×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Kuliner

Elemen Budaya

Alat Musik

Kaliadrem Jajanan Pasar khas Bali

Tanggal 10 Sep 2014 oleh Gede Adnyana Bandesa.

Jajanan tradisional yang terbuat dari tepung beras ini memang enak dijadikan sebagai teman minum teh atau kopi di sore hari. Bentuknya bisa bulat atau segitiga dengan lubang bulat di bagian tengahnya. Teksturnya yang sedikit liat hmm... terasa gurih manis di dalam mulut.

Penyuka jajanan tradisional pastinya bakal menyukai kue yang satu ini. Kaliadrem biasa dijual dengan beragam bentuk yaitu bisa bulat seperti donat mini atau berbentuk segitiga. Keduanya memiliki ciri khas yaitu terdapat lubang di bagian tengah adonannya. Lubang ini terkadang jumlahnya ada satu sampai tiga buah.

Di daerah asalnya sana Bali, ternyata kaliadrem merupakan kue tradisional sepanjang masa. Selain biasa dinikmati sehari-hari, kue ini biasanya banyak diserbu sebagai salah satu pelengkap sajian di upacara hari raya Galungan. Tak heran kalau kaliadrem banyak dijual di pasar-pasar tradisional dengan harga yang sangat-sangat terjangkau.

Kaliadrem terbuat dari bahan-bahan sederhana seperti tepung beras, gula merah, kelapa, garam, dan air. Proses pembuatan kue ini terbilang masih sangat tradisional karena langsung dibuat dari beras yang langsung ditumbuk menjadi tepung. Setelah dicampur dengan bahan-bahan lain seperti gula merah, kelapa parut, air, dan garam barulan adonan diuleni hingga bertekstur halus dan lembut.

Setelah proses tersebut adonan tidak bisa langsung dibentuk melainkan harus didiamkan selama 5-8 jam. Wah cukup lama bukan? Setelah kembali diuleni barulah adonan bisa dibentuk-bentuk menjadi bulat seperti donat atau berbentuk segitiga. Agar bentuk segitiga yang dihasilkan cantik diperlukan bantuan kojong yaitu cetakan yang terbuat dari daun pisang.

Proses akhir permukaan adonan barulah ditaburi dengan wijen dan kemudian digoreng hingga berwarna kecoklatan. Kaliadrem biasa dijajakan dengan dibungkus plastik agar terbebas dari debu, tetapi di pasar-pasar tradisional ada pula yang dijajakan begitu saja. 

DISKUSI


TERBARU


Bika Panggang

Oleh Upikgadangdirantau | 20 Apr 2024.
kue tradisional

Bika Panggang atau bisa juga disebut Bika bakar merupakan salah satu kue tradisional daerah Sumatera Barat. Kue Bika ini sangat berbeda dengan Bika...

Ketipung ngroto

Oleh Levyy_pembanteng | 19 Apr 2024.
Alat musik/panjak bantengan

Ketipung Ngroto*** Adalah alat musik seperti kendang namun dimainkan oleh dua orang.Dalam satu set ketipung ngroto terdapat 2 ketipung lanang dan we...

Rek Ayo Rek

Oleh Annisatyas | 19 Apr 2024.
Seni

Lagu Rek Ayo Rek adalah salah satu lagu asli Surabaya. Lagu ini diciptakan dengan bahasa khas "Suroboyo-an" oleh Is Haryanto. Rek Ayo Rek j...

Simpa Odja

Oleh Andi Redo | 05 Apr 2024.
Ornamen

Simpa Odja adalah ornamen wajib dalam setiap upacara di Kerajaan Gowa Tallo. Ornamen ini terdiri dari dua perangkat yang disatukan yaitu "Simpa&...

Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...