|
|
|
|
![]() |
Jukung Rangkang Tanggal 14 Nov 2018 oleh Deni Andrian. |
Jika Venezia terkenal dengan Gondolanya sebagai sarana transportasinya, maka Kalimantan pada zaman dahulu juga memiliki jenis perahu yang tidak kalah indahnya dari Gondola. Perahu ini bernama JUKUNG RANGKANG atau kalau dalam Bahasa Banjarnya PERAHU TAMBANGAN.
Pada masa lalu perahu ini banyak hilir mudik di Kalimantan, terutama kebanyakan pemukiman warga Kalimantan (Dayak, Banjar, Melayu, Kutai) yang berada di pinggiran sungai, JUKUNG RANGKANG terbuat dari kayu dengan panjang 8-12 meter dan lebar 1,5 meter, jika perahu ini tidak mempunyai atap hanya jukung biasa dan apabila perahu ini lebih besar maka disebut JUKUNG TIUNG Perahu ini juga memiliki atap untuk melindungi penumpangnya dari panas dan hujan, dan ujung perahu melengkung. Biasanya perahu ini digunakan untuk berjualan juga sebagai “taxi air”. Penumpang yang dapat terangkut dalam jukung rangkang ini sekitar 5-10 orang dan dibutuhkan dua orang untuk mengayuh perahu secara manual. JUKUNG RANGKANG mengalami masa kejayaannya pada tahun 1950 hingga 1970-an.
sumber: https://folksofdayak.wordpress.com/2014/05/28/jukung-rangkang-perahu-tradisional-dayak/
#SBJ
![]() |
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
![]() |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
![]() |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
![]() |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |