Permainan Tradisional
Permainan Tradisional
Permainan Tradisional Sulawesi Selatan Makkasar
Marraga
- 28 Oktober 2017
1. Asal Usul
            marraga berasal dari kata bugis,sedangkan orang makassar, sering menyebut permainan ini dengan akraga (olahraga). marraga termasuk jenis permainan yang memadukan unsur olahraga dan seni.permainan ini memerlukan kecekatan,ketangkasan dan kelincahan. permainan yang berasal dari malaka ini, konon hanya dimainkan oleh para bangsawan Bugis pada saat diadakan upacara-upacara resmo kerajaan seperti,pelantikan raja dan perkawinan anggota kerajaan.Versi ini yang lain menyebutkan bahwa permainan ini berasal dari Pulau Nias (SUmatera Utara). Dewasa ini marraga bukan hanya dimainkan oleh para bangsawan, tetapi juga oleh orang kebanyakan.
2. Pemain                                                          
            Marrraga umumnya dimainkan oleh pria,baik remaja maupun dewasa.dalam satu permainan jumlah permainnya 5-15 orang
 
3. Tempat dan peralatan permainan
             permainan dilakukan pada sebidang tanah datar yang permukaannya dibuat lingkaran dengan garis tengah minimal 6 meter. Perlatan yang digunakan adalah raga, yaitu
sejenis bola yang terbuat dari rotan yang dibelah-belah,diraut halus kemudian dianyam. Alat ini umumnya berdiameter 15 cm. adakalanya gendang di pergunakan untuk mengiringi jalannya permainan.
4. Aturan dan Proses permainan
            Peraturan permainan marraga dapat dikatakan sederhana, yaitu permain (jika menerima raga dari permain lain) harus melambungkan raga tersebut agar jangan sampai terjatuh sebelum dioperkan pada permain lainnya.
cara melambungkan raga adalah dengan menggunakan kaki,tangan,bahu,dada dan anggota tubuh lainnya,tetapi tidak boleh dipegang.tinggi rendahanya lambungan raga ada yang dapat mencapai 3 m dari permukaan tanah secara tegak
(sempak sarring/anrong sempak);ada yang sedikit melampaui kepala (sepak biasa); dan ada yang dibawah pusar (sempak caddi). hal itu tergantung dari keahlian dan keinginan permain.orang yang dianggap mahir (niak sempakna atau niak
belona), selain dapat mempertahankan raga agar tidak jatuh ke tanah,juga dapat melambungkan raga sesuai dengan persyaratan permaianan (bajiki anring sempakna), yaitu : 1. pintar mengambikl raga,disiplin dan mampu menghidupkan suasana
bermain ( caraddeko anggalle raga), 2. sepakannya bervariasi dan sulit ditiru oleh pemain lainnya (jai sempak masagalana).
            sebelum permainan dimulai, para pemain berdiri membentuk lingkaran. salah seorang pemain(termahir) memegang raga kemudian melambungkannya.pemain yang posisinya pas dengan jatuhnya raga, maka dia yang harus memulai permainan.Selanjutnya,
raga dioperkan pada pemain lain dalam lingkaran  tersebut, demikianlah secara bergiliran. sebagai catatan, pemaian tidak boleh memonopoli permainan dan menyerobot kesempatan pemain lain.dalam hal ini berlaku asa pemerataan kesempatan bagi para permain untuk
menunjukkan keahliannya masing0-masing.pertandingan dianggap selesai jika bola jatuh ke tanah.permain yang menjatuhkannya dapat dikeluarkan sebelum permainan dimulai atau kembali seperti semula.
5. Nilai Budaya
            Nilai yang terkandung dalam permainan marraga adalah kerja sama, kecermatan,demokrasi dan sportivitas.nilai kerja keras dan kerja sama tercermin dari usaha para permain untuk menjaga dengan berbagai macam cara agar raga tidak jatuh ke tanah.Nilai
kecermatan tercermin dari usaha permain untuk melambungkan atau menyepak raga ke sasaran yang dituju,sehingga raga tidak keluar dari arena permainan.nilai demokrasi tercermin dari tidak adanya pemonopolian atau penyerobotan kesempatan pemain lain. jadi,para
pemain diberi kesempatan untuk menunjukkan keahliannya. dan nilai sportivitas tercermin dari pemain yang dengan lapang dada keluar arena karena menjatuhkan raga ke tanah.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline