×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

TARIAN

Provinsi

Bangka Belitung

Asal Daerah

Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat,Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Serimbang

Tanggal 24 Dec 2018 oleh Sri sumarni.

Serimbang merupakan tarian yang menggambarkan burung Cebuk. Burung Cebuk memiliki daya pikat yang membuat burung-burung hutan lainnya tertarik untuk melihat dan mengelilinginya, yaitu pada saat burung Cebuk tersebut berkicau dan mengepak-ngepakkan sayapnya seperti sedang menari. Arti dari Serimbang memang pasa dasarnya mengacu dari keberadaan burung Cebuk itu sendiri. Burung Cebuk seperti “seri” – dalam bahasa Tempilang, yang mengandung arti “permaisuri” (ratu) sebagai tokoh utama; sementara kata “mbang” diambil dari akhiran kata “tembang”, yang diartikan sebagai tembang berupa nyanyian yang dilantukan pada saat tarian ini dipertunjukan. Dalam hal ini, pantun yang ditembangkan disesuaikan dengan tema acara yang sedang berlangsung.

Tari ini sudah ada di masyarakat Tempilang pada abad ke 17, sekitar tahun 1670–1680, sebagai tari penyambutan para pahlawan Kota Tempilang yang pulang dari peperangan melawan Lanun (perompak atau bajak laut dalam bahasa Melayu). Tari Serimbang lahir di tengah-tengah masyarakat pedesaan yang masih kuat menjaga adat tradisi, maka saat ini tari Serimbang menjadi bagian dari Upacara Perang Ketupat yang diselenggarakan setahun sekali, saat menyambut bulan suci Ramadhan, serta digunakan dalam berbagai macam kegiatan masyarakat Tempilang, seperti kegiatan sosial, penyambutan tamu, pernikahan, dakwah pendidikan serta hiburan masyarakat.

Tari Serimbang juga menjadi salah satu syarat yang dipercayai oleh masyarakat setempat untuk menjadi tari penghantar dalam malam sesajenan, pada upacara adat Taber (melarung perahu kecil ke laut yang di dalamnya berisi sesajen). Tari Serimbang dipercayai oleh masyarakat sebagai salah satu media pengundang leluhur untuk ikut serta dalam prosesi rasa syukur atas hasil laut yang diterima. Diyakini pula oleh masyarakat, sebagai salah satu penghubung antara dunia profan dan sakral pada ritual dalam upacara Perang Ketupat.

Para penari Serimbang adalah para gadis yang masih suci. Hal ini menunjukkan bahwa tari Serimbang bagi masyarakat Tempilang merupakan tarian yang sakral. Ketika tari Serimbang dipandang sakral, maka tari Serimbang ini tidak ditarikan untuk sembarang kesempatan. Oleh sebab itu, tari Serimbang hanya dikenal dan berkembang di masyarakat Tempilang, dikarenakan kedudukannya merupakan bagian dari konsepsi budaya Tempilang.

 

Sumber : Buku Penetapan WBTB 2018

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...