×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Budaya Indonesia

Provinsi

Nusa Tenggara Barat

Peresean

Tanggal 11 Aug 2018 oleh OSKM18_16318040_Ajeng Anasthasia.

#OSKMITB2018

Indonesia memiliki banyak sekali keberagaman budaya, salah satunya adalah kesenian tari yang tidak kalah penting dengan budaya yang lainnya karena merupakan suatu unsur dari kesatuan budaya Indonesia sendiri. Di Nusa Tenggara bagian Barat, tepatnya di daerah Lombok, terdapat sebuah kesenian tari yang dinamakan Peresean.

Peresean merupakan tradisi dari suku Sasak yang menceritakan tentang pertarungan antara dua lelaki. Senjata yang di gunakan da;am tarian yaitu penjalin (tongkat rotan) dan ende (perisai dari kulit kerbau yang bertekstur tebal dan keras). Dalam kesenian Peresean terdapat dua peran, ada pepadu (petarung) dan pakembar (wasit). 

Peserta Peresean tidak dipersiapkan tetapi langsung dipilih acak dari deretan penonton. Peserta akan dinyatakan kalah ketika bagian tubuhnya ada yang luka sampai berdarah. Pertarungan akan dimulai ketika jumlah peserta sudah pas. Pakembar sedi (wasit pinggir) mencari pasangan papadu dari para penonton. Pakembar teqaq (wasit tengah) akan memimpin pertandingan.

Dalam permainan, para pepadu tidak diperbolehkan untuk memukul bagian bawah badan (kaki/paha), tetapi diperbolehkan untuk memukul bagian atas badan (kepala, pundak, dan punggung). Ada musik pengiring saat para pepadu sedang bertarung untuk menyemangati sekaligus mengiringi mereka menari. Alat musik yang digunakan adalah gong, kendang, rincik atau simbal, suling dan kanjar. Kanan tangan memegang tongkat rotan dan di kiri memegang perisai.

Para pepadu harus saling serang agar mendapat nilai tinggi dari juri dan akan mendapat nilai tinggi ketika bisa memukul kepala lawan. Pemenang didapat dari pepadu yang memiliki nilai paling tinggi yang diperoleh dari 5 ronde atau ketika seorang pepadu sudah mengibarkan bendera putih karena berdarah. Setelah pertarungan selesai, para pepadu bersalaman dan berpelukan yang pertanda tidak ada rasa dendam antara dua pepadu.

 

kesenian Peresean
pepadu dinyatakan kalah setelah berdarah

DISKUSI


TERBARU


Ulos Jugia

Oleh Zendratoteam | 14 Dec 2024.
Ulos

ULOS JUGIA Ulos Jugia disebut juga sebagai " Ulos na so ra pipot " atau pinunsaan. Biasanya adalah ulos "Homitan" yang disimp...

Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...