|
|
|
|
Kerang Batik Tanggal 05 Aug 2018 oleh Oskm18_19918143_redemptsia . |
Hai, para pembaca yang budiman! #ea.. Di post berkategori makanan ini, mimin, si arek suroboyo asli, mau mengenalkan pembaca sekalian pada salah satu bahan makanan yang populer di Surabaya dan sekitarnya. Mari kita sambut, Kerang Batik. yaaay.. *tepuk tangan sendiri*. Iya, kerang batik namanya, emang manusia doang yang batikan? Kerang juga ada yang pake batik kali, secara kerang ini kerang yang Indonesia banget. Jadi, yang masi malu-malu atau ogah pakai batik, malu sama kerang oi!
Nah, kerang ini juga memiliki nama Latin, yaitu Paratapes undulatus atau Paphia undulata. Selain di daerah pesisir negara Thailand dan Vietnam, kerang batik juga hidup di pesisir pantai-pantai Surabaya dan Sidoarjo, serta Gresik. Kalau dari pengalaman mimin berburu makanan di Pulau Jawa dan melalui informan-informan mimin di daerah Indonesia lainnya, kerang batik memang sulit ditemukan di luar Jawa Timur. Kerang berukuran lebih kurang 6cm ini memiliki cagkang berbentuk lonjong, biasanya berwarna kuning dengan garis-garis berwarna coklat tua membentuk motif batik di permukaannya yang halus dan cenderung licin. Daging kerangnya sendiri berwarna putih saat mentah dan akan berubah menjadi jingga setelah dimasak. Ada banyak cara untuk mengolah kerang batik ini, salah satunya yaitu ditumis dengan jahe, cabe, dan bawang putih. hehehe..ini makanan favorit mimin di rumah, jadi homesick ih :( . Seperti kerang-kerang lainnya, kerang batik bertekstur agak kenyal dan sedikit lebih empuk di bagian perutnya. Kerang batik yang bagus (baca: gendut-gendut) biasanya mudah didapat saat musim hujan dan angin kencang. Nah, untuk harga, kerang batik ini bisa diperoleh dengan harga mulai dari Rp 20.000,- , tergantung di mana anda membelinya.
Sebagai info tambahan, motif batik pada cangkang Paphia undulata ini disebabkan oleh adanya lapisan periostrakum pada sisi luar cangkangnya. Nah, sekian pengenalan kerang batik dari mimin, semoga kerang batik yang rajin pakai batik ini dapat terus hidup dan beranak-cucu di Indonesia ya!
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |