Batagor (akronim dari bakso tahu goreng) adalah makanan dari daerah Sunda[1] yang sudah menyebar hampir ke seluruh Indonesia. Makanan ini dibuat dari tahu yang berisi bakso dan dibungkus dengan tepung lalu digoreng, disajikan dengan sambal kacang.
Bahan-bahan :
Baso tahu dan siomay goreng :
5 buah tahu putih yang besar, dipotong diagonal membentuk segitiga
10 lembar kulit pangsit goreng
200 gram udang kupas, dicincang
100 gram daging ayam, dicincang
1 butir telur
7 sendok makan tepung kanji/tapioka
3 sendok makan minyak wijen
1 batang daun bawang, dirajang halus
Garam secukupnya
Saus kacang :
200 gram kacang tanah digoreng dan dihaluskan atau pindakaas/selai kacang 4 buah cabai merah dikeluarkan biji,dipotong-potong dan digoreng, dihaluskan
1 sendok teh gula pasir
1 sendok teh cuka
Garam secukupnya
Air secukupnya
Cara membuat batagor :
1. Keruk isi tahu untuk memberi tempat bagi adonan baso.
2. Kocok telur, masukkan udang dan ayam yang telah dicincang, tepung kanji, minyak wijen, garam dan rajangan daun bawang.
3. Aduk rata hingga menjadi adonan yang dapat dibentuk.
4. Masukkan adonan ke dalam tahu yang telah dikeruk isinya. Untuk pangsit, ambil sedikit adonan, letakkan ditengah-tengah kulit pangsit, lalu ke empat sudut kulit pangsit disatukan dan ditekuk keluar.
5. Panaskan minyak dalam panci atau penggorengan. Goreng tahu dan pangsit dalam minyak panas hingga matang dan berwarna kecoklatan. Waktu menggoreng, tahu dan pangsit sebaiknya terendam seluruhnya dalam minyak (deep fried).
6. Saus kacang : campur kacang tanah goreng yang telah dihaluskan atau pindakaas/selai kacang dengan cabai merah goreng yang telah dihaluskan, gula pasir, cuka, garam dan air.
7. Panaskan sebentar hingga mendidih dan mengental.
8. Sajikan batagor dan siomay panas-panas dengan saus kacang, kecap manis dan jeruk purut.
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dal...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang