Permainan Tradisional
Permainan Tradisional
Permainan Tradisional Betawi DKI Jakarta Betawi
Ular Naga
- 5 Agustus 2018

Image result for ular naga panjangnya

Banyak dari kita yang tidak asing dengan permainan Betawi yang satu ini. Banyak dari kita yang memainkan permainan ini saat masih kecil bersama teman-teman kita. Sampai sekarang pun, masih banyak kita lihat anak-anak memainkan permainan ini. Permainan satu ini adalah permainan simpel yang bisa dimainkan di lapangan luas tanpa alat peraga atau pembantu dan dimainkan sebanyak 10 orang umumnya, namun jumlah pemain sebenarnya boleh diganti dengan jumlah minimal 4 orang. Tapi tentu saja akan lebih menyenangkan bila dimainkan lebih banyak orang. Nama "Ular Naga" sendiri dikarenakan barisan pemain yang panjang bagaikan ular atau naga.

 

Walaupun sudah ada sejak lama, namun masih belum diketahui secara jelas asal usul dari permainan tradisional ini. Namun ada mitos dari permain ular naga ini. 

Cara bermainnya pun sangat mudah, berikut adalah cara bermainnya :

1. Dua orang anak yang dipilih sebagai induk (biasanya yang paling tinggi) menentukan nama samaran masing-masing (misalnya anak pertama "Bebek" dan anak kedua "Ayam"), anak-anak yang lain tidak boleh mengetahuinya,

2. Dua anak yang dipilih sebagai induk saling berpegangan tangan membuat terowongan,

2. Sambil menyanyikan lagu ("Ular Naga Panjangnya", anak-anak lainnya akan berbaris berpegangan pundak mengelilingi terowongan / gerbang,

3. Ketika lagu habis, anak yang berada di tengah terowongan lah yang ditangkap sebagai tawanan,

4. Anak yang tertangkap akan ditanyakan untuk memilih "induk" dari kedua orang anak yang menjadi gerbang, anak-anak lain tidak boleh mengetahui pilihan anak yang tertangkap. Oleh karena itu harus dibisikan,

5. Hal ini dilakukan berulang sampai semua pemain tertangkap,

6. Setelah tertangkap semua, maka setiap anak berbaris di belakang induk masing-masing yang telah mereka pilih. Tiap induk harus berusaha mengambil anak induk lain sambil melindungi anaknya,

7. Permainan berakhir bila salah satu induk telah kehilangan semua anaknya. Induk yang berhasil mengambil semua anak lah yang menjadi pemenang. 

 

Permainan Ular Naga ini dapat melatih ketangkasan dan kegesitan anak, serta meningkatan kedakatan emosional antar anak dan rasa kebersamaan. Anak-anak pun dilatih untuk saling bekerja sama. Uniknya permainan ini dilakukan sambil menyanyikan atau diiringi lagu berjudul "Ular Naga Panjangnya" yang membantu meningkatkan emosional dan komunikasi antar pemainnya. Beginilah lirik "Ular Naga Panjangnya"...

Ular naga panjangnya bukan kepalang

Menjalar-jalar selalu kian kemari

Umpan yang lezat itulah yang dicari

Ini dialah yang terbelakang

 

Walaupun sudah ada sejak zaman dahulu, namun masih belum diketahui secara jelas asal-usulnya. Namun ada mitos tertentu dari pemainan ini. Dikatakan bahwa bait dari lagu yang dinyanyikan itu mengandung unsur pemujaan pada ular naga, dan bait terakhir mengartikan penyerahan korban. Induk dalam permainan diartikan sebagai kepala suku dan terowongan tersebut adalah goa tempat tinggalnya ular naga. Anak yang tertangkap menurut mitos adalah orang yang akan dipersembahkan pada ular naga sebagai santapan. Mungkin memang agak menyeramkan mengetahui arti di balik permainan Ular Naga, namun itu hanyalah mitos dan belum pasti kebenarannya. 

Permainan ini adalah permainan tradisional Betawi yang sangat mudah untuk dimainkan dan mudah dipahami. Walau kita melihatnya hanya sebagai permainan sederhana, namun masih merupakan budaya Indonesia yang menjadi kekayaan dan keunikan bagi Bangsa Indonesia. Memang sampai sekarang ini masih banyak dikenal orang, namun kita tidak bisa menghindari kemungkinan budaya permainan ini mulai memudar di era teknologi ini. Oleh karena itu, mari kira usahakan untuk melestarikan terus dan terapkan permainan ini kepada anak-anak penerus bangsa dan generasi-generasi seterusnya agar permainan ini akan selalu diingat dan dilestarikan. 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline