi. Unsur-unsur alam lain yang dihormati ialah: banyu (air), Geni (api), angin, bintang, bulan, matahari.

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Kasangsa atau Kasanga
Ritual Ritual
Jawa Timur

Umat Hindu Tengger mempercayai bahwa sembilan penjuru alam semesta ini dijaga oleh Manifestasi Sang Hyang Widhi Wasa dalam wujud Dewata Nawa atb Sanga yang meliputi Dewa Wisnu, Sambu, Iswara, Maheswara, Brahma, Rudra, Mahadewa, Sangkara dan Siwa. Upacara adat ini dilaksanakan tiap satu tahun sekali yang jatuh pada Panglong ke Sanga (9) setiap Bulan Kesanga menurut hitungan Kalender Tengger. Berbeda dengan Kasada, dalam upacara adat “Pujan Kasanga” terbagi menjadi 3 (tiga) sesi yaitu resik, puja mantra/bantenan dan mubeng dheso. Sarana yang dibutuhkan dalam sesi pertama adalah sesajen yang terdiri dari panggang ayam, tumpeng, bunga panca warna, pisang ayu, suruh dan jambe ayu. Selain itu, persembahan yang berupa beberapa ekor ayam utuh dan bahan pangan lainnya dan pada akhir upacara adat persembahan ini akan diserahkan kepada para sesepuh Desa. Semua dikumpulkan di rumah Kepala Desa untuk dibacakan japa mantra oleh Dukun Adat yang disebut Rama Dukun Pandito. Masyarakat tengger mempe...

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Walagara
Ritual Ritual
Jawa Timur

Upacara Walagara yaitu memohon kepada Tuhan dipimpin Dukun Pandita melalui sarana sesaji, dupa, dan kemenyan. Upacara Walagara memiliki 7 prosesi upacara. Yaitu Upacara Pras Pangresikan, Dedolit, Antrem-antrem, Gelang Lawe, Beboreh, Mangsu, dan Sepasar. Upacara Walagara menjadi upacara terakhir dalam prosesi pernikahan Suku Tengger. Itulah upacara dalam prosesi pernikahan yang dilansir dari catatan Sanggar Tengger Tenggering Budi Luhur. sumber: https://surabaya.tribunnews.com/2018/12/09/prosesi-pernikahan-suku-tengger-ini-makna-temu-manten-hingga-walagara?page=all

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Tugek Kuncung dan Tugek Gombak
Ritual Ritual
Jawa Timur

Upacara Tugel Kuncung atau Tugel gombak juga merupakan salah satu upacara tradisional yang diselenggarakan oleh masyarakat Tengger di Desa Wonokerso, kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo. Upacara ini diadakan untuk anak laki-laki yang berumur empat tahun, yang siap untuk melakukan khitan. Proses pertama yang dilakukan adalah memotong rambut dahi dari anak laki-laki yang mengikuti jalannya upacara, untuk mendapatkan berkat dan kesejahteraan dari Tuhan. Sementara itu, Tugel Gombak adalah upacara untuk anak perempuan. Upacara ini wajib bagi masyarakat Tengger dan yang akan selalu diadakan sekali dalam seumur hidup. Sebelum upacara, masyarakat menggelar doa bersama di Pura setempat. Lalu, dukun yang memimpin upacara ini akan memotong rambut para peserta inisiasi. Masyarakat setempat percaya bahwa Tugel Kuncung dan Tugel Gombak dilakukan untuk melempar nasib buruk jauh dari remaja pubertas, dan diharapkan mereka akan terhindar dari berbagai rintangan dalam hidup dan memiliki kemak...

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Bersih Desa
Ritual Ritual
Jawa Timur

Bersih Desa merupakan slametan atau upacara adat Jawa untuk memberikan sesaji kepada danyang desa. Sesaji berasal dari kewajiban setiap keluarga untuk menyumbangkan makanan. Bersih desa dilakukan oleh masyarakat dusun untuk membersihkan desa dari roh-roh jahat yang mengganggu. Maka sesaji diberikan kepada danyang, karena danyang dipercaya sebagai penjaga sebuah desa. Dengan demikian, upacara bersih desa diadakan di makam danyang. Di desa yang mempunyai pengaruh muslim kuat, upacara bersih desa diadakan dilaksanakan di Masjid. Adapun isinya adalah doa-doa dalam Muslim. Sementara, di beberapa desa yang tidak memiliki makam danyang, upacara bersih desa diadakan di rumah kepala desa maupun di Pendopo Kantor Kepala Desa. Bersih desa juga dimaknai sebagai ungkapan syukur atas panen padi, maka upacaranya dilakukan setelah panen padi berakhir. Bersih desa biasanya diadakan pada bulan Sela atau Syawal, yaitu bulan ke-11 Kalender Jawa. Untuk tanggal, setiap desa berbeda pelaksanaannya, namun...

avatar
Widra
Gambar Entri
Upacara Petik Laut
Ritual Ritual
Jawa Timur

Petik laut adalah sebuah upacara adat atau ritual sebagai rasa syukur kepada Tuhan, dan untuk memohon berkah rezeki dan keselamatan yang dilakukan oleh para nelayan. Umumnya, kegiatan ini diadakan di seluruh pulau Jawa. itual diawali pembuatan sesaji oleh sesepuh nelayan. Kemudian perahu kecil (perahu sesaji) disiapkan dan dibuat seindah mungkin mirip kapal nelayan yang biasa digunakan melaut, kemudian sesaji tersebut di hanyutkan ke laut. Dalam upacara petik laut para nelayan menghias perahu seindah mungkin, selain itu berbagai perayaan-perayaan yang dilaksanakan seperti halnya mengadakan pengajian, orkes dangdut, dan sebagainya sesuai keinginan para nelayan di masing-masing daerah. Di Madura, semua jenis bahan yang dihanyutkan mengandung nilai filosofis kehidupan sehari-hari. pelaksanaan upacara ini bukan hanya di Probolinggo saja tetapi juga dilakukan di seluruh pulau Jawa seperti Banyuwangi dna Madura.

avatar
Widra