Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat.
Lokasi Patung Pembebasan Irian Barat Jakarta berada di tengah-tengah Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, menghadap ke arah Barat Laut. Patung ini dibuat saat bangsa Indonesia tengah berjuang untuk membebaskan Irian Barat dari penjajahan Belanda pada 1962.
Monumen Selamat Datang adalah sebuah monumen yang terletak di tengah Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Indonesia. Monumen ini berupa patung sepasang manusia yang sedang menggenggam bunga dan melambaikan tangan. Patung tersebut menghadap ke utara yang berarti mereka menyambut orang-orang yang datang dari arah Monumen Nasional.
Museum Satria Mandala adalah salah satu arsitektur bersejarah yang memegang perjuangan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Museum ini terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1972. Dalam museum ini dapat ditemukan berbagai benda bersejarah, seperti koleksi peralatan perang di Indonesia dari masa lampau hingga sekarang, contohnya ranjau, rudal, torpedo, tank, meriam, helikopter, bahkan pesawat terbang. Dapat ditemukan pula berbagai benda bersejarah yang memiliki kaitan penting dengan TNI, diantaranya persenjataan, atribut tentara, panji, serta lambang yang ada di lingkungan TNI. Berdasarkan narasumber yang penulis wawancarai, Veronica, Museum Satria Mandala adalah museum yang sangat menarik dan memegang andil besar dalam riwayat hidup TNI,namun jumlah pengunjung museum tersebut sedikit, sehingga potensi museum menjadi terbengkalai. Penulis menyimpulkan bahwa untuk mengembalikan potensi dari Museum Satria Mandala, perlu adany...
Patung Pemuda Membangun, atau biasa dikenal sebagai patung pemuda, adalah sebuah monumen yg terletak di Bundaran Air Mancur Senayan, ujung selatan Jalan Jendral Sudirman, Jakarta, Indonesia. Bundaran itu menandai pintu masuk ke kecamatan Kebayoran Baru di Jakarta Selatan. Berdiri pada ketinggian 24.9 meter, Patung Pemuda Membangun dibuat dari beton bertulang, dilapisi oleh bahan teraso abu – abu tua dengan gaya Soviet. Desain dari patung ini adalah seorang pemuda membawa piring berisi api di atas kepalanya. Piring api itu memiliki arti sebagai symbol perjuangan anak muda menuju masa depan yang bercahaya. Pembuatan Patung Pemuda Membangun dikerjakan oleh sebuah tim yang tergabung dalam Biro Insinyur Seniman Arsitektur (BISA). Monumen ini merupakan hadiah dari Pertamina untuk pemerintahan DKI Jakarta dalam rangka ulang tahun ke 445 Jakarta, tahun 1971dan diresmikan di bulan Maret 1972. #OSKMITB2018
Museum yang jarang sekali terdengar ditelinga masyarakat ini berisi barang dan foto peninggalan dari M.H.Thamrin. Gedung yang berlokasi di jalan Kenari II nomor 15, Menteng, Jakarta Pusat. Museum ini buka pada hari Selasa sampai hari Minggu pada pukul 9 pagi hingga 4 sore dan untuk masuk gedung cukup merogoh saku Rp.5000 untuk dewasa, Rp. 3000 untuk mahasiswa dan pelajar Rp.2000. Gedung ini memiliki fasilitas sperti aula yang luas yang dapat menampung 250orang dan halam depan yang luas dengan adanya patung M.H. Thamrin.Dan di gedung ini menyimpan peninggalan dari pahlawan kita M.H.Thamrin seperti kiprah perjuangannya, koleksi beliau,buku naskah, pidato dan koleksi lainnya.Dan Untuk lebih mengenal sejarah Museum ini, jadi gedung ini diresmikan tanggal 11 Januari 1986. Sebelumnya, bangunan di resmikan sebagai cagar alam pada tahun 1972. Museum ini memiliki nama M.H. Thamrin karena dulunya bangunan ini dimiliki oleh Mohammad Husni Thamrin. Namun pembangunan,bangunan ini dulu diba...
Gedung ini terletak di Jl. Gajah Mada No. 188 di Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta. Menurut informasi yang beredar turun temurun sejak era penjajahan Belanda, tempat ini merupakan tempat tinggal mayor Tionghua saat di Batavia dahulu sejak tahun 1800-an. Sekarang gedung ini merupakan cagar budaya yang menggambarkan budaya Tionghua yang cukup kental, baik dari bangunannya maupun dalamnya. Cagar Budaya ini tidak terlalu terlihat dari luar karena tertutup gedung Hotel Novotel dan Apartemen Novotel, serta kedai kopi Starbucks ( Dahulu merupakan 7-Eleven ). Menurut informasi yang saya dapatkan dari guru saya dahulu, gedung ini dulu sangat luas dan terdapat tidak hanya pada bangunan No. 188, namun juga terdapat pada bangunan No. 168 yang sekarang menjadi sekolah SMA Negeri 2 Jakarta, dan nomornya menjadi No. 175. Sekarang, fungsi bangunan ini selain cagar budaya adalah sebagai tempat berjualan bagi restoran sekitar. Mayoritas makanan yang dijual adalah chinese food, seperti bebek panggan...
Sebagai salah satu stasiun kereta utama di Jakarta selain Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir merupakan salah satu titik kumpul ( hub ) utama untuk sarana transportasi keluar - masuk Jakarta, dalam hal ini kereta api. Sesuai dengan namanya, stasiun ini berlokasi di area Gambir, Jakarta Pusat (di sisi timur Monumen Nasional). Dengan 2 peron 'pulau' (peron yang tidak langsung terhubung dengan bagian utama stasiun) serta 4 lajur kereta, stasiun kereta ini sekarang hanya melayani kereta api kelas eksekutif serta kelas campuran (biasanya eksekutif - ekonomi plus, untuk tujuan tertentu saja) menuju kota - kota besar lain di Jawa yaitu Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, Tegal, Surabaya, dan Malang. Semua kereta yang berhenti disini, biasanya memanfaatkan Gambir sebagai stasiun akhir. Walaupun begitu, stasiun ini tidak memiliki fasilitas penyimpanan gerbong kereta maupun lokomotif sehingga setelah perjalanan kereta terakhir menurunkan penumpangnya, rangkaian keret...
Bangunan untuk bersantai dari Betawi? apalagi kalau bukan Gazebo Betawi. Gazebo adalah tempat seperti bale yang biasanya di taruh di depan rumah atau di taman rumah untuk bersantai. Berbentuk segi emat, dan dibatasi dengan pagar di ketiga atau kedua sisinya, sedangkan sisi lainnya dibiarkan terbuka untuk jalan keluar masuk dari gazebo. Gazebo betawi memiliki arsitektur yang khas dengan ornamen-ornamen betawi, salah satunya adalah pagar yang dihiasi dengan ornamen banji yang memiliki pola segi empat dan ornamen Lipslang, yaitu ornamen-ornamen segitiga yang menghiasi atap dari gazebo. Dewasa ini dengan perkembangan jumlah penduduk yang pesat lahan yang dimili oleh warga juga semakin sempit, tetapi hal tersebut tidak menyurutkan hati warga Betawi untuk memiliki gazebo. Untuk mensiasati hal tersebut warga betawi biasanya menempatkan gazebo di rooftop rumah mereka. Di daerah rumah saya sendiri yaitu di Jakarta, terdapat sebuah rumah yang tidak memiliki lahan yang luas, tet...