Tarian
Tarian
Tari Tradisional Jawa Barat Sunda
Tari Pumamasari
- 11 Maret 2016

Pumamasari merupakan seorang putri Raja Pajajaran dari istri ketujuh yang dikenal sebagai sosok pemberani yang berhasil mengalahkan Jaya Antea yang telah memporak-porandakan kerajaan Pajajaran. Keberanian Pumamasari inilah yang diangkat menjadi gerakan-gerakan dalam tari Purmamasari, sebuah tarian yang memadukan gerakan-gerakan peperangan Pumamasari dan Jaya Antea dengan iringan tetabuhan kendang dan gamelan yang energik sebagai musik pengiringnya.

Tari ini diawali dengan masuknya 8 penari yang terdiri dari 4 orang penari perempuan dan 4 orang penari laki-laki. Mereka melakukan gerakan berputar-putar seperti ingin menyerang satu sama lain. Tidak lama mereka pun saling berhadapan dan ingin menunjukan siapa yang lebih kuat. Gerakan-gerakan saling berhadapan ini menarik di simak karena di atas pentas kita seperti disajikan jual beli gerakan tari yang dilakukan 2 kubu penari ini. Uniknya, tata rias para penari ini dibuat secantik dan setampan mungkin dengan tujuan untuk mempertegas aksen karakter dari setiap penari. Untuk konsep rias sendiri sepertinya menitikberatkan kepada tata rias Sunda klasik.

Belum selesai sampai di situ, kemudian keluarlah sosok Pumamasari dari balik kain merah yang diikuti dengan sosok Jaya Antea yang seperti saling mengejar dan berhadap-hadapan. Mereka pun saling berhadapan dalam sebuah pertempuran sengit. Sementara kedelapan penari semuanya tunduk dan berlindung dibalik selendang merah. Saling jual beli gerakan kembali terjadi antara Pumamasari dengan Jaya Antea. Pada akhir bagian, Jaya Antea berikut pasukannya terkapar dan tunduk di bawah kekuasaan Purmamasari. Semua gerakan dalam tari Pumamasari ini semakin menarik disaksikan karena diiringi oleh musik karawitan yang menggabungkan unsur-unsur tetabuhan dengan irama yang sedikit rancak.  

Tari Pumamasari menceritakan tentang rasa amarah, kesal, dan benci berkecamuk di dalam jiwa Pumamasari yang merupakan putri bungsu Raja Padjajaran dari istri ketujuh yang terdampar di Sukabumi selatan tepatnya di kawasan Pelabuhan Ratu. Beliau dikejar-kejar Jaya Antea, seterunya dari Banten yang sudah memporak-porandakan Kerajaan Pajajaran di wilayah Bogor. Jaya Antea terus mengejar karena cintanya yang tidak tersampaikan meskipun Pumamasari sudah diperistri oleh Kumbang Bagus Setra. Namun Pumamasari merupakan seorang putri yang gagah perkasa dan pandai bertarung sehingga dengan mudah terlepas dari cengkraman Jaya Antea dan berhasil melumpuhkannya dengan bantuan Rakean Kalangsunda.

 

Sumber: http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/menyaksikan-aksi-heroik-putri-raja-pajajaran-dalam-tari-pumamasari

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline