×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Tarian

Provinsi

DKI Jakarta

Tari Zapin (Betawi)

Tanggal 08 Aug 2018 oleh OSKM18_16618133_BRYANT SANTOSO.

Keunikan yang paling pokok pada tari Zapin betawi ini adalah tidak terlalu menekankan pada gerakan kepala, tangan, tubuh, dan gerakan di bagian badan. Gerakan pada tarian ini terpusat pada bagian kaki dengan memakai 2 pola langkahan, yakni langkahan biasa dan juga langkahan kecil.
 
Langkahan kaki dengan arah menyudut dan langkahan kaki yang membentuk mata panah adalah ciri yang paling khas di dalam tari Zapin Betawi. Langkahan ini merupakan langkahan pokok di dalam tari Zapin. Adapun untuk gerakan kakinya akan membentuk garis lengkung baik berupa setengah lingkaran, lingkaran penuh, maupun spiral dianggap sebagai variasinya.
 
Gerakan Tari Zapin Betawi
Dalam tari Zapin betawi ada 4 jenis pola gerakan kaki, yakni pola pokok, konde, putaran tiga, dan setengah putaran. Keempat pola langkahan tersebut, sekaligus juga dipakai dalam satu penampilan, artinya pola langkahan ini adalah satu kesatuan. Lamanya melakukan satu pola langkahan kaki ini dihitung berdasarkan dari irama lagunya, bisa 2 kali 4 hitungan, atau 3 kali 4 hitungan. Hal ini akan sangat tergantung pada kemauan para penari. Penari bisa saja membuat rumus perpindahan pola langkahan kaki secara spontan, seperti 2x4, 3x4, 1x4 dan seterusnya.
 
Tari Zapin termasuk ke dalam tarian yang mempunyai pola lantai yang sangat bervariasi. Setiap variasinya biasanya selalu diawali dengan langkahan mentudut ke arah kiri. Dan untuk akhir variasinya juga akan selalu kembali ke titik semula. Seperti telah dikatakan sebelumnya, gerakan tari Zapin betawi ini terpusat pada gerak langkah kaki. Gerak pokok di dalam langkahan tersebut adalah gerak berjalan menapak (jinjit) sebelah kaki. Tetapi, sering pula divariasikan dengan berbagai gerakan seperti menendang. 
 
Adapun untuk gerakan tangannya akan mengikuti gerakan kaki sebagaimana layaknya seseorang berjalan. Gerakannya hanya berupa ayunan biasa, yang terkadang diselingi oleh tepukan tangan atau dengan gerakan yang menyentak-nyentakan ibu jari tengah. Ragam gerak yang ada di dalam tari Zapin betawi biasanya tidak memiliki nama khusus. Meskipun demikian, ada 3 motif yang pada umumnya ada di dalam tarian ini, yakni ayunan, tepukan, serta hentakan ibu jari dan jari tengah yang menimbulkan bunyi "tek".
 
Pengiring Tari Zapin Betawi
Pada musik tari Zapin Betawi dipakai juga vokal yang dibawakan oleh para penyanyi pria dan wanita yang fungsinya untuk pembawa lagu melodi. Lirik lagu pada tarian ini semuanya bertemakan ajaran agama Islam, terutama tentaang keagungan Tuhan Yang Maha Esa. Adapun untuk instrumen musik yang mengiringi tari Zapin Betawi yaitu alat musik yang dipakai dalam orkes gambus, seperti biola, marwas, suling, gambus, dan gendang.
Kostum Tari Zapin Betawi
Kostum tari Zapin Betawi pada pria biasanya memakai kopiah sebagai hiasan kepalanya, baju kampret, celana batik, sarung, dan juga selendang. Sedangkan untuk penari wanitanya akan memakai kebaya, celana panjang, ikat pinggang, kain, dan selendang yang digunakan seperti jilbab serta menggunakan ikat kepala. Warna yang dipakai pada kostum tidak ada ketentuan, namun lebih bergantung kepada selera penari. Begitu juga dengan ornamen yang ada dibagian-bagian tertentu.
 
Dan berdasarkan keterangan beberapa narasumber ahli dan data yang ada, tari zapin asal betawi ini masih beruntung karena ia termasuk salah satu tarian yang masih dikembangkan saat ini, bukan seperti tari Uncul dan Samrah yang sudah jarang sekali ditemui.
 
Oleh karena itu, sebagai generasi penerus bangsa kita harus mengembangkan serta mempertahankan budaya-budaya asli daerah kita demi keberlangsungan negara tercinta kita Indonesia. Untuk mempertahankannya pun diperlukan tekad dan pengorbanan serta kerja sama dari beberapa pihak terkait. Sekali lagi, saya tekankan, Ayo selamatkan Budaya Indonesia!
 
Sumber : kamerabudaya.com
                 orangbetawi.com
 
 

DISKUSI


TERBARU


Ulos Jugia

Oleh Zendratoteam | 14 Dec 2024.
Ulos

ULOS JUGIA Ulos Jugia disebut juga sebagai " Ulos na so ra pipot " atau pinunsaan. Biasanya adalah ulos "Homitan" yang disimp...

Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...