Tari Topeng Endel
Pada sekitar 1950-1960 Tari Topeng Endel mengalami masa puncak kejayaan, yang kemudian surut kembali. Pada tahun 2004 oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Tegal dibuat iringan dan rekaman gambar yang dibuat dalam bentuk VCD berbagi tari topeng Tegal dan kemudian disahkan oleh bupati Tegal sebagian tarian khas Kab. Tegal, salah satunya adalah Tari Topeng Endel yang merupakan kekayaan khasanah budaya nasional.
Tari topeng Tegal yang dikenal pada saat ini dan yang dapat ditarikan oleh ibu Sawirti sebagai pewaris dan pelatih dari topeng Tegal yaitu tari topeng Endel dengan warna topeng putih, berkarakter kenes dan menggunakan gendhing Ombak Banyu dan Ilo-ilo Itek, tari topeng Kresna dengan warna topeng merahm berkarakter gagah tapi branyak dengan gendhing Praliman, dan tari topeng lainnya.
Dalam pewayangan Tegal sebelum masuk kejudul cerita satu malam, muncul pementasan Endel dulu sebelum awal suatu adegan Patih dan Ratu keluar. Endel menggambarkan seorang pembantu yang pekerjaannya menari untuk menghibur Ratu. Endel merupakan tari pembuka sebelum acara inti ditampilkan yaitu tampilnya Patih dan Ratu, yang akhirnya tercipta tari topeng Patih. Jadi dapat dijelaskan bahwa bentuk penciptaan gerak tari topeng Endel didasari dari penyajian wayang golek Tegal.
1) Bentuk pertunjukan kesenian tradisional Tari Topeng Endel
Bentuk kesenian tari topeng Endel ini merupakan perwujudan dari tiga unsur pendukung antara lain: pemain music, penari, dan wujud topeng Endel. Struktur penyajian kesenian ini pun tidak pernah berubah.
Dalam pertunjukan tari topeng Endel tidak mengandung makna tertentu namun unsur keindahan dalam gerak sangat diutamakan sehingga mampu membawakan keindahan, kedinamisan, dan kelincahan dalam menyajikan gerak tari topeng Endel. Contohnya adalah gerak lontang, jeglong, egolan, yang memberi arti Endel yang gendil dan lincah.
Pertunjukan tari topeng Endel disajikan dengan cara babakan dan terdiri dari dua babak, yang pertama disebut kosongan sedangkan yang kedua adalah tarian yang disesuaikan dengan topeng yang dikenakan dengan permintaan pihak penyelenggara pesta.
2) Ragam gerak Tari Topeng Endel
Ragam geraknya adalah seperti berikut:
a. Sikap Pada:
Tangan menentang lurus dengan tangan kiri menekuk nyiku, sikap topeng gedheg (menggelekan kepala), dan kaki mendhak, tanjak kanan.
b. Sikap Giyul (egolan):
Sikap pantatn egol dengan sikap kaki jejer jenjeng, tangan kanan dan kiri lurus digerakan secara bergantian, sikap topeng tolehan ke kanan dan ke kiri mengikuti gerakan tangan
c. Sikap Jeglong:
Sikap lutut menekuk, kaki tanjak kanan, tangan kiri menekuk, dan tangan kanan trap sampur, sikap topeng gedheg mengikuti jeglong.
d. Sikap Lontang:
Sikap kedua tangan lambean didepan dada, sikap kepala tolehan, sikap kaki jalan di tempat dan sikap badan sebagai proses dari gerakan tangan dan kaki.
3) Alat musik Tari Topeng Endel:
a. Bonang
b. Saron
c. Kendang
d. Demung
e. Kenong
f. Kethuk
g. Kempul
h. Gong
#OSKMITB2018 #IndonesiakuSatu #NirmalaPembangun Bangsa
source: http://ariskaputri88.blogspot.com/2016/03/kebudayaan-masyarakat-tegal-jawa-tengah.html
1. Rendang (Minangkabau) Rendang adalah hidangan daging (umumnya sapi) yang dimasak perlahan dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang kaya selama berjam-jam (4–8 jam). Proses memasak yang sangat lama ini membuat santan mengering dan bumbu terserap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk, padat, dan dilapisi bumbu hitam kecokelatan yang berminyak. Cita rasanya sangat kompleks: gurih, pedas, dan beraroma kuat. Rendang kering memiliki daya simpan yang panjang. Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang paling terkenal dan diakui dunia. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, masakan ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan proses memasak yang unik. 1. Asal dan Filosofi Asal: Rendang berasal dari tradisi memasak suku Minangkabau. Secara historis, masakan ini berfungsi sebagai bekal perjalanan jauh karena kemampuannya yang tahan lama berkat proses memasak yang menghilangkan air. Filosofi: Proses memasak rendang yang memakan waktu lama mela...
Ayam goreng adalah salah satu menu favorit keluarga yang tidak pernah membosankan. Namun, jika kamu ingin mencoba variasi yang lebih gurih dan harum, ayam goreng bawang putih renyah adalah pilihan yang tepat. Ciri khasnya terletak pada aroma bawang putih yang kuat serta kriukannya yang renyah saat digigit. Resep ini juga sangat mudah dibuat, cocok untuk menu harian maupun ide jualan. Bahan-Bahan Bahan Ayam Ungkep ½ kg ayam (boleh potong kecil agar lebih cepat matang) 5 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1 sdt ketumbar bubuk 1 ruas kunyit (opsional untuk warna) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400 ml Bahan Kriuk Bawang 5–6 siung bawang putih, cincang halus 3 sdm tepung maizena ¼ sdt garam ¼ sdt lada Minyak banyak untuk menggoreng Cara Membuat Ungkep ayam terlebih dahulu Haluskan bawang putih, bawang merah, kunyit, dan ketumbar. Tumis sebentar hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata, lalu tuang air. Tambahkan garam dan kaldu...
Ayam ungkep bumbu kuning adalah salah satu menu rumahan yang paling praktis dibuat. Rasanya gurih, aromanya harum, dan bisa diolah lagi menjadi berbagai hidangan seperti ayam goreng, ayam bakar, hingga pelengkap nasi kuning. Keunggulan lainnya, resep ini termasuk cepat dan cocok untuk kamu yang ingin memasak tanpa ribet namun tetap enak. Berikut resep ayam ungkep bumbu kuning cepat yang bisa kamu coba di rumah. Bahan-Bahan ½ kg ayam, potong sesuai selera 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 1 ruas lengkuas (geprek) 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai (geprek) 1 sdt ketumbar bubuk (opsional) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400–500 ml Minyak sedikit untuk menumis Cara Membuat Haluskan bumbu Blender atau ulek bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar bubuk (jika dipakai). Semakin halus bumbunya, semakin meresap ke ayam. Tumis bumbu hingga harum Panaskan sedikit m...
Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...