|
|
|
|
![]() |
Asal Usul Kata Jancok Tanggal 06 Aug 2018 oleh OSKM18_16918182_Panji Bhagaskara. |
Asal Usul Kata Jancok di Surabaya
Apa yang terlintas di pikiran kita jika mendengar kata “Jancok” ???. mungkin kita akan berpikir jika itu adalah kata dengan konotasi negatif. Banyak orang salah mengartikan “Jancok” sama dengan kata makian padahal sebenarnya “Jancok” memiliki makna tersendiri. Stereotype yang demikian itu telah terbangun secara tidak lansung di kepala masyarakat. Oleh karena itu saya akan menjelaskan sejarah kata “Jancok” dalam dalam bentuk cerita rakyat yang saya ketahui.
Untuk mengetahui sejarah kata “Jancok” marilah kita mundur ke zaman penjajahan belanda. Dahulu saat belanda menyerang Indonesia, para pemuda bangsa dan TKR berjuang keras untuk mengusir penjajah dengan persenjataan seadanya. Pada era ini lah Surabaya mulai mengenal kata “Jancok”. Ketika sekitar tahun 1940-an inggris telah datang ke Indonesia dan meninggalkan warisan untuk belanda berupa Tank Tempur buatan Amerika. Tank itu bernama Tank Stuart. Nama tank ini diambil dari salah seorang jenderal yang memimpin tentara konfederasi ketika Perang Saudara AS, yaitu Jenderal JEB Stuart. Tank ini dirancang sebagai tank ringan (light tank) dengan empat awak. Stuart dikembangkan AS saat Perang Dunia Kedua di tahun 1941, dan tank ini digunakan oleh sebagian besar negara sekutu. Kebetulan Tank yang berada di Surabaya ini memiliki tulisan “Jan Cox” pada bagian luarnya yang merupakan nama seorang seniman belanda yang terkenal saat itu dan hal tersebut sangat mudah dilihat. Oleh karena itu TKR dan Pemuda Surabaya menjadikannya sebagai nama sandi untuk memberi peringatan bahwa tentara sekutu sedang mendekat dengan mengatakan.
“ Ati – ati ono Yan Cox (Hati – hati ada Yan Cox)”
Dan begitulah semakin lama kata itu berubah menjadi “Jancok” yang kita kenal sekarang
“Jancok” sendiri mempunyai banyak arti tergantung pengucapannya. Ungkapan itu terkadang dapat berarti makian,sapaan,atau bahkan suatu imbuhan. Kebanyakan orang diluar Surabaya merasa bahwa “Jancok” sendiri terdengar cukup kasar dan disini saya akan memberi beberapa contoh penggunaan “Jancok” dalam beberapa konteks.
Itulah mengapa Surabaya terkenal dengan Slogan “Cak Cuk Soroboyo” karena “Jancok” berasal dari kota pahlawan ini dan hanya orang – orang Surabaya yang dapat menafsirkan maknanya dengan baik.
Sekian artikel ini saya buat, semoga tulisan saya ini dapat bermanfaat untuk banyak orang.
#OSKMITB2018
![]() |
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
![]() |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
![]() |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
![]() |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |