|
|
|
|
Siat Api Tanggal 25 Dec 2018 oleh Aze . |
Siat api atau perang api merupakan sebuah tradisi kuno yang terus berkembang di Desa Pakraman Duda, Selat, Karangasem. Siat api digelar sebagai upaya untuk menetralisir kekuatan negatif yang ada di lingkungan desa. Dengan harapan agar masyarakat desa terhindar dari hal hal yang tidak diinginkan. Selain itu, siat api juga dimaknai sebagi ujian untuk mengendalikan emosi yang terdapat dalam jiwa manusia.
Siat api biasanya digelar menjelang upacara Usaba Dodol pada sasih Kesange, bertepatan dengan Waraspati Tilem (bulan mati) pada Sasih Kaulu. Tradisi siat api dilaksanakan di perbatasan Desa Duda Timur dengan Desa Duda, tepatnya di atas Jembatan Tukad Sang-sang. Suasana menjadi sakral karena tradisi berlangsung pada saat Sandikala atau waktu peralihan dari siang menjadi malam.
Disebut siat api atau perang api karena memang tradisi ini menyerupai perang, hanya saja yang dijadikan sebagai senjata ialah prakpak yang terbuat dari daun kelapa tua diikat dan dibakar. Prakpak inilah dijadikan sebagai senjata oleh para laki-laki perwakilan dari kedua desa untuk mengikuti tradisi perang api. Siat api dilakukan dengan cara memukulkan prakpak berisi nyala api ke tubuh pihak lawan. Tradisi siat api dengan berbagai ritualnya dimaknai sebagai pembersihan alam semesta serta untuk mengembalikan unsur alam.
Tradisi siat api di Desa Pakraman Duda sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu, namun sempat terhenti akibat erupsi Gunung Agung pada tahun 1963. Kemudian untuk pertama kali pada tahun 2017 lalu kembali dilakukan dan kali ini 2018 merupakan kali kedua tradisi ini dilakukan kembali.
sumber : https://www.beritabali.com/read/2018/02/16/201802160001/Upaya-Menetralisir-Kekuatan-Negatif-Dengan-Siat-Api.html
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |