×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Seni Penrtunjukan

Elemen Budaya

Seni Pertunjukan

Provinsi

Jawa Barat

Asal Daerah

Majalengka

Kesenian Gaok

Tanggal 15 Feb 2015 oleh Duriah Solihah.

Kesenian “ Gaok “ apabila  diamati dalam cara penampilannya merupakan seni tradisional yang telah mengalami singkritisme antara nilai-nilai budaya etnis sunda buhun dan budaya bernuansa islam yang dibawa dari cirebon. Misalnya dapat diamati ketika dalam pertunjukan, ternyata selalu diawali dengan bahasa sunda, tetapi gayanya terkadang seperti orang yang sedang mengumandangkan adzan, kemudian busana yang dikenakan para pemainnya adalah busana khas sunda.

Seni ini mulai ada dan berkembang di majalengka di perkirakan sejak setalah masuknya Agama Islam di wilayah Kabupaten Majalengka yaitu sekitar abad ke 15 ketika pangeran Mehammad berusaha menyebarkan ajaran islam, yang dilaksanakan sebagai upaya yang dipandang strategis dalam dakwah islam. Hingga sekarang seni tradisonal Gaok masih ada yaitu yang dikembangkan di desa Kulur Kecamatan Majalengka oleh seorang seniman bernama Sabda Wangsaharja sejak sekitar tahun 1920.

Kesenian tersebut termasuk seni sastra jenis “ mamacan “ (membaca tekx) atau juga disebut wawacan singkatan dari wawar ka anu acan (memberitahu kepada yang belum mengetahui), yang disuguhkan tanpa penggung pada acara seperti keperluan ritual atau upacara adat yang umumnya dilaksanakan ketika  “ ngayun “ (acara kelahiran bayi ) dengan cara memaparkan cerita seperti Babad Cirebon yang dilantunkan melalui vokal para pemain yang berjumlah antara empat hinga enam rang bahkan mungkin lebih, dengan busana berupa kampret/ toro lengkap dengan ikat kepala, sipimpin oleh seorang dalang/pengawawit dan juru mamaos, diatur berdasarkan urutan; (1) tatalu; (2) lalaguan dan (3) tarian; serta (4) pertunjukan. Adapun alat musik yang digunakan adalah (1) Gong Buyung dan (2) Kecrek dari Bambu. Durasi pemain biasanya berlangsung semalam suntuk. Sekarang durasinya hanya sekitar dua jam saja, dimana para pemainnya secara bergantian melantunkan tembang dengan suarayang keras sehingga dinamakan ‘ Gaok “ yang diambil dari kata “ ngagorowok “ (berteriak) dengan bentuk pupuh atau kakawen.

Kesenian Gaok di Desa Kulur Kecamatan Majalengka saat ini dipimpin oleh E. Wangsadiharja, tersebar hingga ke beberapa desa Kecamatan Majalengka dan Cigasong. Sebelum kesenian Gaok dimulai diadakan upacara “ susuguhan “ (memberikan sesajen kepada para leluhur) berupa makanan dan minuman sisertai pembakaran kemenyan.

Menurut kurun waktu nya seni Gaok terbagi dua macam, yaitu (1) Buhun yang mengisahkan zaman dahulu dan; (2) Galur yang mengisahkan kehidupan manusia pada zaman sekarang.

Sumber: http://www.majalengkakab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=78&Itemid=59

 

DISKUSI


TERBARU


ASAL USUL DESA...

Oleh Edyprianto | 17 Apr 2025.
Sejarah

Asal-usul Desa dimulai dari keberadaan Jaka Tingkir/ Mas Karebet/ Sultan Hadiwijaya yang menetap di Desa Pringgoboyo, Maduran, Lamongan. KERAJAAN...

Rumah Adat Karo...

Oleh hallowulandari | 14 Apr 2025.
Rumah Tradisional

Garista adalah Rumah Adat Karo di Kota medan yang dikenal sebagai Siwaluh Jabu. Rumah adat ini dipindahkan dari lokasi asalnya di Tanah Karo. Rumah A...

Kearifan Lokal...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Setiap Kabupaten yang ada di Bali memiliki corak kebudayaan yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lainnya. Salah satunya Desa Adat Tenga...

Mengenal Sejara...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Pura Lempuyang merupakan salah satu tempat persembahyangan umat hindu Bali tertua dan paling suci di Bali. Terletak di lereng Gunung Lempuyang, di Ka...

Resep Layur Bum...

Oleh Masterup1993 | 24 Jan 2025.
Makanan

Ikan layur yang terkenal sering diolah dengan bumbu kuning. Rasa ikan layur yang dimasak dengan bumbu kuning memberikan nuansa oriental yang kuat...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...