|
|
|
|
![]() |
Jadah Blondho Tanggal 13 Jun 2016 oleh Oase . |
Jadah Blondho adalah salah satu jajanan yang sekarang sangat jarang dijumpai, terbuat dari beras ketan yang ditanak (dimasak) hingga matang, kemudian campur dengan kelapa parut matang, garam, aduk hingga merata, Kemudian letakkan ke dalam baskom untuk diuleni dengan tongkat kayu hingga kalis atau tercampur merata menjadi jadah. Blondho, terbuat dari ampas kelapa yang dimasak dengan cara diaduk terus menerus hingga keluar minyaknya, blondho adalah ampas sari kelapa yang telah diambil minyaknya.
Blondho dalam bahasa Jawa artinya residu alias ampas atau sisa-sisa pembuatan minyak goreng. Dulu, kelapa yang sudah tua sengaja dibiarkan jatuh sendirinya, tanpa perlu menyuruh orang untuk memanjat pohon setinggi hamper 20 meter. Karena kelapa jatuh biasanya menandakan tuanya buah, maka bisa dipastikan kandungan santannya mantap luar biasa. Dari kelapa jatuh tersebut, kemudian muncul dua varian produk: minyak kelapa dan blondho. Kelapa tua tadi diparut, lalu diperas. Santan kelapa itulah yang lantas dipanaskan di atas wajan hingga unsur airnya menguap. Dengan adukan konstan, lama-lama akan mengeluarkan minyak, sehingga setelah dirasa cukup, minyak dipisahkan dari ampas santan tadi. Ampas itulah yang disebut blondho.
Rasa manis blondho itu cocoknya memang hanya dijadikan ‘lauk’ untuk menyantap jadah.
Sumber:
![]() |
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
![]() |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
![]() |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
![]() |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |