|
|
|
|
Nyelamaq Laut Tanggal 14 Nov 2018 oleh Hamzahmutaqinf . |
Ritual nyalamaq laut ini mulai diselenggarakan sejak zaman pemerintahan Hindia Belanda. Waktu itu, para pembesar Belanda konon begitu antusias dengan acara ini, terutama pada saat siraman air laut. Mereka ikut disiram air laut dan sangat senang menonton acara pencak silat dengan iringan gendang pencak yang disebut sarone.
Seiring waktu, ritual ini sempat mereduppada zaman penjajahan Jepang. Upacara mengumpulkan massa sangat dilarang waktu itu. Karena Jepang khawatir akan muncul pengerahan massa yang menentang kehadiran mereka. Namun, nelayan bersikeras melaksanakannya dengan dipimpin tokoh saat itu yang berasal dari Batu Nampar bernama Wak Nunok tahun 1943. Sejak saat itu, upacara ini tetap digelar rutin. “Filosofinya adalah suku-suku Sulawesi perantauan bersama-sama melakukan nyelamaq di laut di Tanjung Luar,” sungkap salah satu tokoh masyarakat Tanjung Luar, HM Saifullah saat mengikuti ritual nyelamaq, Rabu kemarin (4/7).
Digelarnya ritual nyelamaq laut laut ini dengan harapan nelayan nasib nelayan bisa lebih baik. Artinya, manusia dan laut sebagai bagian dari alam kehidupan ciptaan Tuhan Yang Mahakuasa bisa terus bersahabat dan saling menjaga. Sehingga kedua ciptaan Tuhan ini terus saling memberikan kontribusi. Sehingga ritual itu digelar sebagai wujud rasa syukur manusia terhadap kontribusi alam ciptaan Tuhan Yang Mahakuasa.
Sumber:
https://radarlombok.co.id/menyaksikan-ritual-nyelamaq-laut-warga-desa-tanjung-luar.html
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |