275 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Joglo Pengrawit
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Pengrawit merupakan rumah joglo yang memakai lambang gantung,atap berujung merenggang dari atap penanggap,atap empar merenggang dari atas penanggap, tiap sudut diberi tiang (saka). Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/03/rumah-adat-jawa-tengah/

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Kepuhan Apitan
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Kepuhan Apitan merupakan rumah joglo yang memiliki empyak berujung lebih tinggi (tegak) karena pengeret lebih pendek. Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/03/rumah-adat-jawa-tengah/

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Semar Tinandu
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Semar Tinandu (semar diusung/semar dipikul) diilhami dari bentuk tandu. Joglo ini biasanya digunakan untuk regol atau gerbang kerajaan, dengan ciri- ciri : Denah berbentuk persegi panjang Pondasi bebatur, yaitu tanah yang diratakan dan lebih tinggi dari tanah disekelilingnya. Diatas bebatur dipasang umpak yang sudah diberi purus wedokan, umpak ini nantinya akan disambung dengan tiang saka Memakai 2 saka guru sebagai tiang utama yang menyangga atap brunjung dan 8 saka pananggap yang berfungsi sebagai penyangga yang berada diluar saka guru Bagian bawah tiap saka diberi purus lanang untuk disambung ke purus wedokan dan diperkuat dengan umpak Terdapat 2 pengeret sebagai penyangga balok tandu Memiliki tumpang 3 tingkat yang ditopang balok tandu Atapnya memiliki 4 jenis empyak yaitu empyak brunjung, empyak cocor pada bagian atas dan empyak penanggap serta empyak penangkur dibagian bawah. Pada atap terdapat molo Menggunakan usuk rigereh, usuk yang pada bagian atas bersandar pada dud...

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Lambang Sari
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Lambang Sari merupakan joglo dengan sistem konstruksi atap menerus. Bentuk ini paling banyak dipakai pada bangunan tradisional jawa. Bentuk joglo yang menggunakan lambangsari, dengan ciri- ciri : Bentuk denah persegi panjang Memakai pondasi bebatur, yaitu tanah yang diratakan dan lebih tinggi dari tanah disekelilingnya. Diatas bebatur ini dipasang umpak yang sudah diberi purus wedokan Terdapat 4 saka guru sebagai penahan atap brunjung yang membentuk ruang pamidangan yang merupakan ruang pusat dan 12 saka pananggap yang menyangga atap pananggap (tiang pengikut), masing-masing saka ditopang oleh umpak menggunakan sistem purus Memakai blandar, pengeret, sunduk, serta kilil. masing- masing blandar dan pengeret dilengkapi dengan sunduk dan kili sebagai stabilisator Menggunakan tumpang dengan 5 tingkat. Balok pertama disebut pananggap, balok ke dua disebut tumpang, balok ke tiga dan empat disebut tumpangsari, dan balok terakhir merupakan tutup kepuh yang berfungsi sebagai balok tum...

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Wantah Apitan
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Wantah Apitan merupakan rumah joglo yang memakai 5 buah tumpang, memakai singup, memakai geganja dan memakai tikar lumajang. Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/03/rumah-adat-jawa-tengah/

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Hageng
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Joglo Hageng merupakan rumah joglo yang memiliki ukuran lbh rendah dan ditambah atap yg disebut pengerat dan ditambah tratak keliling Pendapa Agung Istana mangkunegaran Surakarta. Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/03/rumah-adat-jawa-tengah/

avatar
Oase
Gambar Entri
Joglo Mangkurat
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Sirkulasi udara pada Rumah Joglo Mangkurat dirancang dengan menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Rumah joglo yang biasanya mempunyai bentuk atap yang bertingkat-tingkat, semakin ke tengah, jarak antara lantai dengan atap yang semakin tinggi dirancang bukan tanpa maksud, tetapi tiap-tiap ketinggian atap tersebut menjadi suatu hubungan tahap-tahap dalam pergerakan manusia menuju ke rumah joglo dengan udara yang dirasakan oleh manusia itu sendiri. Saat manusia berada pada rumah joglo paling pinggir, sebagai perbatasan antara ruang luar dengan ruang dalam, manusia masih merasakan hawa udara dari luar, namun saat manusia bergerak semakin ke tengah, udara yang dirasakan semakin sejuk, hal ini dikarenakan volume ruang di bawah atap, semakin ke tengah semakin besar. Seperti teori yang ada pada fisika bangunan. Efek volume sebenarnya memanfaatkan prinsip bahwa volume udara yang lebih besar akan menjadi panas lebih lama apabila dibandingkan dengan volume udara yang kecil. Saat manusia...

avatar
Oase
Gambar Entri
Klenteng Tjoe Tik Bio
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Juwana merupakan salah satu nama kecamatan yang terdapat di Kabupaten Pati. Letaknya berada di pesisir utara Pulau Jawa. Sebagai daerah pesisir, Juwana memiliki perjalanan sejarah yang cukup panjang. Oleh karena itu, Juwana pun menjadi salah satu kawasan tua yang ada di daerah pantai utara (pantura).   Sebagai kota tua, Juwana banyak memiliki peninggalan-peninggalan berupa bangunan  lawas , di antaranya adalah Klenteng Tjoe Tik Bio. Klenteng ini terletak di Jalan Camong No. 1 Desa Kauman, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah. Lokasi klenteng ini berada di sebelah utara perusahaan rokok bernama PT Tapal Kuda Kencana.   Keberadaan klenteng ini tidak terlepas dari keberadaan orang-orang Tionghoa yang bermukim di Juwana. Ketika terjadi Geger Pecinan (juga dikenal sebagai Tragedi Angke, dalam bahasa Belanda  Chinezenmoord  yang berarti “Pembunuhan orang Tionghoa) di Batavia pada tahun 1740, lebih sepuluh ribu orang Tionghoa...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Litang Gerbang Kebajikan
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Jalan Drs. Yap Tjwan Bing merupakan jalan kenangan bagi saya tatkala SMA. Pada waktu kelas 3, saya sering melewati jalan ini untuk menuju sekolah saya, yaitu  SMA Negeri 3 Surakarta , yang berada di  Kerkhof , Jagalan. Dulu jalan ini masih bernama Jalan Jagalan. Pada waktu itu, saya juga tahu kalau di sepanjang jalan itu terdapat bangunan  lawas  yang berhubungan dengan agama Khonghucu. Hanya saja ketika itu saya belum mempunyai kamera dan belum mengenal blog, jadi ya sekadar lewat saja.   Setelah sekian tahun berlalu, saya berkesempatan lagi untuk menapak tilas jalan tersebut, dan berkunjung ke sebuah bangunan kuno tersebut yang dikenal dengan Litang Gerbang Kebajikan. Litang ini terletak di Jalan Drs. Yap Tjwan Bing No. 15 RT. 01 RW. 01 Kelurahan Purwodiningratan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah. Lokasi litang ini berada di dalam kompleks SD Tripusaka, atau selatan  Rumah Potong Hewan Jagalan  ± 300 m....

avatar
Arum Tunjung