|
|
|
|
“Bunga Kenanga” Tanggal 12 Feb 2015 oleh Pipithernawati . |
Kenanga (bahasa Latin: Cananga odorata) adalah nama bagi sejenis bunga danpohon yang menghasilkannya. Ada dua forma kenanga, yaitu macrophylla, yang dikenal sebagai kenanga biasa, dan genuina, dikenal sebagai kenanga filipina atau ylang-ylang. Selain itu, masih dikenal pula kenanga perdu (Cananga odorata fruticosa), yang banyak ditanam sebagai hiasan di halaman rumah.
Cananga odorata fa. macrophylla tumbuh dengan cepat hingga lebih dari 5 meter per tahun dan mampu mencapai tinggi rata-rata 12 meter. Batang pohon kenanga lurus, dengan kayu keras dan cocok untuk bahan peredam suara (akustik). Memerlukan sinar matahari penuh atau sebagian, dan lebih menyukai tanah yang memiliki kandungan asam di dalam habitat aslinya di dalam hutan tadah hujan. Daunnya panjang, halus dan berkilau. Bunganya hijau kekuningan (ada juga yang bersemu dadu, tetapi jarang), menggelung seperti bentuk bintang laut, dan mengandung minyak biang, cananga oil yang wangi.
Manfaat Kenanga (Cananga odorata). Tanaman Kenanga dimanfaatkan terutama bunganya. Bunga kenanga yang bearoma wangi dan harus dengan baunya yang khas dapat disuling menjadi parfum dan bahan kosmetika lainnya. Bahkan sejak dahulu telah dipergunakan sebagai pengharum tubuh, rambut, pakaian maupun ruangan. Selain itu bunga Kenanga ternyata juga telah dimanfaatkan sebagai tanaman obat yang mempunyai khasiat untuk obat pembersih sehabis melahirkan, obat sesak nafas dan bronkhitis, serta obat malaria. Untuk sehari-hari, secara traditional para wanita di Bali jaman dulu menggunakan campuran bunga kenanga, bunga cempaka, bunga pudak, bunga srikili, daun pandan arum, bunga mawar dan minyak kelapa untuk membuat lengis miyik (minyak cem-ceman yang harum) guna menghitamkan & menyuburkan rambut. Bunga kenanga yang memiliki wangi khas ketimuran, melalui proses penyulingan menghasilkan essential oil yang banyak digunakan sebagai campuran minyak pijat dan aromatherapy di spa-spa atau salon-salon yang memberikan efek pendinginan dan mengurangi ketegangan syaraf, shock dan stress Habitat Kenanga dapat tumbuh baik di dataran rendah sampai 1200 m dpl., menghendaki iklim panas dengan curah hujan antara 300 – 500 mm sinar matahari yang cukup dengan suhu 25 – 30 °C. Bunga Kenanga atau Ylang-Ylang atau dalam bahasa Balinya disebut Bungan Sandat (Cananga Odorata), adalah salah satu bunga unik yang banyak disukai & dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari di Bali. pentingnya kedudukan bunga kenanga di mata masyarakat Bali, bahkan para orangtua dalam menasihati anaknya pun sering mengambil contoh bunga Kenanga sebagai sesuatu yang perlu ditiru, dimana warnanya hijau mirip daun (dianggap sebagai lambang bersahaja dan rendah hati, tidak egois dan ingin selalu menonjolkan diri sediri) sangat wangi (sebagai lambang kebaikan, kehalusan dan keluhuran budi pekerti) dan bahkan sampai layupun ia tetap wangi. ” Ya i bungan sandat, selayu-layu, layune miyik nto ya nyandang tulad, sauripe melaksana becik” artinya kurang lebih “ialah si bunga kenanga, walau sebagaimana layunya-pun ia tetap wangi ialah yang pantas kau tiru, berbuatlah baik seumur hidupmu“
|
|
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |