|
|
|
|
Budaya Silat Pengantin Tanggal 15 Aug 2018 oleh OSKM18_16418267_[Ivan] Bertrand Reynaldi Widagdo. |
Budaya Silat Pengantin
Indonesia merupakan negara yang sangat besar, terdiri dari ribuan pulau-pulau yang membentang dari Sabang sampai Marauke. Dimana berbagai ragam budaya menyatu menjadi budaya Indonesia.
Disini saya akan mengulas secara singkat tentang budaya melayu “Silat Pengantin” atau yang biasa disebut oleh warga melayu sebagai "Silat Penganten", yang terdapat di tanah kelahiran ibu saya di kabupaten Lingga dengan ibukota bernama Daik di kepulauan Riau.
Dalam acara perkawinan di tanah melayu terdapat satu tradisi yang disebut Silat Pengantin dan masih berlangsung hingga saat ini. Menurut saya tradisi ini sangat unik. Mempelai pria yang datang disambut dengan silat dari tuan rumah, biasanya rombongan pihak pengantin pria menampilkan silat juga. Pertarungan dengan gerakan-gerakan yang sangat artistik, istilah orang melayu Daik, permainan bunga-bunga silat, karena gerakannya lebih menyerupai tarian. Pertarungan kedua belah pihak bukan mencari kemenangan tapi menampilkan keharmonisan gerakan. Tujuannya adalah penghormatan kepada tamu mempelai pria dan sebagai hiburan. Sebelum silat pengantin dimulai, pesilat memberi hormat dahulu kepada tamu yang hadir. Silat pengantin diiringi musik gong dan gendang terkadang ditambah dengan serunai. Setelah silat pengantin selesai dilaksanakan kemudian dilanjutkan dengan saling lempar beras kunyit. Biasanya di dalam beras kunyit ditaruh uang recehan dan anak-anak kecil dengan suka cita memperebutkan uang tersebut sehingga suasana menjadi sangat meriah.
Sekedar info tambahan, silat pengantin juga sering di tampilkan pada saat penyambutan tamu-tamu terhormat yang berkunjung ke tanah melayu kabupaten Lingga.
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |