Salah satu kuliner khas Banten ini sudah menjadi kuliner favorit seluruh masyarakat. Nasi bakar sum-sum sapi terbuat dari olahan nasi yang dibakar dicampur dengan bumbu rempah khas Banten dengan tambahan sum-sum sapi yang menambah rasa gurih dan sedap makanan ini. Sum-sum sapi dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan yaitu untuk meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuh. Dan juga menyembuhkan patah tulang. Menu makanan yang satu ini bisa menjadi pilihan yang tepat pada saat berkumpul dengan teman-teman dan keluarga. Untuk menikmati kuliner ini tidak perlu jauh-jauh sampai ke Banten, karena kita bisa mencobanya sendiri di rumah. Rasa pedanyapun bisa kita sesuaikan dengan selera kita. Berikut ini bahan-bahan dan cara membuatnya.
Bahan Utama :
600 gram nasi merah
300 gram sumsum sapi, kukus
5 sdm minyak sayur
4 Batang serai bagian putihnya,iris serong
Daun pisang, untuk membungkus
Bahan Bumbu :
10 siung bawang merah
7 siung bawang putih
6 buah cabai merah keriting
garam secukupnya
merica secukupnya
terasi secukupnya
Batang serai, bagian putih memarkan
Bahan Pelengkap :
Sambal Kacang
Mentimun
Tomat
Kerupuk
Cara membuat :
1. Haluskan bawang merah ,bawang putih, cabai keriting, garam, merica, terasi dan jangan lupa serai
2. Cara membuat nasi bakar isi sumsum sapi
3. Untuk membuatnya , tumis bumbu hingga harum kemudian masukan nasi dan juga sumsum , aduklah kembali, angkat.
4. Anda dapat membagi menjadi 6 bagian , kemudian letakan di atas daun pisang yang sudah di sediakan.
5. Untuk menambah aroma yang enak,sedap dan gurih anda dapat membakar nasi hingga harum. Lalu angkat.
Sumber :
https://selerasa.com/resep-cara-membuat-nasi-bakar-isi-sumsum-sapi-pedas-khas-banten
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang