|
|
|
|
Pabayo pada Suku Dayak Kanayatn Tanggal 03 Aug 2014 oleh Erry . |
Di Dayak, ada suatu ritual yang dimaksudkan sebagai lambang permohonan agar hasil panen ladang berlimpah sekaligus ucapan syukur, Pabayo namanya. Namun ada pendapat lain mengatakan Pabayo dibuat setiap kali ritual diadakan yang merupakan lambang khusus agama suku Dayak Kanayatn sebagai simbol penyambutan terhadap kehadiran Jubata. Menurut Jaman, Pabayo adalah simbol khusus yang hanya dipakai oleh masyarakat Dayak untuk menyatakan ciri khas atau identitas Dayak, sebab selain orang atau masyarakat Dayak,orang lain atau komunitas lain tidak boleh memakai Pabayo dalam suatu acara atau upacara. Sebabpabayo bukan merupakan tanda atau simbol suku-suku lain. Adapun teknis pemasangannya adalahsebagai berikut: Pabayo ditancapkan di tanah, ditiap tempat ritual diadakan.Pabayodibuat dalam beberapa rautan (bentuk) yang menandakan suatu kegembiraan untuk satu tujuan. Dalam masing-masing rautan (bentuk) memiliki makna tersendiri, M. Ikot Rinding mengatakan: 1.Pabayo dibuat pada bambu atau sepotong kayu yang diraut satu tingkat, menandakan ada upacara Batalah Dama[4] dan Upacara Batenek[5] (upacara tusuk telinga untuk memasang anting-anting yang pertama kali bagi anak perempuan). 2.Pabayo dibuat pada bambu atau sepotong kayu yang diraut tiga tingkat. Bambu atau sepotong kayu yang diraut tiga tingkat menandakan ada upacara yaitu ngangkat Anak dan upacara Batunangan (bertunangan). 3.Pabayo dibuat pada bambu atau sepotong kayu yang diraut lima tingkat. Bambu atau sepotong kayu yang diraut lima tingkat menandakan ada upacara yaitu Upacara Panganten (perkawinan), Upacara Babalak (Sunatan) dan Upacara Naik Dango. 4.Pabayo dibuat pada bambu atau sepotong kayu yang diraut tujuh tingkat. Menandakan ada Upacara besar atau Bakaupm.
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |