|
|
|
|
Pengobatan Tradisional Kreminen Tanggal 09 Aug 2018 oleh OSKM_16718050_Kayla . |
Serangan cacing kremi (oxyuris vemicularis) meliputi seluruh golongan masyarakat baik di kota maupun di desa. Masyarakat pedesaan khususnya di Semarang, Jawa Tengah, menyebut penyakit yang sering melanda anak-anak ini dengan sebutan Kreminen. Pengobatan dengan cara tradisional ini disebabkan oleh kurang beragamnya fasilitas kesehatan, pengetahuan yang memadai, dan tentunya keterbatasan biaya.
Cara pengobatan tradisional yang dilakukan masyarakat Jawa antara lain adalah:
a. Temu Hitam
Temu hitam sebanyak setengah jari diparut bersama 3 butir bawang putih. Kemudian dicampur air panas, disaring, dan diberi campuran gula jawa. Diminumkan pada pagi hari sebelum makan, satu minggu sekali hingga cacing lenyap.
b. Campuran
Adonan yang dimasukkan ke dalam dubur penderita, terdiri dari campuran minyak kelapa dan bawang putih.
Selain dengan ramuan, masyarakat Jawa kuno turut mengupayakan kesehatan secara rohani, yaitu dengan pengucapan syair tertentu yang ditembangkan. Biasanya, apabila yang terserang penyakit adalah bayi atau anak balita, ibunya akan membungkusnya dengan "gedong", kemudian menembangkan syair kuno. Syair ini nampaknya memiliki kekuatan magis yang dapat mempengaruhi kesehatan. Salah satunya adalah dengan cara dinyanyikan pada si penderita, berikut syairnya:
Yen nangis lare puniku
Lela lelalen anuli
Supaya doh king lelara
Sarap sawane alari
Tan wani anyedekana
Saking rokhmate Gusti Allah
Pitik tulang pitik tukung
Tetulake jabang bayi
Situlak tunggu ning marga
Situkung mangungkung ngarsi
Cacing recek samya ilang
Krumo kremi pada mati
Demikian ulasan artikel mengenai tata cara pengobatan tradisional untuk mengobati penyakit Kreminen. Meskipun telah tersedia secara tradisional, dewasa ini masyarakat diharapkan sudah mampu melakukan pengobatan dengan cara yang lebih modern dan mumpuni.
Sekian artikel dari saya, semoga bermanfaat.
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |