×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Obat Tradisional

Elemen Budaya

Tata Cara Pengobatan dan Pemeliharaan Kesehatan

Provinsi

Maluku

Asal Daerah

Maluku Tenggara

Kayu Ular Maluku

Tanggal 25 Jun 2014 oleh Roby Darisandi.

Pohon kayu ular berasal dari Maluku Tenggara memiliki nama ilmiah Strychnos lucida. Mungkin banyak orang yang masih merasa asing dengan nama kayu ular, mungkin karena belum populer dan belum banyak yang mengetahui manfaatnya. Pohon kayu ular juga dikenal dengan nama bidara laut, bidara pahit, dan bidara putih.
 
Kayu ular banyak dimanfaatkan masyarakat sekitar sebagai obat tradisional berdasarkan pengetahuan turun temurun. Beberapa unsur kimia yang terkandung dalam kayu ular adalah alkaloid (brusina, striknina), tannin, steroid/ triterpenoid (saponin). Tumbuhan ini dapat mengobati berbagai penyakit seperti rematik, sakit perut, bisul, kurap, diabetes mellitus, dapat mengurangi gula darah, membersihkan darah dan menambah nafsu makan. Semua bagian dalam tumbuhan kayu ular ini memiliki rasa yang pahit.
 
Zat alkaloid dalam tumbuhan ini terdapat pada bagian biji dan kayu yang berfungsi sebagai antioksidan dan sumber anti bakteri yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kemudian, zat tannin dan galat berfungsi sebagai antiradang, melancarkan buang air kecil, dan penurun demam. Sedangkan zat saponin berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah karena dapat membantu menghambat pelepasan enzim a-glukosidase yang berasal dari pankreas. Berdasarkan penelitian saponin bersifat hipokolesterolemik, imunostimulator, hipoglikemik, dan antikarsinogenik. Selain untuk pengobatan, ternyata antioksidan yang terdapat dalam kayu ular ini dapat bermanfaat sebagai penyegar wajah.
 
Cara pengobatannya pun cukup mudah, potongan kayu ular hanya ditaruh ke dalam gelas dan disiram dengan air panas atau dingin. Setelah itu tunggu selama kurang lebih 5 menit dan air kayu ular sudah dapat diminum. Semakin lama direndam, akan semakin pahit rasa air rendaman ini. Namun rasa pahit itulah yang membuat obat tradisonal ini efektif.  
 
 

DISKUSI


TERBARU


Bika Panggang

Oleh Upikgadangdirantau | 20 Apr 2024.
kue tradisional

Bika Panggang atau bisa juga disebut Bika bakar merupakan salah satu kue tradisional daerah Sumatera Barat. Kue Bika ini sangat berbeda dengan Bika...

Ketipung ngroto

Oleh Levyy_pembanteng | 19 Apr 2024.
Alat musik/panjak bantengan

Ketipung Ngroto*** Adalah alat musik seperti kendang namun dimainkan oleh dua orang.Dalam satu set ketipung ngroto terdapat 2 ketipung lanang dan we...

Rek Ayo Rek

Oleh Annisatyas | 19 Apr 2024.
Seni

Lagu Rek Ayo Rek adalah salah satu lagu asli Surabaya. Lagu ini diciptakan dengan bahasa khas "Suroboyo-an" oleh Is Haryanto. Rek Ayo Rek j...

Simpa Odja

Oleh Andi Redo | 05 Apr 2024.
Ornamen

Simpa Odja adalah ornamen wajib dalam setiap upacara di Kerajaan Gowa Tallo. Ornamen ini terdiri dari dua perangkat yang disatukan yaitu "Simpa&...

Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...