|
|
|
|
Asal Usul dan Cara Membuat Lumpia Semarang Tanggal 05 Aug 2018 oleh OSKM_16118078_Anthea Jessica Himawan Hardosubroto. |
Lumpia, adalah makanan khas dari daerah Semarang, Jawa Tengah. Makanan ini berisi rebung, telur, daging ayam, dan udang yang di roll. Nama "lumpia" sendiri berasal dari lembaran tipis yang terbuat dari tepung gandum dimana digunakan untuk membungkus isi dari lumpia. Ada 2 jenis lumpia yang terkenal yaitu lumpia goreng dan lumpia basah (tidak digoreng. Sekarang ini, terdapat 6 aliran jenis lumpia Semarang dengan ciri khas yang berbeda-beda. Pertama, ada aliran Gang Lombok, lalu ada aliran Jalan Pemuda , Jalan Mataram, sejumlah bekas pegawai lumpia Jalan Pemuda, orang-orang yang berhobi kuliner lalu membuat lumpia dengan resep hasil pembelajaran dari resep yang sudah beredar di masyarakat, dan anak-anak dari almarhum pembuat lumpia terkenal.
Rebung merupakan tunas muda yang tumbuh dari batang bambu. Bahan makanan ini mempunyai kandungan karbohidrat, protein, serta dua belas asam amino yang diperlukan oleh tubuh. mengonsumsi rebung secara teratur dapat menghambat berbagai jenis penyakit termasuk kanker. Rebung tidak hanya dapat diolah menjadi lumpia, tapi juga makanan lainnya seperti tepung, cuka, asinan, keripik, dan lain-lain.Â
Asal usul lumpia yaitu dimulai dari datangnya Tjoa Thay Joe yang lahir di Fujian ke kota Semarang untuk menetap. Tujuan beliau adalah membuka bisnis makanan pelengkap di kota Semarang. Kemudian Tjoa Thay Joe bertemu dengan Mbak Wasih, asli orang Jawa yang sedang berjualan makanan yang hampir sama dengan beliau, namun hanya berbeda isinya saja. Seiring berjalannya waktu, mereka saling jatuh cinta di pertengahan bisnis menjual lumpia. Mereka pun memutuskan untuk menikah dan usaha mereka semakin meluas serta diteruskan secara turun temurun ke anak-anaknya.
Lumpia banyak dijumpai dimana-mana bahkan di beberapa kota selain Semarang. Banyak orang yang membangun usaha menjual lumpia karena cita rasa asli Indonesia yang membuat lumpia dicintai banyak orang. Orang dari luar kota rela datang ke Semarang untuk mencicipi makanan khas Jawa ini bahkan memborong banyak untuk dibawa pulang, sehingga kerabatnya bisa mencicipi lumpia asli Semarang juga. Â
Cara membuat Lumpia Semarang, yaitu:
Lumpia adalah makanan khas asli dari Indonesia yang seharusnya kita budayakan. Caranya dengan mewariskan secara turun menurun resep lumpia agar keberadaan lumpia tidak hilang dari Indonesia. Permbuatan lumpia relatif tidak sulit, sehingga banyak orang membuatnya. Banyak masyarakat serta turis dari berbagai negara ingin mencoba salah satu dari sekian banyak makanan khas Semarang ini.Â
sumber :Â https://www.jagoresep.xyz/2014/12/info-sejarah-asal-usul-mula-lumpia.html
         https://id.wikipedia.org/wiki/Lumpia_Semarang
         https://id.wikipedia.org/wiki/Rebung
         #OSKMITB2018
Â
Â
Lumpiah yang digoreng ini merupakan makanan yang cukup terkenal. Oleh karena itu dapat ditemukan di banyak tempat di Indonesia, tidak hanya di tempat asalnya saja yaitu Semarang.
Lumpiah juga biasanya dapat dimodifikasi dengan berbagai macam isian atau bumbu.
Di Kota Bandung, lumpiah goreng dapat ditemukan di banyak tempat. Bahkan di kantin-kantin sekolah, universitas, kantor, warung, pasar, dan tempat makan lainnya.
Lumpiah goreng yang cukup nikmat dapat dicoba di Griya Buah Batu, Bandung.
Rasa lumpiahnya enak, sekalipun minyaknya cukup banyak.
Rekomendasi makan dengan minuman yang segar-segar.
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |