Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Sumatera Selatan Palembang
Rujak Mi Palembang
- 1 Desember 2018

Variasi pempek di Palembang memang sangat banyak: mulai dari dimasak dengan sup udang yaitu tekwan atau model, dimakan hanya dengan cuko, dimakan dengan santan yaitu celimpungan, dipanggang yaitu tunu, didadar dengan telur yaitu lenggang, dan yang terakhir adalah pempek yang disajikan dengan mie dan beberapa campuran lain yang terkenal dengan nama rujak mie. Kalau mendengar nama rujak, biasanya hal yang kita bayangkan adalah sebuah makanan yang terdiri dari berbagai macam campuran dan kemudian disiram dengan kuah rujaknya.

Rujak mie memang campuran dari beberapa bahan makanan seperti mie kuning, mentimun, taoge, dan beberapa racikan lainnya. Biasanya dalam penyajiannya, rujak mie tidak hanya ditemani dengan kuah rujaknya saja, namun juga dengan pempek. Ya, memang pada dasarnya, rujak mie sendiri adalah kombinasi dari pempek dan tambahan beberapa bahan khususnya mie. Jadi, jika kamu sudah mempunyai adonan pempek matang dirumah, membuat rujak mie pasti akan lebih mudah karena tidak memakan waktu yang lama.

Rujak mie sangat cocok dijadikan sebagai menu selingan dalam menyantap hidangan santan, daging dan juga minyak, ini karena tekstur dan rasanya yang segar. Yang menjadikan panganan ini nampak segar adalah kuahnya asam manis alias cuko yang dikombinasikan dengan bahan dasar rujak mie yaitu timun, taoge serta tahu goreng. Selain itu rasa yang paling nikmat adalah ketika rujak mie ini ditaburi dengan ebi halus. Sudah bisa dipastikan bakal banyak orang yang akan tergoda untuk menyantapnya walau hanya melihat ataupun mencium aromanya.

Bahan yang diperlukan untuk membuat rujak mie:

  • Pempek secukupnya Mie basah 150 gram (mie telor)
  • Soun yang telah direndam dalam air panas 25 gram
  • Mentimun yang telah diiris dadu kecil secukupnya
  • Taoge secukupnya
  • Gula merah 250 gram
  • Air matang 150 ml
  • Ebi yang telah direndam dalam air panas 50 gram
  • Cuka masak 2 sendok makan

Bumbu halus:

  • Bawang merah 10 butir
  • Bawang putih 3 siung
  • Cabai merah 10 buah
  • Ebi secukupnya
  • Garam secukupnya

 

Cara membuat kuah rujak mie:

  1. Siapkan panci dan masaklah gula merah dengan air. Masak hingga gula larut.
  2. Angkat gula merah, saring dan didihkan lagi.
  3. Masukkan semua bumbu yang telah dihaluskan dan masak hingga matang, kemudian dinginkan.
  4. Tambahkan cuka masak ketika air rebusan gula merah telah dingin.
  5. Ambil pempek dan potong kecil-kecil.
  6. Masukkan pempek, mie, taoge, dan mentimun dalam mangkoko saji dan tuangkan bumbu rujak diatasnya.
  7. Agar lebih nikmat, taburi dengan ebi. Rujak mie bisa dinikmati tanpa atau dengan pempek, sesuai dengan selera.

 

 

Referensi:

  1. Masakan Dapurku (http://www.masakandapurku.com/2015/06/resep-membuat-rujak-mie-palembang.html)

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Konsep Ikan Keramat Sebagai Konservasi Lokal Air Bersih Kawasan Goa Ngerong Tuban
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...

avatar
Muhammad Rofiul Alim
Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU