Bomasterwerwit adalah akronim yang berarti "Ngebom Remas Puter Jewer Ciwit." Sedangkan Bombasterwerwit memiliki arti "Ngebom Bebas Puter Jewer Ciwit." Kedua-duanya adalah permainan yang memiliki konsep atau cara main yang sama. Beradasarkan bahasa yang dipakai dan apa yang si Penulis alami saat kecil, si Penulis berkesimpulan bahwa permainan ini berasal dari bumi sunda. Akan tetapi, hal tersebut tidak menutup kemungkinan adanya versi atau bahasa yang lain dari permainan ini.
Sebenarnya permainan ini diawali dengan permainan lain atau sebagai hukuman dari permainan yang lain. Pemain yang harus dihukum harus ditentukan dulu hukuman apa yang akan didapatkannya dengan cara Bomasterwerwit. Apabila pemain mendapatkan wit, pemain harus diciwit (dicubit) dan seterusnya. Cara melakukannya seluruh pemain harus mengeluarkan jarinya secara bersamaan (kalau hanya 1 pemain yang mengeluarkan jari, permainan tetap sah) dan dihitung dengan kata Bom-mas-ter-wer-wit atau Bom-bas-ter-wer-wit.
Pemain sudah ditentukan hukumannya, terus apa lagi yang kita lakukan? Sebenarnya setelah ini bisa opsional dan fleksibel (mau dilakukan boleh atau tidak juga tidak apa-apa, mau berbeda urutan tidak apa-apa). Pertama, pemain yang dihukum ditentukan seberapa banyak hukuman yang harus diterimanya dengan cara berduel dengan pemain lainnya satu per satu dengan suit atau permainan yang lainnya. Semakin banyak pemain yang diberi hukuman kalah, maka semakin banyak pula kuantitas hukumannya. Biasanya saat suit, seluruh pemain sambil menyanyikan "hiji-hiji dua (1-1 2), dua-dua tilu (2-2 3), tilu-tilu opat (3-3 4)." (Bilangan sunda) sebanyak duel dilakukan. Kedua, pemain yang dihukum ditentukan pelan, sedang, atau kerasnya hukuman. Caranya hampir sama dengan Bomasterwerwit atau Bombasterwerwit, tetapi diubah bunyinya menjadi "pe s k, pe s k." yang artinya "pelan, sedeng, keras."
Arti dari Bomasterwerwit atau Bombasterwerwit :
- Ngebom : Memukul kepala pemain yang dihukum atau yang biasa disebut "diteke."
- Remas : Seperti berjabat tangan, hanya saja dengan menekan-nekan atau meremas-remas tangannya.
- Puter : Memutar kulit tangan berlawanan arah seperti saat memeras pakaian atau pel.
- Jewer : Menarik daun telinga.
- Ciwit/cubit : Menarik kulit yang biasanya dengan luas tarikan kecil. Biasanya di wajah atau di tangan.
- Bebas : Pilihan dibebaskan kepada pihak yang menghukum.
#OSKMITB2018
Cara menonaktifkan & hapus/tutup data Akun GOPAY PINJAM Dan nonaktifkan Aplikasi GOPAY PINJAM dan menutup data, Anda Hubungi Pelanggan Layanan GOPAY Pinjam di, Wa(+62852-1165-5933.)
Genggong merupakan alat musik tradisional khas Bali yang termasuk dalam jenis alat musik tiup. Alat musik ini terbuat dari bahan dasar bambu atau pelepah aren dan dimainkan dengan cara ditempelkan ke mulut, lalu dipetik menggunakan tali yang terpasang pada bagian ujungnya. Suara yang dihasilkan oleh genggong berasal dari getaran lidah bambu yang dipengaruhi oleh rongga mulut pemain sebagai resonator. Oleh karena itu, teknik memainkan genggong membutuhkan keterampilan khusus dalam mengatur pernapasan dan posisi mulut. Dalam kebudayaan Bali, genggong sering digunakan dalam pertunjukan seni tradisional maupun sebagai hiburan rakyat. Selain memiliki nilai estetika, alat musik ini juga mencerminkan kearifan lokal dan kreativitas masyarakat Bali dalam memanfaatkan bahan alam sekitar.
1. Rendang (Minangkabau) Rendang adalah hidangan daging (umumnya sapi) yang dimasak perlahan dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang kaya selama berjam-jam (4–8 jam). Proses memasak yang sangat lama ini membuat santan mengering dan bumbu terserap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk, padat, dan dilapisi bumbu hitam kecokelatan yang berminyak. Cita rasanya sangat kompleks: gurih, pedas, dan beraroma kuat. Rendang kering memiliki daya simpan yang panjang. Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang paling terkenal dan diakui dunia. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, masakan ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan proses memasak yang unik. 1. Asal dan Filosofi Asal: Rendang berasal dari tradisi memasak suku Minangkabau. Secara historis, masakan ini berfungsi sebagai bekal perjalanan jauh karena kemampuannya yang tahan lama berkat proses memasak yang menghilangkan air. Filosofi: Proses memasak rendang yang memakan waktu lama mela...
Ayam goreng adalah salah satu menu favorit keluarga yang tidak pernah membosankan. Namun, jika kamu ingin mencoba variasi yang lebih gurih dan harum, ayam goreng bawang putih renyah adalah pilihan yang tepat. Ciri khasnya terletak pada aroma bawang putih yang kuat serta kriukannya yang renyah saat digigit. Resep ini juga sangat mudah dibuat, cocok untuk menu harian maupun ide jualan. Bahan-Bahan Bahan Ayam Ungkep ½ kg ayam (boleh potong kecil agar lebih cepat matang) 5 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1 sdt ketumbar bubuk 1 ruas kunyit (opsional untuk warna) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400 ml Bahan Kriuk Bawang 5–6 siung bawang putih, cincang halus 3 sdm tepung maizena ¼ sdt garam ¼ sdt lada Minyak banyak untuk menggoreng Cara Membuat Ungkep ayam terlebih dahulu Haluskan bawang putih, bawang merah, kunyit, dan ketumbar. Tumis sebentar hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata, lalu tuang air. Tambahkan garam dan kaldu...
Ayam ungkep bumbu kuning adalah salah satu menu rumahan yang paling praktis dibuat. Rasanya gurih, aromanya harum, dan bisa diolah lagi menjadi berbagai hidangan seperti ayam goreng, ayam bakar, hingga pelengkap nasi kuning. Keunggulan lainnya, resep ini termasuk cepat dan cocok untuk kamu yang ingin memasak tanpa ribet namun tetap enak. Berikut resep ayam ungkep bumbu kuning cepat yang bisa kamu coba di rumah. Bahan-Bahan ½ kg ayam, potong sesuai selera 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 1 ruas lengkuas (geprek) 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai (geprek) 1 sdt ketumbar bubuk (opsional) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400–500 ml Minyak sedikit untuk menumis Cara Membuat Haluskan bumbu Blender atau ulek bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar bubuk (jika dipakai). Semakin halus bumbunya, semakin meresap ke ayam. Tumis bumbu hingga harum Panaskan sedikit m...