|
|
|
|
Drumblek, Drumben Tradisional Salatiga Tanggal 09 Aug 2018 oleh Oskm18_16418170_alfa . Revisi 10 oleh Fandy Aprianto pada 30 Dec 2020. |
Selain dikenal sebagai kota dengan tingkat toleransi tertinggi di Indonesia, Salatiga juga identik dengan pertunjukan drumblek. Kesenian drumblek pertama kali muncul tahun 1986 di Desa Pancuran, Kelurahan Kutowinangun, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga dengan pencetusnya bernama Didik Subiantoro Masruri atau lebih akrab dipanggil dengan Didik Ompong. Ide kreatif Didik muncul ketika Desa Pancuran diminta untuk berpartisipasi mengikuti karnaval Hari Ulang Tahun ke-41 Republik Indonesia.
Pertunjukan drumblek saat ini telah mengalami banyak modifikasi. Keunikan dari drumblek adalah penggunaan barang-barang bekas sebagai pengganti peralatan drumben, yaitu bambu, ember, drum, dan jeriken. Keberadaan drumblek tak luput dari perkembangan yang semakin meningkat dari hari ke hari. Kesenian itu kini telah berkembang hingga di seluruh wilayah Kota Salatiga, bahkan hampir setiap RT (Rukun Tetangga) memiliki grup tersendiri.
Seperti halnya drumben, kostum yang dikenakan dalam kesenian drumblek juga beragam karena tidak ada standardisasi dalam penggunaannya, semua kelompok drumblek dibebaskan berkreasi asalkan menjaga kesopanan. Adapun kostum-kostum yang digunakan oleh para pemain drumblek sebagian besar terpengaruh dari kostum kesenian topeng ireng.
Sumber:
Budaya Jawa (tanpa tanggal). "Kesenian Drumblek, Seni Asli Salatiga". Diakses tanggal 19 Mei 2020.
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |