Selain makanan dan jajanan daerah Purwakarta juga memiliki minuman khas yaitu Es Ciming. Es Ciming adalah es campur yang diracik oleh salah satu perintis usaha yaitu Ko Ciming. Es ini dikenal dengan rasanya yang mantap. Es Ciming menjadi salah satu menu favorit berbuka puasa oleh masyarakat Purwakarta. Cara membuatnya sangat mudah, berikut ini bahan-bahan dan cara membuatnya.
Bahan-Bahan:
200 gram cincau hitam, potong dadu
1 buah daging kelapa muda, keruk
75 gram kacang hijau, rendam air selama 3 jam
200 gram cendol hijau, siap pakai
100 ml susu kental manis putih
150 ml sirup merah, siap pakai
350 gram s serut
Cara Membuat:
Cuci bersih kacang hijau lalu tiriskan. Rebus kacang hijau hingga empuk. Angkat dan tiriskan.
Letakkan cincau, daging kelapa muda, kacang hijau dan cendol dalam mangkuk.
Beri es serut dan tuangi susu kental manis dan sirup merah.
Sajikan segera.
Sumber:
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang