Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah
Cerita Akar Tunggul Garing
- 27 Desember 2018

Ada sebuah cerita yaitu akar tungal garing. Jadi Sangumang berdua dengan ibunya tidak punya lauk. "Sudahlah", katanya kepada ibunya, "tangkaplah babi beserta kailku."

"Hau" kata ibunya, "untuk apa?"

"Tidak. Saya  mau mengail ditepi laut sana."

Jadi menurut cerita tadi, ditangkapnyalah babi dari dalam kandangnya, dikaitkannya babi dengan kailnya, dibawanya ke tepi laut, dan mengail-ngail disana. "Mengapa", dilemparkannya ke tengah laut di dekat muara. Sesudah itu tidurlah dia. Mula-mula pondok dibuatnya. Tidak seberapa lamanya bergoyanglah pondok itu. Kailnya tadi dipatuk ikan dan tidak berapa lamanya ia mengendalikannya. Sedang ia mengendalikannya muncullah akar kayu. Aneh, kiranya hanya akar kayu. Huh, amboi kailku lalu dengan tiba-tiba dapat memperolah akar kayu."

Pulanglah dia.

"Apa?" kata ibunya, "Ada dapat ikan?"

"Tidak ada", jawabnya.

"Apa katanya" dipatuk oleh kayu batang garing."

Katanya, "Sudah ku simpan di tepi laut"

Jadi menurut cerita, Maharaja pergi meramu daun-daunan. Dia keluar dari muara sungai mencari tatapak suduk. Dilihatnyalah kayu batang garing itu.

"Hau, Alangkah indahnya!", kata Maharaja, Kayu ini" Lalu berhenti pikirannya yang hendak mengumpulkan daun-daunan.

"Sudahlah", aku hendak membuat patung", katanya. Kayu itupun dipotongnyalah membuat patung, kayu batang tadi. Patung orang perempuan itu bagus lalu ditancapkannya di muara di tepi laut. Pulang juga Maharaja. Tidaklah ia mengumpulkan daun-daunan.

Jadi kisahnya, seorang tamanang entah siapakah namanya, yang dari Kahayan yang balian minta anak. Dengan balian itu hendak mencari jata dapat mengaruniainya dengan memberikan anak, sampai ke luar Kahayan ia lalu masuk di Muara Sampit. Terlihat olehnya patung. "Hau! inia dia, cocok ini. Saya hendak menjadikan patung ini supaya menjadi  manusia, katanya.

Patung itu perempuan, patung orang perempuan. Dilaksanakanlah oleh mereka menyelengarakan belian di situ dimuara. Sampit itu menjadikan Patung itu lalu menjelma menjadi wanita. Bukan main cantiknya orang perempuan tersebut.

"Jadi, Kata Tamarang, "Ku ambil jadi anakku saja sebab hajat mengambil anak."

Artinya orang perempuan ini kebetulan rupanya Tuhan memang memberi. Katanya memang memberi anak.
"Terdengarlah kisah itu oleh Maharaja. Didatanginyalah.

"Hau tidak biasa!" Kata Maharaja. "Aku membuat patung  ini dulu". Jadi mereka itu berebut-rebutan Maharaja dengan Tamanang. Terdengar oleh Sangumang. "Hau", kata Sangumang. "Kepunyaanku dulu.

Begitulah kayuku dulu. Tiba-tiba paman Maharaja menjadikannya patung," katanya yang mendatangi.

Katanya, "Ku ambil saja orang perempuan ini sebab kepunyaankulah potongan kayu ini dulu."

"Tidak, " kata Maharaja. "Karena aku membuatnya." katanya.

"Tidak," kata Tamanang, "Yang itu saya yang membuatnya menjadi manusia, meminta kepada Tuhan."

Begitulah mereka berebut-rebutan.

Jadi mereka itu berdamailah

"Sudahlah." kata Maharaja, "Engkau ibunya," katanya kepada Tamanang itu.

"Aku bapaknya. Belikan kepada Sanguman untuk istrinya."

Demikianlah ceritanya.

 

 

sumber:

  1. Alkisah Rakyat (http://alkisahrakyat.blogspot.com/2015/11/cerita-akar-tunggul-garing.html)

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline