×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Makanan

Elemen Budaya

Makanan Minuman

Provinsi

Sulawesi Barat

Asal Daerah

Polewali Mandar

Lawa Bale khas Polewali Mandar

Tanggal 05 Sep 2017 oleh Dilamei .

Lawa Bale adalah makanan khas dari suku Bugis yang ada di Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Lawa Bale ini adalah ikan mentah yang dijadikan lauk pauk tanpa dimasak. Lawa Bale merupakan kuliner yang dibuat dari ikan mentah dan dicampuri bumbu-bumbu rempah lainnya. Makanan ini biasanya bukan hanya disajikan bersama keluarga, tapi juga dalam berbagai acara adat dan pesta pengantin. Perpaduan bumbu yang sederhana dalam Lawa Bale membuat bau amis dari ikan tersebut hilang. 

Lawa Bale hanya dapat menggunakan jenis ikan berukuran kecil yang tertentu saja, seperti ikan teri, ikan jambu, dan ikan banjar. Kemudian ada dua bumbu yang wajib dicampurkan ke dalam olahan ikan mentah itu, yakni lemon atau jeruk nipis dan garam. Serta tambahkan juga kelapa setengah tua yang sudah diparut. Untuk yang penasaran mencoba membuat di rumah, Lawa Bale sangat mudah dibuat. Ikan yang diolah dicuci bersih dan dibuang tulang-tulangnya, lalu bumbui dengan air lemon atau jeruk nipis dan garam. Lalu diamkan sekitar 15 menit dan campurkan kelapa parut serta aduk rata bersama ikan. Selamat Mencoba!

 Makanan khas masyarakat Polewali ini mempunyai aroma dan cita rasa yang khas. Lauk ini telah lama menjadi makanan favorit yang disuguhkan warga dalam berbagai acara pesta adat, ritual keagamaan dan pesta-pesta lainnya.

Tidak semua jenis ikan bisa diolah menjadi Lawa Bale. Hanya ikan kecil tertentu seperti ikan teri, ikan jambu-jambu, dan ikan banjar  yang bisa 'disulap' menjadi Lawa Bale.

Untuk mengolah satu kilogram ikan mentah menjadi Lawa Bale diperlukan satu butir kelapa parut setengah tua, 10 buah jeruk nipis, dan garam secukupnya. Ikan segar yang baru ditangkap dibersihkan kotoran dan tulang.

Setelah dicuci bersih beberapa kali, daging ikan diremas-remas dengan air jeruk dan garam selama beberapa menit, hingga aroma ikan mentah hilang. Selanjutnya kelapa parut dimasukkan ke dalam adonan ikan.

Ikan mentah bukan hanya digemari orang Jepang. Di Binuang, Polewali, Sulawesi Barat, kegemaran serupa ada di sana. Sehari-hari, warga pesisir itu memang akrab dengan ikan. Salah satu menu favorit warga Binuang adalah lawa bale, yaitu ikan mentah yang diberi bumbu dan parutan kelapa.

Adapun buat membuat masakan khas itu diperlukan ikan segar yang telah dibersihkan kotoran dan tulang-tulangnya. Air jeruk dan garam juga diperlukan agar aroma ikan mentahnya hilang. Selanjutnya kelapa parut dimasukkan ke dalam adonan ikan. Setelah tercampur merata, lawa bale khas Binuang siap disajikan.

Biasanya, makanan lawa bale ini disuguhkan hampir pada setiap pesta adat dan acara ritual keagamaan. Menu makanan itu memang istimewa. Selain aroma ikan mentahnya hilang, rasanya pun sangat nikmat.

 

RM yang menyediakan:
Aroma Palopo
Jl. Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta
021 22450100
 

Sumber:

  1. http://travel.kompas.com/read/2011/05/23/10100727/Lawa.Bale.Sajian.Ikan.Mentah.yang.Nikmat
  2. http://news.liputan6.com/read/137882/lawa-bale-ikan-mentah-khas-binuang

 

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...