Motif Kain
Motif Kain
Kain Batik Sumatera Barat Kabupaten Dharmasraya
Proses Pembuatan Batik Tanah Liek
- 15 Agustus 2018 - direvisi ke 4 oleh Muhammad Ikhwan Rizwanda pada 18 April 2025

Proses Pembuatan Batik Tanah Liek 

 

     Batik tanah liek adalah batik yang berasal dari Minangkabau yang bahan pembuatannya menggunakan tanah liat atau yang biasa disebut liek oleh orang minang.Batik ini berasal dari negeri Cina yang diduga masuk ke Minangkabau pada abad ke 16, namun batik tanah liat ini sempat mati suri pada masa penjajahan Jepang. Akan tetapi berkat usaha Wirda Hanim, batik ini diperkenalkan kembali pada tahun 1994. Awalnya Wirda Hanim melihat motif batik ini digunakan oleh beberapa orang penduduk nagari Sumanik, Kecamatan X Koto, Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Dia tertarik dengan batik yang langka tersebut dan berniat untuk membangkitkan kembali seni tradisional batik tanah liat yang hampir punah.Saat ini ada tiga sentra pembuatan batik tanah liek di Provinsi Sumatera Barat, yaitu Kota Padang,Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Dharmasraya.

Adapun proses pembuatan batik tanah liek sebagai berikut : 

1.Siapkan alat dan bahan untuk membuat batik seperti : kain mori, tanah liek,canting,lilin(malam)pensil.

2.Kemudian gambar motif menggunakan pensil sesuai dengan pola yang inginkan.

3.Panaskan lilin diatas wajan hingga mencair dengan suhu sekitar 80 derajat celcius.

4.Kemudian celupan canting ke cairan lilin yang telah dipanaskan tadi lalu goreskan canting ke pola yang telah dibuat tadi dengan cara menggoreskannya dari kiri ke kanan agar mendapatkan goresan yang baik dan halus.

5.Setelah itu lakukan pewarnaan pertama menggunakan kuas pada kain  telah diberi motif lalu beri pengunci warna.

6.Kemudian cuci kain yang telah diberi warna tersebut hingga bersih dan tiriskan.

7.Kemudian rendam kain kedalam larutan tanah liek selama sehari semalam.

8.Setelah direndam rebus kain dalam air mendidih gunanya untuk menghilangkan lilin yang lengket pada kain.

9.Tahap selanjutnya masukkan langsung kain yang telah direbus tadi kedalam warna kedua lalu tiriskan.

10.Terakhir keringkan kain batik dengan angin dan hindari terkena sinar matahari langsung.

  Slot Gacor Deposit 5000 Slot Qris Slot Deposit Qris

https://parkgroup.postech.ac.kr/ https://pirl.postech.ac.kr/ https://mskimlab.postech.ac.kr/ https://dev.postech.ac.kr/ Sumber : Bapak Nurkholis ( Pengrajin batik tanah liek Kabupaten Dharmasraya)

OSKMITB2018

  Pulsa303 Pulsa303 Login Pulsa303 Daftar Slot Pulsa303 Pulsa303 Slot Slot Pulsa https://parkgroup.postech.ac.kr/ https://pirl.postech.ac.kr/ https://mskimlab.postech.ac.kr/ https://dev.postech.ac.kr/ https://sdiassalaftahfidzulquran.cerdig.com/ Slot Dana  

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
tes
Alat Musik Alat Musik
Bali

tes

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline