Makanan Minuman
Makanan Minuman
Kuliner Jawa Barat Kabupaten Kuningan
Cara Pembuatan Jeruk Nipis Peras (Jeniper)

Assalamu'alaikum wr.wb.

Kabupaten Kuningan merupakan daerah yang cukup terkenal di Jawa Barat karena banyaknya objek wisata alam dan juga tempat bersejarah Indonesia seperti Gedung Perundingan Linggarjati. Selain itu, makanan  khasnya pun sudah terkenal di berbagai daerah di Jawa Barat seperti Peuyeum, Leupeut, Opak Bakar, dan lainnya. Tetapi, ada 1 minuman khas dari Kuningan ini yang tidak kalahterkenal.Yak, itulah Jeruk Nipis Peras atau yang biasa disebut Jeniper/JNP. Jeniper ini ada yang dijual secara botolan yang bisa langsung diminum atau ditambahkan air panas, ada pula yang dijual dalam bentuk sirup yang harus diseduh dengar air. Selain itu, ada olahan lainnya juga yang mirip seperti Jeniper ini yang biasa disebut Jeruk Nipis Saring atau Jenisa. Olahannya hampir sama, hanya ada sedikit perbedaan dalam pengolahannya. Rumah produksi Jeniperini bisa ditemukan di beberapa tempat di desa Ciawigebang dan Cigugur.

Nah selain rasanya yang enak, Jeniper ini punya banyak manfaat untuk kita, antara lain:

  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Agen pembersih alami
  • Mempercantik kulit, tubuh dan wajah
  • Melawan penuaan
  • Menurunkan berat badan
  • Mengobati panas dalam dan sariawan
  • Meringankan batuk

Sebetulnya manfaat Jeniper ini sama dengan manfaat kita mengonsumsi jeruk nipis itu sendiri. Akan tetapi, karena biasanya banyak orang yang kurang suka memakan langsung jeruk nipis ini, maka dibuatlah olahan baru seperti jeniper ini. Dan disini saya akan memberitahukan cara pembuatan dari Minuman Khas ini yang bisa dilakukan oleh setiap orang masing-masing. Cara membuatnya cukup mudah meskipun rasanya mungkin akan berbeda dari resep rumah produksi.

Alat dan Bahan sederhana yang kita butuhkan dalam pembuatan olahan ini antara lain:

  • Alat pemeras jeruk
  • Pisau
  • 2 buah baskom kecil atau mangkok berukuran cukup besar
  • Saringan
  • Sendok makan
  • Sendok sayur
  • Panci
  • Cangkir
  • Kompor
  • Botol kosong (Opsional)
  • Teko (Opsional)
  1. ±1,5 kg Jeruk nipis lemon
  2. 300 gr Gula pasir
  3. Air 1600 ml

Berikut adalah cara pembuatannya,

  • Pertama, peras semua jeruk nipis yang ada dan kumpulkan hasil perasannya di satu wadah.
  • Setelah itu saringlah air jeruk nipis dengan menggunakan saringan agar yang diolah hanya air jeruk nipisnya saja.
  • Rebus air dan tunggu hingga mendidih lalu tambahkan gula. Tunggulah beberapa saat hingga gula larut dengan air, baru tambahkan air jeruk nipis yang sudah diperas. Tunggu hingga mendidih. Ketika merebus air jeruk nipis gunakan api kecil *PS: Aduk seperlunya saja*
  • Jika sudah mendidih matikan kompor dan dinginkan.
  • Tuang Jeniper ke teko dan jeniper siap diminum.

Opsional langkah akhir : masukkan Jeruk Nipis Peras yang tadi telah diolah kedalam botol kosong yang telah di sterilkan menggunakan air hangat.

Begitulah cara pembuatan Jeniper yang bisa langsung diminum. jika ingin membuat yang dalam bentuk olahan sirup, kalian mbisa menambahkan takaran gulanya. Untuk itu, perbandingan setiap bahan itu harus diperhatikan. Bagaimana? mudah bukan? Selamat mencoba!

Terimakasih.

 

 #OSKMITB2018

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Dari Rendang Hingga Gudeg: 10 Mahakarya Kuliner Indonesia yang Mengguncang Lidah
Makanan Minuman Makanan Minuman
DKI Jakarta

1. Rendang (Minangkabau) Rendang adalah hidangan daging (umumnya sapi) yang dimasak perlahan dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang kaya selama berjam-jam (4–8 jam). Proses memasak yang sangat lama ini membuat santan mengering dan bumbu terserap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk, padat, dan dilapisi bumbu hitam kecokelatan yang berminyak. Cita rasanya sangat kompleks: gurih, pedas, dan beraroma kuat. Rendang kering memiliki daya simpan yang panjang. Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang paling terkenal dan diakui dunia. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, masakan ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan proses memasak yang unik. 1. Asal dan Filosofi Asal: Rendang berasal dari tradisi memasak suku Minangkabau. Secara historis, masakan ini berfungsi sebagai bekal perjalanan jauh karena kemampuannya yang tahan lama berkat proses memasak yang menghilangkan air. Filosofi: Proses memasak rendang yang memakan waktu lama mela...

avatar
Umikulsum
Gambar Entri
Resep Ayam Goreng Bawang Putih Renyah, Gurih Harum Bikin Nagih
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Ayam goreng adalah salah satu menu favorit keluarga yang tidak pernah membosankan. Namun, jika kamu ingin mencoba variasi yang lebih gurih dan harum, ayam goreng bawang putih renyah adalah pilihan yang tepat. Ciri khasnya terletak pada aroma bawang putih yang kuat serta kriukannya yang renyah saat digigit. Resep ini juga sangat mudah dibuat, cocok untuk menu harian maupun ide jualan. Bahan-Bahan Bahan Ayam Ungkep ½ kg ayam (boleh potong kecil agar lebih cepat matang) 5 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1 sdt ketumbar bubuk 1 ruas kunyit (opsional untuk warna) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400 ml Bahan Kriuk Bawang 5–6 siung bawang putih, cincang halus 3 sdm tepung maizena ¼ sdt garam ¼ sdt lada Minyak banyak untuk menggoreng Cara Membuat Ungkep ayam terlebih dahulu Haluskan bawang putih, bawang merah, kunyit, dan ketumbar. Tumis sebentar hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata, lalu tuang air. Tambahkan garam dan kaldu...

avatar
Apitsupriatna
Gambar Entri
Resep Ayam Ungkep Bumbu Kuning Cepat, Praktis untuk Masakan Harian
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Ayam ungkep bumbu kuning adalah salah satu menu rumahan yang paling praktis dibuat. Rasanya gurih, aromanya harum, dan bisa diolah lagi menjadi berbagai hidangan seperti ayam goreng, ayam bakar, hingga pelengkap nasi kuning. Keunggulan lainnya, resep ini termasuk cepat dan cocok untuk kamu yang ingin memasak tanpa ribet namun tetap enak. Berikut resep ayam ungkep bumbu kuning cepat yang bisa kamu coba di rumah. Bahan-Bahan ½ kg ayam, potong sesuai selera 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 1 ruas lengkuas (geprek) 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai (geprek) 1 sdt ketumbar bubuk (opsional) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400–500 ml Minyak sedikit untuk menumis Cara Membuat Haluskan bumbu Blender atau ulek bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar bubuk (jika dipakai). Semakin halus bumbunya, semakin meresap ke ayam. Tumis bumbu hingga harum Panaskan sedikit m...

avatar
Apitsupriatna
Gambar Entri
Konsep Ikan Keramat Sebagai Konservasi Lokal Air Bersih Kawasan Goa Ngerong Tuban
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...

avatar
Muhammad Rofiul Alim
Gambar Entri
Upacara Kelahiran di Nias
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...

avatar
Admin Budaya