Beras dikenal sebagai makanan pokok yang banyak dikonsumsi rakyat Indonesia. Banyak cara mengolah beras hingga menjadi nasi yang nikmat untuk dikonsumsi. Seperti yang dilakukan masyarakat Jawa Barat, dimana beras kerap dimasak menjadi sangu liwet. Sangu liwet alias nasi liwet khas Sunda ini biasanya dimasak menggunakan kastrol atau periuk dan lebih nikmat jika dimakan hangat dengan cara botram alias bersama-sama.
Cara membuatnya pun tidak sulit, langkah pertama oseng 4 siung bawang merah dan 3 siung bawang putih yang sudah di iris tipis di dalam kastrol. Tunggu sampai harum lantas masukan beras yang sudah dicuci bersih. Setelah itu masukan pula 2 potong laos dan 2 batang sereh yang sudah digemprek. Ditambah 1 lembar daun pandan, 3 lembar daun salam dan 2 lembar daun jeruk. Kemudian beri garam dan penyedap rasa secukupnya. Lalu beri campuran air dan santan hingga satu ruas jari di atas beras. Masak di api kecil, hingga nasi benar-benar matang. Tunggu hingga pinggiran nasi menjadi kerak, setelah itu siap dihidangkan.
Nasi liwet ini akan lebih mantap jika dipadukan dengan ikan asin jambal, ikan teri, ayam goreng, ikan goreng, tahu goreng, tempe goreng, lalapan mentah dan sambal terasi.
sumber: https://www.cendananews.com/2016/11/nikmatnya-sangu-liwet-habiskan-hingga-kerak-keraknya.html
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang