Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat Kalimantan Selatan Kalimantan Selatan
Cerita Legenda Batu Menangis #DaftarSB19
- 15 Februari 2019

Dikisahkan pada zaman dahulu kala di sebuah bukit yang jauh dari desa di Bumi Kalimantan hiduplah seorang orang tua miskin dan seorang anak gadisnya. Sang ibu yang kesehariannya bekerja mencari sayuran yang nantinya akan dijual di Pasar. Semua itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhannya dan anak gadisnya.

Anak itu sangat cantik, namun sayang kelakuannya sangat buruk. Dia sangat pemalas dan tidak mau membantu ibunya sama sekali. Pekerjaannya setiap harinya hanyalah bersolek dan mempercantik diri. Disaat sang Ibu baru saja pulang menuju rumahnya, dia dihadapkan oleh keluhan dari anak gadisnya.
Cerita Legenda - Batu menangis dari daerah Kalimantan Selatan
Cerita Legenda Batu menangis dari daerah Kalimantan Selatan

“Lama sekali sih Bu, aku lapar Bu! lihat di rumah tidak ada makanan apa-apa,” ucapnya sambil menggerutu.

“Maaf ya nak, Ibu baru saja dari pasar, tapi kan masih ada sedikit lauk di meja,” jelasnya. Dengan muka yang dipenuhi rasa lelah dia masih memaksakan diri menata barang belanjaan yang tidak seberapa itu.

“Aku bosan makan-makanan itu, setiap hari hanya dengan daun singkong!”

Mendengar ucapannya itu Ibunya sangat sedih, tak mau memakan-makanan itu karena memang hanya makanan itu yang bisa dimasak olehnya, dikarenakan dia tidak mampu membeli daging ataupun ikan. Sang gadis pun sama sekali tidak peduli dengan kondisi dari ibunya yang sedang kesulitan mencari uang.

Di malam yang sunyi, sang ibu yang sedang melamun memikirkan kondisi keuangannya, dikejutkan oleh anak gadisnya anak meminta untuk dibelikan baju baru.

“Aku ingin baju baru, besok Ibu harus membelikannya untukku.”

Sang Ibu yang merasa kasihan, dia juga merasa tidak tega dengan anaknya, “Iya nak besok Ibu akan membelikannya untukmu.”

Keesokan harinya mereka berangkat bersama menuju pasar yang cukup jauh dari bukit tempatnya tinggal, untuk memberikan baju anaknya.

“Bu Jangan Jalan disampingku, ibu harus jalan di belakang, karena aku tak mau berjalan bersama ibu. Aku tidak mau terlihat jelek di depan orang-orang yang melihatku. Ibu itu dekil, aku malu. Pokoknya ibu jalan di belakangku titik!”

Mereka berdua akhirnya berjalan saling berjauhan, sang Ibu berjalan di belakang anaknya. Akhirnya mereka berdua sampai di desa. Banyak pemuda yang melihat kecantikan sang gadis, banyak para pemuda yang ingin berkenalan dengan sang gadis. Mereka pun mulai bertanya kepada sang gadis

“Nona, jika boleh saya bertanya, mau ke manakah arah tujuanmu dan dari mana asalmu?” tanya pemuda yang pertama.

“Aku sedang mencari baju baru.”

“Apakah orang tua yang berjalan di belakangmu itu ibumu?” tanya pemuda berikutnya yang bertemu dengan dia.

“Bukan! dia adalah babuku,” jelasnya tanpa rasa bersalah mengatakan itu.

Ibunya yang mendengar itu sangat amat merasa sedih mendengarnya, tidak hanya sampai di situ, setiap orang yang bertanya kepadanya tentang perempuan yang dibelakangnya, dia terus menjawab dengan kata-kata yang menyakitkan.

Sampai pada suatu ketika ibunya sangat merasa sedih dan diapun berkata sambil mengeluarkan air mata, “Oh anakku, tega nian kau mendurhakai ibumu ini yang sudah sayang dan bersabar merawatmu, entah murka apa yang akan engkau terima dari Tuhan.”

Mendengar apa yang ibunya katakan, sang gadis menangis dan memohon ampun, tapi sayang itu sudah terlambat. Perlahan-lahan kakinya berubah jadi batu, kemudian bagian tubuh yang lainnya sampai sekujur badannya.

Semua orang yang melihat terkaget-kaget melihat peristiwa aneh itu. Batu itu akhirnya dipinggirkan orang-orang dan disandarkan di tebing, hingga sekarang batu itu masih ada dan dinamakan batu menangis.

Pesan moral Cerita Legenda Batu Menangis dari daerah Kalimantan Selatan:

Kita tidak penah tahu seberapa sakit atau susahnya orang tua mencari nafkah untuk anaknya, mereka selalu mengusahaakan apapaun yang kita minta walau pun terkadang lama. Hormati keduanya khususnya ibumu yang sudah melahirkan, karena surga dan restunya itu sangat ampuh untuk menjadikan orang yang sukses dikemudian hari.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Sambal Matah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bali

Resep Sambal Matah Bahan-bahan: Bawang Merah Cabai Rawit Daun Jeruk Sereh Secukupnya garam Minyak panas Pembuatan: Cincang bawang merah, cabai rawit, daun jeruk, dan juga sereh Campur semua bahan yang sudah dicincang dalam satu wadah Tambahkan garam secukupnya atau sesuai selera Masukkan minyak panas Aduk semuanya Sambal matah siap dinikmati

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Gereja Kristen Jawa Pakem Taman Lansia Ceria
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan GKJ Pakem merupakan bagian dari kompleks sanatorium Pakem, yang didirikan sebagai respon terhadap lonjakan kasus tuberculosis di Hindia-Belanda pada awal abad ke-20, saat obat dan vaksin untuk penyakit ini belum ditemukan. Sanatorium dibangun untuk mengkarantina penderita tuberculosis guna mencegah penularan. Keberadaan sanatorium di Indonesia dimulai pada tahun 1900-an, dengan pandangan bahwa tuberculosis adalah penyakit yang jarang terjadi di negara tropis. Kompleks Sanatorium Pakem dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan kapasitas di rumah sakit zending di berbagai kota seperti Solo, Klaten, Yogyakarta, dan sekitarnya. Lokasi di Pakem, 19 kilometer ke utara Yogyakarta, dipilih karena jauh dari keramaian dan memiliki udara yang dianggap mendukung pemulihan pasien. Pembangunan sanatorium dimulai pada Oktober 1935 dan dirancang oleh kantor arsitektur Sindoetomo, termasuk pemasangan listrik dan pipa air. Sanatorium diresmikan oleh Sultan Hamengkubuwono VIII pada 23...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Pecel Mie
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 4 orang 2 bungkus mie telur 4 butir telur kocok 1 buah wortel potong korek api 5 helai kol 1 daun bawang 4 seledri gula, garam, totole dan merica 1 sdm bumbu dasar putih Bumbu Dasar Putih Praktis 1 sdm bumbu dasar merah Meal Prep Frozen ll Stok Bumbu Dasar Praktis Merah Putih Kuning + Bumbu Nasi/ Mie Goreng merica (saya pake merica bubuk) kaldu jamur (totole) secukupnya kecap manis secukupnya saus tiram Bumbu Pecel 1 bumbu pecel instant Pelengkap Bakwan Bakwan Kriuk bawang goreng telur ceplok kerupuk Cara Membuat 30 menit 1 Rebus mie, tiriskan 2 Buat telur orak arik 3 Masukkan duo bumbu dasar, sayuran, tumis hingga layu, masukkan kecap, saus tiram, gula, garam, lada bubuk, penyedap, aduk hingga kecap mulai berkaramel 4 Masukkan mie telur, kecilkan / matikan api, aduk hingga merata 5 Goreng bakwan, seduh bumbu pecel 6 Siram diatas mie, sajikan dengan pelengkap

avatar
Netizen
Gambar Entri
Wisma Gadjah Mada
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Gadjah Mada terletak di Jalan Wrekso no. 447, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma Gadjah Mada dimiliki oleh Universitas Gadjah Mada yang dikelola oleh PT GAMA MULTI USAHA MANDIRI. Bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh pemiliknya orang Belanda yaitu Tuan Dezentje. Salah satu nilai historis wisma Gadjah Mada yaitu pada tahun 1948 pernah digunakan sebagai tempat perundingan khusus antara pemerintahan RI dengan Belanda yang diwakili oleh Komisi Tiga Negara yang menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisma Gadjah Mada diresmikan oleh rektor UGM, Prof. Dr. T. Jacob setelah di pugar sekitar tahun 1958. Bangunan ini dikenal oleh masyarakat sekitar dengan Loji Cengger, penamaan tersebut dikarenakan salah satu komponen bangunan menyerupai cengger ayam. Wisma Gadjah Mada awalnya digunakan sebagai tempat tinggal Tuan Dezentje, saat ini bangunan tersebut difungsikan sebagai penginapan dan tempat rapat. Wisma Gadjah Mada memiliki arsitektur ind...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Rumah Indis Wisma RRI
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan ini dibangun tahun 1930-an. Pada tahun 1945 bangunan ini dibeli oleh RRI Yogyakarta, kemudian dilakukan renovasi dan selesai tanggal 7 Mei 1948 sesuai dengan tulisan di prasasti yang terdapat di halaman. Bangunan bergaya indis. Bangunan dilengkapi cerobong asap.

avatar
Seraphimuriel