Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Minuman Sulawesi Utara Manado
Tinorangsak
- 9 Juli 2012

Bahan

  • 500 gram daging ayam tanpa tulang (fillet)
  • 3 sdm minyak goreng, untuk menumis

Tumbuk Kasar

  • 15 buah cabai merah keriting
  • 5 butir bawang merah
  • 3 cm jahe
  • 1 buah bawang Bombay, iris tipis
  • 1 batang serai, iris tipis
  • 4 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya, iris tipis
  • 200 ml air
  • 1 sdt garam
  • ½ sdt gula
  • 4 tangkai kemangi, ambil daunnya
  • 2 batang daun bawang, iris kasar

Cara Membuat

  1. Potong-potong daging ayam. Sisihkan. Tumis bumbu yang ditumbuk kasar, bawang Bombay, serai, dan daun jeruk sampai harum dan matang.
  2. Masukkan daging ayam, air, garam, dan gula, aduk rata. Masak sampai ayam matang dan kuah tinggal sedikit. Masukkan daun kemangi dan daun bawang, aduk sebentar , angkat.

 

Apa itu masakan woku, tinorangsak dan Kinetor (yang juga disebut Posanah). Tapi semuanya dalam konteks menggunakan daging babi ya, karena konsep awal masakan masakan ini adalah menggunakan daging babi. Mungkin teman teman lebih mengenal masakan woku dibanding kinetor (posanah) atau tinorangsak. Ya, masakan woku memang sudah merakyat, merupakan masakan yang biasa tersaji di meja makan, karena memasaknya lebih mudah dibanding memasak kinetor (posanah) atau tinorangsak.

Sedangkan untuk kinetor (posanah) dan tinorangsak, kedua jenis masakan itu biasanya disajikan di pesta pesta/hajatan, karena memasaknya lebih sulit. Daging dan bumbunya dibungkus dengan daun pangi (daun kluwak), dimasukkan ke dalam bambu, kemudian dibakar di dekat nyala api yang berkobar kobar. Itu “prosedur standar”nya ya. Memang ada beberapa penyesuaian yang akan saya jelaskan pada akhir tulisan ini.

Sekarang, yuk kita bahas lebih lanjut. Semua menggunakan bumbu yang sama.

Yaitu:

  1. Cabe
  2. Bawang merah
  3. Jahe
  4. Kunyit
  5. Daun bawang
  6. Daun jeruk
  7. Daun kunyit (optional)
  8. Kemangi
  9. Daun pandan
  10. Sereh
  11. Kemiri (optional). Biasanya kemiri dipakai jika memasak daging ayam atau ikan. Sementara untuk daging babi biasanya tidak pakai kemiri.

Sekarang kita lihat satu per satu Berbagai macam cara mengolah masakan woku (baik daging atau ikan), yakni

  1. Woku belanga: Bumbu woku yang dimasak dalam wajan atau periuk tanah
  2. Woku daun: Bumbu woku yang dimasak sepeti pepes, biasanya memakai daun pisang
  3. Woku santan: Bumbu woku yang ditambahkan santan Seperti yang dikemukanan di atas.

Bumbu kinetor (posanah) sama persis dengan bumbu woku. Hanya cara masaknya yang Persamaan antara masakan woku, kinetor (posanah) dan tinorangsak berbeda.

Dalam memasak kinetor, daging yang sudah berbumbu, dibungkus dengan daun pangi (daun kluwak) kemudian dimasukkan ke dalam bambu dan dibakar di dekat nyala api yang berkobar kobar. Lagi lagi bumbunya sama persis dengan woku dan kinetor (posanah). Cara memasak, sama persis dengan kinetor. Hanya bedanya, tinorangsak dimasak dengan menggunakan darah babi yang masih kental kental. Ya agak ekstrim sih. Makanya penampakannya Tinorangsak itu lebih hitam dari Kinetor.

Selanjutnya, karena cara memasak kinetor (posanah) atau tinorangsak tergolong sulit, biasanya untuk praktisnya sih orang suka memasaknya seperti membuat pepes. Dibungkus dengan daun pangi (daun kluwak) dan dikukus. Pakai daun pangi (daun kluwak) loh ya, Kalau pakai daun pisang itu berarti woku daun.

Jadi kesimpulannya kalau kinetor (posanah) adalah masakan berbumbu woku dan identik dengan pengolahan yang dibungkus dengan daun pangi (daun kluwak). Sedangkan tinorangsak itu identik dengan masakan berbumbu woku, diproses dengan dibungkus daun pangi (daun kluwak) dan memakai darah segar yang masih menggumpal.

 

RM yang menyediakan:

  1. Beautika Manado Jl. Hang Lekir No. 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, (021) 722 6683
  2. Beautika Manado Jl. Abdul Muis No. 70, Tanah Abang, Jakarta Pusat, (021) 381 2340
  3. Beautika Manado Jl. Jendral Sudirman No. 52-53, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman (SCBD) Lot. 8, 0851-0058-2332/23, (021) 515 5157
  4. Beautika Manado Jalan Raya Kupang Indah No. 1, Surabaya, (031) 731 1647
 

Sumber:

  1. https://aneka-resep-masakan-online.blogspot.co.id/2016/09/sekilas-tentang-masakan-manado-woku.html
  2. http://beautika-manado.com/menu/

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
sate ayam madura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

soto ayam adalah makanan dari lamongan

avatar
Sadaaaa