Seni Pertunjukan
Seni Pertunjukan
Festival Jawa Tengah Rembang
Festival Tong Tong Klek Rembang
     Kota Rembang yang terletak di perbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur memiliki sebuah tradisi unik tiap tahunnya. Setiap bulan Ramadhan di Kota Rembang digelar Festival Musik tradisional “Tong Tong Klek” dengan menggunakan instrumen musik kentongan (terbuat dari pohon bambu) yang dibunyikan mengelilingi jalanan kota . Festival tahunan ini kerap kali digelar pada malam ke-27 Bulan Ramadhan.
     
     Tong Tong Klek merupakan festival musik tradisional warga Rembang yang awal mulanya dilaksanakan sebagai penggugah makan sahur dengan melakukan keliling di kota Rembang. Seiring perkembanagnnya, musik ini berkembang pesat dengan ditandai munculnya sejumlah group musik Tong Tong Klek yang jumlahnya mencapai puluhan. Dengan menjamurnya banyak group Tong Tong Klek yang tidak hanya datang dari Kota Rembang saja, tapi juga dari daerah lain diluar Kota Rembang, maka Pemerintah Kabupaten (Pemda) Rembang kemudian mengambil inisiatif untuk menggelar festival musik tradisional Tong Tong Klek ini hingga sekarang.
 
     Selain sebagai kegiatan rutin guna pelestarian tradisi di Kabupaten Rembang, Festival Tong-Tong Klek juga merupakan ajang penyeru terhadap perlunya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).  Festival Tong Tong Klek biasanya digelar dengan mengambil start sekira pukul 21.00 WIB dari Alun-alun kota Rembang. Sementara rute yang ditempuh yakni, mulai dari Perempatan SDN 3 Kutoharjo kemudian berjalan menyusuri Jalan Dr Soetomo, lalu belok kiri di Jalan Kartini, Jalan Pemuda dan finish di Stadion Krida, Rembang. Tidak hanya berkeliling kota, acara aka dlanjutkan dengan pentas panggung atau grand final yang digelar di halaman Stadion Krida Rembang keesokan harinya. Pihak Dinbudpar Kabupaten Rembang akan menentukan pemenang dalam kejuaraan I, II, dan III, serta harapan I, II, dan III.
 
     Kesenian tradisional khas Kabupaten Rembang yang hanya digelar setahun sekali di bulan Ramdhan ini memang selalu ditunggu-tunggu masyarakat pantura timur ini, bahkan menjadi salah satu event yang dinanti-nanti oleh warga asli Rembang yang bekerja di luar kota, yang sudah pulang kampung.Tak jarang dengan adanya festival ini mengaibatkan jalan pantura yang menuju kawasan kota sangat ramai bahkan menyebabkan kemacetan.
 
#OSKMITB2018

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Prajurit Pemanah Kasultanan Kasepuhan Cirebon Di Festival Keraton Nusantara
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
Kirab agung milad ke 215 kesultanan kacirebonan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
PANURUNG: Pasukan Pengawal Keraton Sumedang Larang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang

avatar
ASEP NU KASEP TEA ATUH PIRAKU
Gambar Entri
sate ayam madura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

soto ayam adalah makanan dari lamongan

avatar
Sadaaaa