Produk Arsitektur
Produk Arsitektur
Museum Jawa Timur Blitar
Museum P4
- 2 Januari 2019
Museum P4
Provincie:
 
Jawa Timur
Land:
 
IND
Type organisatie:
 
Museum
Postadres:
 

Museum P4
Jln Raya Nglegok
Blitar

Informatie:
 
Antara banyak objek wisata di Kabupaten Blitar ada satu bangunan yang terlupakan, yaitu Gedung Loka~Wisata Karya Pemasyarakatan P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila). Gedung yang terletak di Jalan Raya Nglegok ini diresmikan Bupati Blitar Siswanto Adi, 11 Juli 1990. Sedangkan peletakan batu pertamanya oleh Kepala BP7 Pusat, Oetojo Oesman, 15 Juni 1989.

Ada apa sebetulnya di dalam Museum P4? Tepat di depan gedung berdiri patung Ganesha. Lalu di tengah pintu masuk, terdapat patung burung garuda dalam ukuran besar, lalu di perisainya terdapat sila-sila. Kemudian, sesuai jarum jam, pengunjung dapat menikmati diorama.

Urutan pertama adalah relief teks Proklamasi Kemerdekaan RI, kemudian dilanjutkan dengan diorama sidang PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia), 18 Agustus 1945. Digambarkan di sini, saking serunya perdebatan sidang PPKI, kertas-kertas di meja sidang sampai berantakan.

Diorama kedua berjudul Rintisan Lahirnya P4, yaitu ajakan Presiden Soeharto pada Musyawarah Kerja Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, 12 April 1976, di Istana Negara. Kemudian disusul diorama Sidang Umum MPR 1978. Lalu ada juga diorama Penyampaian Pita Prayojana Kriya Patha Parasamya Puma Karya Nugraha dari Presiden ke Gubemur Jawa Timur (tidak dicantumkan tahun berapa dan Gubernur Jatim siapa).

Pada diorama yang lain Presiden Soeharto memukul gong pertanda pembukaan penataran P4 bagi calon manggala. Juga ada diorama Kepala BP7 Tk. I Jawa Timur, Soekarsono Kartowilastro, membuka penataran P4. Selain diorama, Museum P4 juga memajang foto-foto kegiatan penataran P4 di Kabupaten Blitar. Salah satunya adalah penyerahan Panji Karya Utama Nugraha Bidang Pemasyaratan P4 dari Gubemur Jatim kepada Bupati Blitar sebagai juara I Tk. Provinsi tahun 1987-1988. Sebagian besar foto-foto ini sudah lekang, bahkan rusak sama sekali karena terkena air.

Sumber: https://jawatimuran1.wordpress.com/2013/08/02/museum-p4-di-kabupaten-blitar/

 

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline