Motif Kain
Motif Kain
Batik Jawa Tengah Solo
Semen Kakrasana
- 29 November 2018

 

Delapan motif yang dimiliki batik semen kakrasana ini mencerminkan delapan brata atau asta brata. Asta-brata merupakan ajaran keutamaan yang mencerminkan ekspresi budaya Jawa. Pandangan tersebut mengandung wacana falsafah tentang potret seorang pemimpin bijaksana yang mementingkan kepentingan jagat (negara) di atas kepentingan pribadi (kautaman).

 

Kemudian, pandangan atau ajaran tersebut dilukiskan ke dalam batik jenis semen kakrasana yang menggunakan depalan motif utama sesuai dengan ajaran Astabrata. Secara simbolik motif-motif tersebut melambangkan:

1. Indra brata dilambangkan sebagai Dewa Indra, bratanya bersifat darma, digambarkan dengan motif Pohon Hayat

2. Surya brata dilambangakan sebagai Dewa Surya, Bratanya ialah sifat dan watak matahari digambarkan dengan motif garuda

3. Bayu brata dilambangkan sebagai Dewa Anila atau Bayu (Dewa Angin) digambarkan dengan motif burung

4. Kuwera brata dilambangkan sebagai Dewa Kuwera, bratanya ialah sifat dan watak bintang (kartika) digambarkan dengan motif pusaka

5. Baruna brata dilambangkan sebagai Dewa Baruna digambarkan dengan motif baito (kapal) dan beberapa jenis binatang yang hidup di air

6. Agni brata dilambangkan sebagai Dewa AgniDewa Brama, bratanya ialah sifat dan watak Dahana atau Api digambarkan dengan motif lidah api

7. Yama brata dilambangkan dengan Dewa Yama, bratanya ialah sifat dan watak buma (tanah) digambarkan dengan motif tanah

8. Sasi brata dilambangkan dengan Dewa Candra, bratanya ialah sifat dan watak Candra (bulan) digambarkan dengan motif binatang darat

 

Sumber: https://infobatik.id/makna-filosifi-batik-semen-kakrasana/

 

Batik Semen Kakrasana adalah salah satu jenis batik semen yang berasal dari SurakartaJawa Tengah. Pola batik semen kakrasana terdiri dari sembilan motif utama. Posisi pohon hayat di samping kanan-kiri atas sepanjang motif-motif garuda. Di samping kanan-kiri bawah terdapat motif binatang berkaki empat, di bawah pohon hayat terdapat motif garuda, dan di bawahnya terdapat empat pasang motif ayam. Di atas pohon hayat terdapat motif meru, kemudian di samping kanan-kiri atas terdapat motif baito, di atas meru juga terdapat motif sepasang burung dan sua pasang motif ikan. Secara keseluruhan motif pohon hayat di atasnya motif meru dikelilingi oleh motif binatang darat, air, dan udara seolah menjaga keberadaan pohon hayat.

 

 

Nama semen kakrasana diambil dari tokoh pewayangan R. Kakrasana. Ia merupakan salah satu raja mandura yang pada akhirnya menjadi begawan pada Kerajaan Hastina Pura ketika rajanya R. Parikesit. Penggambaran pada batik tersebut memberi konotasi tentang simbolisme R. Kakrasana yang pada awalnya merupakan penggambaran watak raja yang cepat marah, namun karena kesadaran diri, akhirnya mampu mengendalikan amarah, kemudian raja tersebut menjadi sesepuh.. Batik ini juga menyampaikan pesan bahwa seorang raja harus mampu memimpin dirinya sendiri, sekaligus mampu memimpin raja muda, serta memimpin rakyatnya.

Batik Semen Kakrasana dibuat ketika pemerintahan Paku Buwono IX di Keraton Surakarta. Semen Kakrasana menggambarkan keteguhan hati, berjiwa kumawulo (merakyat) atau bisa digunakan oleh masyarakat umum.

 

Sumber: https://infobatik.id/batik-semen-kakrasana-batik-surakarta/

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Dari Rendang Hingga Gudeg: 10 Mahakarya Kuliner Indonesia yang Mengguncang Lidah
Makanan Minuman Makanan Minuman
DKI Jakarta

1. Rendang (Minangkabau) Rendang adalah hidangan daging (umumnya sapi) yang dimasak perlahan dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang kaya selama berjam-jam (4–8 jam). Proses memasak yang sangat lama ini membuat santan mengering dan bumbu terserap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk, padat, dan dilapisi bumbu hitam kecokelatan yang berminyak. Cita rasanya sangat kompleks: gurih, pedas, dan beraroma kuat. Rendang kering memiliki daya simpan yang panjang. Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang paling terkenal dan diakui dunia. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, masakan ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan proses memasak yang unik. 1. Asal dan Filosofi Asal: Rendang berasal dari tradisi memasak suku Minangkabau. Secara historis, masakan ini berfungsi sebagai bekal perjalanan jauh karena kemampuannya yang tahan lama berkat proses memasak yang menghilangkan air. Filosofi: Proses memasak rendang yang memakan waktu lama mela...

avatar
Umikulsum
Gambar Entri
Resep Ayam Goreng Bawang Putih Renyah, Gurih Harum Bikin Nagih
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Ayam goreng adalah salah satu menu favorit keluarga yang tidak pernah membosankan. Namun, jika kamu ingin mencoba variasi yang lebih gurih dan harum, ayam goreng bawang putih renyah adalah pilihan yang tepat. Ciri khasnya terletak pada aroma bawang putih yang kuat serta kriukannya yang renyah saat digigit. Resep ini juga sangat mudah dibuat, cocok untuk menu harian maupun ide jualan. Bahan-Bahan Bahan Ayam Ungkep ½ kg ayam (boleh potong kecil agar lebih cepat matang) 5 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1 sdt ketumbar bubuk 1 ruas kunyit (opsional untuk warna) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400 ml Bahan Kriuk Bawang 5–6 siung bawang putih, cincang halus 3 sdm tepung maizena ¼ sdt garam ¼ sdt lada Minyak banyak untuk menggoreng Cara Membuat Ungkep ayam terlebih dahulu Haluskan bawang putih, bawang merah, kunyit, dan ketumbar. Tumis sebentar hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata, lalu tuang air. Tambahkan garam dan kaldu...

avatar
Apitsupriatna
Gambar Entri
Resep Ayam Ungkep Bumbu Kuning Cepat, Praktis untuk Masakan Harian
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Ayam ungkep bumbu kuning adalah salah satu menu rumahan yang paling praktis dibuat. Rasanya gurih, aromanya harum, dan bisa diolah lagi menjadi berbagai hidangan seperti ayam goreng, ayam bakar, hingga pelengkap nasi kuning. Keunggulan lainnya, resep ini termasuk cepat dan cocok untuk kamu yang ingin memasak tanpa ribet namun tetap enak. Berikut resep ayam ungkep bumbu kuning cepat yang bisa kamu coba di rumah. Bahan-Bahan ½ kg ayam, potong sesuai selera 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 1 ruas lengkuas (geprek) 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai (geprek) 1 sdt ketumbar bubuk (opsional) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400–500 ml Minyak sedikit untuk menumis Cara Membuat Haluskan bumbu Blender atau ulek bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar bubuk (jika dipakai). Semakin halus bumbunya, semakin meresap ke ayam. Tumis bumbu hingga harum Panaskan sedikit m...

avatar
Apitsupriatna
Gambar Entri
Konsep Ikan Keramat Sebagai Konservasi Lokal Air Bersih Kawasan Goa Ngerong Tuban
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...

avatar
Muhammad Rofiul Alim
Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya